Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Bisa Jadi Sasaran Pencuri, Ternyata Aglonema Jenis Ini Laku Dijual sampai Jutaan Rupiah

Tingginya minat masyarakat untuk mengoleksi tanaman ini ternyata menimbulkan niat jahat dari sejumlah orang yang ingin mengeruk keuntungan pribadi.

Editor: Sansul Sardi
SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR
ILUSTRASI: Calon pembeli melihat bunga keladi Thailand yang dijual di bantaran Krueng Ace, Jalan Raya Lambaro KM 4,5 Meunasah Manyang PA, Aceh Besar, Senin (24/8/2020). Harga keladi impor dari Thailand ini bervariasi seperti Aglonema Thailand Suksom Jaipong dijual Rp 1 juta, Aglonema frozen Rp 250.000, dan Red King/Red Borjo Rp 150.00, per pot. 

TRIBUNTERNATE.COM - Selama menjalani kehidupan berjaga jarak hingga berkegiatan di dalam rumah membuat sebagian masyarakat memilih beraktivitas berkebun.

Saat ini tanaman aglonema kini menjadi incaran para pehobi tanaman hias.

Warnanya yang menarik menjadi daya tarik tersendiri untuk dikoleksi di pekarangan rumah.

Tingginya minat masyarakat untuk mengoleksi tanaman ini ternyata menimbulkan niat jahat dari sejumlah orang yang ingin mengeruk keuntungan pribadi.

Misalnya kejadian baru-baru ini di Bandar Lampung, tanaman aglonema beserta pot nya dibawa lari pencuri.


Mereka tak segan masuk ke pekarangan rumah untuk mengambil aglonema beserta potnya.

Lalu, berapa sebenarnya harga aglonema hingga diburu masyarakat?

Salah seorang penjual sekaligus pehobi aglonema asal Madiun, Jawa Timur, Eka Setyawati (28) mengatakan, harga aglomena bervariasi, tergantung jenis, warna, dan ukuran.

Misalnya harga aglonema yang dijualnya dari Rp 50.000 hingga Rp 1 jutaan. 

“Untuk paling murah dijual saat ini harganya berkisar Rp 50.000, aglonema jenis lipstik.

Kalau di atas itu ada harga Rp 100.000 sampai dengan Rp 1 juta,” tutur Eka saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (2/9/2020).

Aglonema yang paling banyak diburu yang daunnya didominasi warna merah, yakni suksom jaipong dan red anjamani.

“Kalau ibu-ibu pokoknya nyari yang warna merah. Kalau daunnya merah itu rata-rata impor dari Thailand dengan harga mulai Rp 100.000,” kata Eka.

Harga aglonema makin mahal manakala sudah pernah menang mengikuti kontes.

Pembeli aglonema bisa datang dari kalangan, termasuk para pejabat.

Eka pernah melayani pesanan istri Bupati Madiun Penta Ahmad Dawami.

Beberapa kali Eka mengantar langsung pesanan istri orang nomor satu di Pemkab Madiun itu. (Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ternyata Segini Harga Aglonema hingga Jadi Incaran Para Pencuri"
Editor : David Oliver Purba

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved