Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Ahok & Sandiwara Cengkareng Dibongkar Djarot saat Debat Panas dengan Taufiqurrahman di ILC

Alih-alih berdebat soal Anies Baswedan, Djarot Saiful dan Taufiqurrahman justru kembali mengulas permasalahan di era kepemimpinan Ahok.

Editor: Sansul Sardi
TRIBUNNEWS Dany Permana / KOMPAS.com Ghinan Salman
Anies Baswedan dan Ahok 

TRIBUNTERNATE.COM - Debat panas baru saja terjadi saat pertemuan antara Mantan Wakil dan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat dengan Taufiqurrahman.

JDimana perdebatan panas ini mengulas tentang permasalahan yang pernah terjadi di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Alih-alih berdebat soal Anies Baswedan, Djarot Saiful yang kala itu mendengar penjelasan Taufiqurrahman soal polemik Sumber Waras dan lahan Cengkareng itu pun langsung menanggapi.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Indonesian Lawyers Club edisi Selasa (12/11/2019), Djarot Saiful yang kala itu sedang membahas perbedaan pemerintahan Ahok dengan Anies Baswedan tiba-tiba saja ingin menanggapi pernyataan Taufiqurrahman.

"Saya bukan membela Pak Ahok, saya ingin memberikan penjelasan kepada Bang Taufiqurrahman tentang kasus Sumber Waras," ucap Djarot Saiful.

Ya, Djarot Saiful berujar bahwa polemik Sumber Waras itu sebenarnya dipenuhi oleh kepentingan subjektif.

Mengenai kasus yang pernah menerpa Ahok itu, Djarot Saiful pun mengaku bahwa persoalan tersebut bisa dipertanggungjawabkan.

"Itu temuan dari BPK karena waktu itu saya melihat ada kepentingan subjektif di situ. Dan itu kalau menurut saya keliru, bisa dipertanggungjawabkan," pungkas Djarot Saiful.

Usai Bertemu Menteri Erick Thohir, Ahok: Saya Cuma Diajak Masuk ke Salah Satu BUMN

Pun dengan kasus lahan di Cengkareng, Djarot Saiful mengaku bahwa pihaknya bersama Ahok kala itu tidak pernah memerintahkan untuk membeli lahan tersebut.

Djarot Saiful pun mengurai hal apa yang dulu dilakukan Ahok terkait lahan Cengkareng.

"Sedangkan untuk kasus Cengkareng, kami, saya dengan Pak Ahok tidak memerintahkan membeli lahan itu tapi hanya Pergub tentang penetapan lahan itu untuk digunakan sebagai rusunawa," ungkap Djarot Saiful.

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN)

Mendengar pembelaan yang diurai Djarot Saiful, Taufiqurrahman pun menjawabnya.

Mantan Anggota DPRD DKI Jakarta itu tampak heran dengan penjelasan Djarot Saiful.

Sebab menurut Taufiqurrahman, dana tidak akan cari jika tanpa persetujuan berupa tanda tangan dari Kepala Daerah.

Sanggahan yang diucap Taufiqurrahman itu lantas segera dijawab Djarot Saiful.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved