Glenn Fredly Meninggal, Jokowi: Mendiang Tokoh Muda yang Menginspirasi Anak Muda Indonesia

TRIBUNTERNATE.COM - Kabar duka musisi Glenn Fredly membuat luka mendalam bagi keluarga hingga penggemarnya di Tanah Air.

Kepergian suami Mutia Ayu yang mendadak itu pun membuat sejumlah musisi dan rekan sesama penyanyi ikut berduka.

Bahkan banyak yang tak percaya dengan kabar kepergian ayah satu anak itu.

Dikabarkan sebelumnya, Glenn Fredly (44) tutup usia akibat radang selaput otak atau meningitis pada Rabu (8/4/2020).

Kabar duka ini ternyata sampai juga ke telinga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Melalui akun Instagram resminya, Jokowi mengucapkan ucapan duka mendalam kepada mendiang pada Kamis (9/4/2020) siang.

"Saya mendengar kabar duka ini semalam, bahwa seniman musik Glenn Fredly Deviano Latuihamallo telah meninggalkan kita untuk selamanya," tulis Jokowi.

Dijelaskan, Glenn merupakan tokoh muda yang turut memberikan inspirasi kepada anak muda utamanya para musisi Tanah Air lewat karya-karyanya.

Tentunya kepergian almarhum meninggalkan duka mendalam bagi industri musik Tanah Air.

"Mendiang adalah tokoh muda yang menginspirasi anak-anak muda Tanah Air, terutama para pemusik, karena dedikasinya pada seni yang begitu luas dan dalam sebagai pencipta lagu, penyanyi, juga aktivis. Kepergian Glenn Fredly adalah kehilangan besar bagi dunia musik bangsa ini," imbuhnya.

• Glenn Fredly Meninggal, Pihak Keluarga Minta Pelayat Tak Hadir ke Prosesi Pemakaman

• Rian DMasiv: Singel Terakhir Karya Glenn Fredly Selesai

Di akhir tulisan, Jokowi menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga besar Glenn Fredly dan kepada musisi-musisi di Tanah Air.

Tak lupa Jokowi menyampaikan jika karya mendiang akan tetap abadi dan bisa dinikmati oleh para penggemar.

"Saya dan keluarga menyampaikan duka cita yang dalam kepada keluarga besar mendiang Glenn Fredly, juga kepada seluruh insan musik Indonesia. Glenn Fredly telah berpulang, tapi karyanya akan tetap abadi dan kita nikmati," pungkasnya.

Selain Presiden Jokowi, deretan para menteri Kabinet Indonesia Maju juga terlihat memberikan ucapan duka melalui akun media sosial Instagram masing-masing, di antaranya:

1. Wishnutama

"RIP Bung @glennfredly309.
.
Amat berduka cita atas kepergian seorang teman dan musisi hebat @glennfredly309 .
Karyamu akan selalu di kenang sepanjang masa.
.
RIP #glennfredly," tulis akun @wishnutama.

"Terima kasih atas karya-karya mu yang akan selalu menginspirasi anak bangsa untuk selalu berkarya. Rest in peace Bro #glennfredly," tulis unggahan kedua Wishnutama.

2. Erick Thohir

"Duka cita yang mendalam atas wafatnya salah satu musisi kebanggaan Indonesia @glennfredly309. Semoga mendapatkan tempat terindah di sisi Tuhan YME. Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan dan kesabaran.

Selamat Jalan Glenn, karyamu akan selalu abadi.

Image : Instagram/glennfredly309," tulis akun @erickthohir.

• Glenn Fredly Hembuskan Napas Terakhir di Rumah Sakit Ditemani Mutia Ayu

• Kenang Momen Bersama Glenn Fredly, Sri Mulyani Beri Pesan Ini untuk Gewa: Ayahmu Sangat Membanggakan

3. Sri Mulyani

"Saya kehilangan seorang teman yang memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap berkembangnya industri musik dan kesejahteraan para musisi serta seniman Indonesia.

Beberapa potongan interaksi Glenn Fredly dengan saya.
Glenn Fredly memeriahkan revitalisasi kawasan Blok M (M Bloc Space) menjadi kawasan kreatif dan performance para artis muda.
Glenn Fredly peduli dan cinta kepada Tanah Ambon sebagai Kota Musik Indonesia.
Glenn Fredly hadir di Kemenkeu untuk berdiskusi mengenai bagaimana kita bisa mengembangkan industri musik di Indonesia.

Selamat tinggal Glenn Fredly, kepedulianmu adalah warisan abadi bagi dunia seni musik Indonesia.
Selamat jalan ke peristirahatan terakhir, Glenn Fredly. Semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Salam dan peluk duka terdalam teruntuk Mutia Ayu dan putri tercinta Gewa.
Ayahmu adalah sosok yang sangat membanggakan.
Indonesia, kami semua kehilangan Glenn Fredly.," tulis akun @smindrawati.

(TribunTernate.com/Sri Handayani)