Drama Korea
Dijamin Bikin Ngiler, Ini 5 Rekomendasi Drama Korea Bertemakan Kuliner yang Menggugah Selera
Berikut ini, Tribunjogja.com rangkumkan lima drakor bertemakan kuliner, dilansir dari laman Soompi.com:
TRIBUNTERNATE.COM - Drama Korea (drakor) memang selalu memiliki alur cerita yang sulit untuk ditinggalkan.
Biasanya, tema Drakor umumnya mengangkat kisah tentang komedi romantis, medis, hukum, politik, thriller, kesehatan mental, dll.
Dari semua itu, ada beberapa yang mencoba peruntungan dengan tema berbeda, misalnya kuliner.
Kuliner menjadi aspek penting bagi kebudayaan Korea Selatan.
Meski kebudayaan kuliner sering muncul di sela-sela drama berbagai genre, cukup jarang ada drakor yang dari awal sampai akhir episodenya fokus pada kuliner.
Baca juga: Daftar 6 Drama Korea dan Film Terbaru di Viu: My Annoying Brother hingga Strange School Tales
Baca juga: Penuh Misteri dan Menegangkan, Ini 4 Rekomendasi Drama Korea Berkisah Tentang Urban Legend
Berikut ini, Tribunjogja.com rangkumkan lima drakor bertemakan kuliner, dilansir dari laman Soompi.com:
1. Wok of Love

Anda penggemar masakan Tiongkok? Jika iya, maka drama korea ini cocok untuk ditonton.
Junho 2PM berperan sebagai Seo Poong, koki yang mendapatkan penghargaan bintang Michelin dua kali.
Setelah memiliki restoran Tiongkok yang sangat lezat, kejadian yang tidak menguntungkan membuatnya kehilangan segalanya dan dia akhirnya bekerja di restoran dengan level yang rendah sebagai gantinya.
Gabungan romansa, sedikit laga, dan menu masakan Tiongkok merupakan kombinasi lengkap drama ini.
Plus, Anda tidak bisa mengabaikan permainan wajan Junho yang luar biasa.
Drama ini pada dasarnya adalah metode kursus sempurna yang memperkenalkan Anda pada berbagai macam roti, sup mie, dan pangsit gurih, dengan jjajangmyeon yang selalu hadir.
2. Jewel in the Palace

Meski termasuk drakor lawas, kisah Dae Jang Geum, diperankan oleh Lee Young Ae, seorang pelayan dengan indera perasa yang tajam yang bekerja keras untuk menjadi juru masak sebelum akhirnya menjadi tabib kerajaan wanita pertama dalam sejarah Korea, sulit untuk dilupakan.