Simak 5 Bahan Pakaian yang Patut Dihindari saat Musim Hujan Ini, Mulai dari Kaos Ketat hingga Wool
Lima bahan pakaian yang perlu dihindari saat musim hujan datang yang akan menerjang beberapa wilayah Indonesia.
TRIBUNTERNATE.COM - Sebentar lagi musim hujan akan mengguyur beberapa wilayah di Indonesia.
Menghadapi perubahasan musim ini, tentunya sejumlah persiapan harus perlu dilakukan, termasuk di dalamnya memilih bahan pakaian yang sesuai.
Beberapa bahan pakaian disarankan untuk dikenakan, sementara beberapa bahan lain sebaiknya dihindari.
Dilansir dari laman Times of India, bahan-bahan organik ringan yang bisa cepat kering sangat dianjurkan.
Termasuk juga pakaian yang praktis dan pendek (seperti rok dan celana pendek). Dari segi motif, motif floral disebut bisa mencerahkan hari-hari yang kelam.
Namun, beberapa warna cerah dengan tone yang lebih gelap bisa membatu menyamarkan bekas noda hujan.
Sementara untuk alas kaki, disarankan turut membawa sandal atau boot berbahan PVC.
Selain membantu kita menerobos hujan dan genangan air, alas kaki tersebut juga tetap menunjang gaya.
Lalu, pakaian seperti apa saja yang sebaiknya dihindari?
1. Hindari kaos ketat karena akan menahan kelembapan dan menyebabkan masalah kulit.
2. Laman Vogue juga mencatat beberapa bahan pakaian yang sebaiknya dihindari kala musim hujan, salah satunya adalah bahan velvet.
Serat kain velvet cenderung lebih rapat dari kebanyakan bahan. Artinya, velvet punya kapasitas besar untuk menahan air.
Jika kita kebasahan saat mengenakan pakaian berbahan velvet, kemungkinan kering akan sangat lama.
3. Wool juga perlu dihindari karena akan berbau apak ketika terpapar udara lembap.
4. Denim juga perlu dihindari karena merupakan bahan yang berat, apalagi ketika basah. Tanpa pengering, jeans baru bisa kering dalam dua hari.