Polisi Sebut Siswa SMK di Bekasi yang Dibully Disetrum dan Ditendang Sebagai Candaan, Bukan Bullying
Sebuah video viral di media sosial menampilkan seorang siswa SMK diplonco dengan kekerasan.
"Kejadian itu dilakukan saat sekolah lagi istirahat. Mengakunya mereka iseng bercanda," kata Leo.
Kasus tersebut mencuat, setelah MS atau korban mengalami luka serius dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Akibat perlakuan tujuh temannya itu, MS kini juga kehilangan jari tengahnya.
Pasalnya, saat dilakukan observasi oleh tim dokter Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang, tempat MS dirawat, jari tengah korban mengalami luka lebam yang cukup parah. Sehingga mengharuskan untuk diamputasi.
"Tadi malam pasca operasi dia nangis. Sampai tadi pagi," kata Taufik (47), paman MS saat ditemui di Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang, Rabu (5/2/2020).
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Siswa SMK Bekasi Dibully Disetrum dan Ditendang, Polisi Cuma Bilang itu Hanya Becanda