Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Virus Corona

Yunarto Apresiasi Langkah Ganjar Liburkan Semua Sekolah di Jateng Selama 2 Pekan: Makasih Mas

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA - Tribunnews.com/Imanuel Nicolas Manafe
Ganjar Pranowo dan Yunarto Wijaya 

TRIBUNTERNATE.COM - Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Ucapan terima kasih tersebut diberikan Yunarto atas langkah yang diambil Ganjar dalam penanganan virus corona.

Diketahui, Ganjar Pranowo memutuskan meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di Jawa Tengah selama dua minggu sebagai antisipasi penyebaran virus corona.

Langkah yang diambil Ganjar Pranowo itu pun mendapat apresiasi dari Yunarto.

Melalui akun Twitternya, @yunartowijaya, Yunarto tampak menanggapi cuitan Ganjar Pranowo pada Minggu (15/3/2020) dini hari.

Yunarto Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Sujiwo Tejo Ingatkan untuk Hati-hati: Bersiap-siaplah!

Keluarkan Surat Edaran terkait Virus Corona, Rektor UI: Tak Ada Kegiatan Belajar secara Tatap Muka

Dalam cuitannya tersebut, Ganjar mengumumkan jika seluruh sekolah di Jawa Tengah diliburkan selama dua minggu, terhitung mulai Senin (16/3/2020).

Namun, siswa/siswi di Solo Raya yang mengikuti Ujian Nasional (UN) tetap masuk.

"Seluruh sekolah di Jawa Tengah (TK, SD, SMP, SLB dan SMA sederajat) mulai Senin (16/3) diliburkan selama dua Minggu.

Selain siswa/siswi di Solo Raya (Surakarta, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, Sragen dan Klaten) yang mengikuti Ujian Nasional tetap masuk," tulis Ganjar Prabowo.

Ilmuwan Sebut Virus Corona Bisa Bertahan di Tubuh hingga 5 Minggu Setelah Terinfeksi

Ini Perbedaan Gejala Virus Corona dan Flu Biasa, Serupa Tapi Tak Sama

Menanggapi hal itu, Yunarto pun memberikan ucapan terima kasih.

"Makasih mas ganjar...," tulisnya singkat.

Ganjar Liburkan Semua Sekolah di Jateng

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memutuskan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM) selama dua minggu.

Keputusan tersebut disampaikan Ganjar seusai menggelar rapat terbatas bersama Forkominda dan seluruh OPD Pemprov Jateng pada Sabtu (14/3/2020) malam.

Melansir TribunJateng.com, aspek pendidikan menjadi salah satu pembahasan dalam rapat terbatas tersebut.

"Terhitung Senin lusa (16/3/2020) semua aktivitas belajar mengajar di Jawa Tengah diliburkan," kata Ganjar.

Keputusan tersebut mencakup seluruh jenjang pendidikan, dari TK, SD, SMP dan SMA sederajat selama dua minggu.

Ganjar Pranowo dan Tri Rismaharini Kompak Tolak Kapal Pesiar Viking Sun Berlabuh, Ini Alasannya

Fakta-fakta di Balik Solo KLB Virus Corona: 62 Orang Dikarantina hingga Sekolah Diliburkan 14 Hari

Ganjar menyampaikan pemberian masa libur tersebut bisa saja berubah bergantung pada perkembangan situasi.

"Maka yang tidak ujian semua libur selama dua minggu diganti secara online.

Sementara ujian di luar Solo Raya tetap berjalan.

Cuma saya akan tetap mengikuti terus perkembangan terhadap pasien yang masih dirawat," ujarnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat konferensi pers di Puri Gedeh Semarang, Jumat (13/3/2020).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat konferensi pers di Puri Gedeh Semarang, Jumat (13/3/2020). (KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA)

Selanjutnya, kata Ganjar, ada kemungkinan sekolah akan diliburkan secara dinamis jika dalam tracking virus corona ada temuan baru.

Ia menambahkan, untuk perguruan tinggi, beberapa rektor masih melakukan pembicaraan, tetapi sebagian sudah meniadakan kegiatan di kampus.

"Perguruan tinggi belum, beberapa rektor sudah berkomunikasi dengan kami, Senin akan kita bicarakan," kata Ganjar.

Achmad Yurianto: 8 Pasien Corona di Indonesia Dinyatakan Sembuh

Heboh Pasien Positif Corona Kabur dari RSUP Persahabatan, Achmad Yurianto Ungkap Fakta Sebenarnya

Untuk mengganti kegiatan pembelajaran, selain menyiapkan skenario pembelajaran secara online, Ganjar mengatakan telah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak.

"Kami lagi bicara juga dengan Ruang Guru, kontak saya untuk kita coba memindahkan cara belajarnya.

Apakah peralatan itu bisa kita berikan dengan cara online. Ini akan kita jajaki secara paralel," terangnya.

Selain kegiatan belajar mengajar, Ganjar mengatakan beberapa event yang melibatkan orang dalam jumlah besar juga dibatalkan.

Seperti Car Free Day, Jateng bershalawat, kemah, study tour sampai kegiatan Pekan Olahraga Daerah.

"Sekarang kita kencangkan ikat pinggang sekencang-kencangnya untuk menghadapi ini. Rapat hari ini itu seluruh forkopimda siap mendukung," katanya.

(TribunTernate.com/Rohmana Kurniandari, TribunJateng.com)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved