Gempa Hari Ini: Gempa Bumi Magnitudo 2 Guncang Kendari Rabu Siang
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan terjadinya gempa bumi pada Rabu (31/7/2019) terjadi di Kendari yang bermagnitudo 2
TRIBUNTERNATE.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan terjadinya gempa bumi.
Hal tersebut diinfokan melalui akun Twitter resmi BMKG, @infoBMKG pada Rabu (31/7/2019).
Gempa bumi tersebut bermagnitudo 2, terjadi pukul 10:44:45 di Kendari.
Pusat gempa berada di darat 19.9 kilometer Barat Daya Kendari.
Adapun kedalaman gempa yakni 5 kilometer.
Getaran gempa bumi dapat dirasakan dengan skala (MMI) II Kendari.
Sampai berita ini dibuat, belum ada info lebih lanjut dari BMKG terkait adanya potensi tsunami dan dampak akibat gempa ini.
• Gempa Kembali Guncang Maluku Utara Jumat Siang Sebanyak 3 Kali, Tak Berpotensi Tsunami
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.
I MMI
Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah. Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.
IV MMI
Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.
• BMKG Maluku Catat 3 Gempa Terjadi Jumat (26/7/2019) Dini Hari hingga Pagi, Tak Berpotensi Tsunami
V MMI
Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang. Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.
• Gempa Magnitudo 4.0 Guncang Laut Banda Maluku Tengah, Tak Berpotensi Tsunami
VII MMI
Semua orang di rumah keluar. Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.
Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.
Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat. Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.
Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
• Gempa Bumi Guncang Bali Rabu Pagi, Terasa Sampai Jawa Timur dan Lombok
XI MMI
Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.
XII MMI
Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.
(TribunTernate.com/Sri Handayani)