Penampakan Granat Aktif yang Ditemukan di Bandung: Tertimbun Tumpukan Sampah di Aliran Sungai
Sebuah granat aktif ditemukan di Bandung, tepatnya di tumpukan sampah di aliran sungai di aliran anak Sungai Cikapundung di Jalan Kebon Gedang.
TRIBUNTERNATE.COM - Sebuah granat aktif ditemukan di Bandung, tepatnya di tumpukan sampah di aliran anak Sungai Cikapundung, di Jalan Kebon Gedang, Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
Granat ini ditemukan pada Rabu (27/1/2021) oleh seorang petugas gorong-gorong dan kebersihan (gober).
Petugas itu menemukan granat nanas yang diduga masih aktif.
Granat yang berwarna hitam tersebut terlihat ditemukan di tumpukan sampah di sungai.

Petugas gober, Arifin (34), melaporkan temuannya ke Koramil dan Polsek Batununggal.
Setelah itu, Kapolsek Batununggal, Iptu Muryadi, berkoordinasi dengan unit penjinak bom di Polda Jawa Barat guna mengamankan granat tersebut.
Muryadi mengatakan laporan tersebut telah diteruskan kepada tim Gegana Polda Jawa Barat.
"Dibawa oleh Jibom untuk disposal, nanti dibawa ke Cikeruh (markas Brimob Polda Jabar)," ujar Muryadi, dikutip dari tayangan Youtube KompasTV.
Akan tetapi, pihaknya belum dapat memastikan apakah granat tersebut masih aktif.
"Untuk aktif tidaknya masih ada cincinnya," ungkap Muryadi.
Pihaknya perlu menunggu tim penjinak bom dari Polda Jawa Barat untuk memastikan keaktifan granat tersebut.
"Tapi kita tidak berani dekat nunggu ahli dari Jibom," lanjutnya.
Video penampakan granat selengkapnya.
Petugas Kebersihan di Bandung Temukan Granat Aktif
Diberitakan sebelumnya, seorang petugas kebersihan menemukan sebuah granat aktif saat membersihkan sungai.
Petugas itu melaporkan kejadian ini ke Babinsa setempat.
"Granat ini masih aktif. Masih ada cincinnya," ujar Babinsa Maleer Sertu Teguh di lokasi kejadian, melansir dari TribunJabar.com.
Granat nanas yang diduga masih aktif tersebut ditemukan di anak Sungai Cikapundung di Jalan Kebon Gedang, Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Rabu (27/1/2021).
Menurut informasi yang dihimpun, penemuan itu bermula saat petugas kebersihan menyingkirkan sampah di badan sungai.
Lurah Maleer menjelaskan, petugas kebersihan yang sedang membersihkan tumpukan sampah, menemukan granat tersebut.
"Jadi pasukan Gober itu lagi bebersih, kemudian melihat ada tumpukan sampah. Begitu dibongkar, langsung ditemukan granat itu," kata Warsan, Lurah Maleer.
Karena diduga aktif dan khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, pihaknya melaporkan temuan itu ke Polda Jabar.
"Saya sudah laporkan saat itu juga Pak Kapolsek turun ke lapangan dan danramil nanti diserahkan ke Gegana Brimob Polda Jabar," ucapnya.
(TribunTernate.com/Qonitah Rohmadiena)