HUT ke 76 RI
Hari Kemerdekaan Semakin Dekat, Ini Rekomendasi 5 Lomba 17 Agustus Seru yang Bisa Digelar dari Rumah
Hari ulang tahun kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia semakin dekat, lakukan 5 lomba seru yang bisa digelar hanya dari rumah berikut ini.
TRIBUNTERNATE.COM - Hari ulang tahun kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia akan segera tiba pada 17 Agustus 2021 mendatang.
Namun, suasana HUT RI kemungkinan masih tak akan semeriah perayaan sebelum tahun 2020.
Pasalnya, pandemi Covid-19 masih terus berlangsung dan belum diketahui kapan akan berakhir.
Sebelumnya, perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia selalu meriah dan penuh dengan acara perlombaan.
Ada banyak perlombaan khas “Agustusan” diantaranya panjat pinang, balap karung, tarik tambang dan sebagainya.
Akan tetapi, di tahun 2021 ini perlombaan yang menyebabkan kerumunan orang tak mungkin dilaksanakan.
Mengingat Indonesia baru saja melewati puncak gelombang kedua Covid-19 yang menyebabkan melonjaknya kasus infeksi.
Baca juga: Google Doodle Spesial Hari Kemerdekaan ke-75 RI, Sampaikan Pesan Bhinneka Tunggal Ika
Baca juga: Bank Indonesia Rilis Uang Baru Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI Hari Ini
Namun demikian, keseruan Hari Kemerdekaan masih bisa dirasakan dengan menggelar beberapa perlombaan yang dilakukan tanpa pertemuan langsung.
Berikut 5 rekomendasi lomba 17 Agustus yang bisa dilakukan dari rumah saja, namun tetap seru:
1. Lomba Game Online
Rekomendasi lomba game online bisa dilakukan dalam rangka memeriahkan perayaan 17 Agustus.
Lomba game online itu diantaranya seperti Mobile Legends, PUBG, e-Sport atau sejenisnya.
2. Lomba Mewarnai Online
Lomba mewarnai online bisa dilakukan dengan cara panitia mengirim gambar untuk diprint oleh peserta.
Nantinya, peserta lomba mewarnai bisa mewarnai gambar tersebut, lalu hasil karyanya dapat dikirim secara online dalam bentuk foto untuk dinilai.
3. Lomba Cerdas Cermat
Rekomendasi lomba cerdas cermat bisa dialkukan dengan aplikasi online yang selama ini digunakan untuk pembelajaran ataupun rapat online, yakni aplikasi Zoom atau Google Meet.
Pastikan koneksi panitia dan peserta stabil agar keseruan perlombaan dapat berjalan layaknya lomba cerdas cermat offline.
4. Lomba Video TikTok
Lomba video TikTok bisa dilakukan sesuai ketentuan panitia perlombaan ataupun kreatifitas masing-masing peserta.
Panitia juga bisa membuat tema tertentu untuk para peserta dengan menggunakan tagar (#), agar bisa ditemukan dengan mudah.
Siapa tahu, nantinya perlombaan tersebut bisa menjadi tren dan diikuti oleh masyarakat lain.
5. Lomba Video Kreatif
Saat ini, hampir semua media sosial seperti YouTube, Instagram, Twitter, Facebook dan sebagainya mendukung unggahan video berdurasi panjang.
Masyarakat dapat memanfaatkan platform ini untuk menggelar lomba video kreatif untuk perlombaan di Hari Kemerdekaan.
Perlombaan ini bisa dilakukan oleh perseorangan ataupun kelompok, dan mereka bisa unjuk kreatifitas meskipun hanya dari rumah.

Sejarah dan Makna Lomba 17 Agustus
Perayaan lomba 17 Agustusan merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh rakyat Indonesia untuk menyambut hari kemerdekaan RI.
Meski ragam lomba yang diadakan dari tahun ke tahun cenderung sama, antusiasme masyarakat dalam mengikutinya tidak perlu ditanyakan.
Mulai dari anak-anak hingga orang tua semuanya tidak melewatkan momen seru tiap bulan Agustus itu.
Beragam hadiah unik dan menarik pun banyak dijumpai, mulai peralatan dapur hingga barang-barang elektronik, seperti TV dan kulkas.
Akan tetapi, tak banyak yang tahu sejak kapan lomba Agustusan pertama kali diadakan dan siapa pelopornya.
Hingga saat ini, tidak diketahui siapa tokoh atau kelompok yang memulai perayaan lomba 17 Agustusan.
Tradisi tersebut mulai ramai dilakukan sekitar tahun 1950-an.
Di tahun itu, intensitas pertempuran dalam rangka mempertahankan kemerdekaan mulai menurun.
Karenanya juga, Ibu kota yang sempat dipindah ke Yogyakarta kembali lagi ke Jakarta.
Baca juga: Fakta Lomba Menatap Foto Mantan Pacar Terlama untuk Meriahkan HUT Ke-75 RI yang Viral di Medsos
Baca juga: Dijual Mulai Rp 10 Jutaan, Begini Keistimewaan Sepeda Kemerdekaan Damn! I Love Indonesia X Element
Sebagai ungkapan kegembiraan atas kemerdekaan yang diraih oleh para pejuang, beragam lomba kemudian dilakukan, seperti panjat pinang, tarik tambang sampai balap karung.
Meski ramai dilombakan dalam rangka memperingati kemerdekaan RI, tetapi lomba itu sebenarnya telah ada jauh sebelum Indonesia mereka.
"Pada saat pernikahan Mangkunegara VII misalnya, itu dilakukan secara meriah dengan berbagai hiburan yang salah satunya berupa panjat pinang" kata Heri Priyatmoko, Dosen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/8/2019).
Artinya, lomba-lomba tersebut merupakan sambungan dari masa sebelum kemerdekaan dan kemudian diperkaya dengan jenis-jenis lomba lain seiring berkembangnya waktu.
Dalam perjalanannya, perlombaan itu kemudian diadakan guna memperingati kemerdekaan Indonesia.
Hingga saat ini, eksistensi perlombaan tradisonal tersebut masih banyak dijaumpai, bahkan sanggup bertahan di tengah gempuran era teknologi.
Menurut Heri, hal itu tidak lepas dari fungsi perayaan lomba 17 Agustusan sebagai monumen yang berisi ingatan kolektif rakyat mengenai kemerdekaan Indonesia di masa lalu.
"Jadi lomba-lomba itu tidak bebas nilai tapi mempunyai makna sejarahnya. Meski sekedar hiburan, tapi merekam memori kolektif," katanya.
Jika melihat realitanya, perlombaan ini tidak hanya ditemukan di wilayah pedesaan, tetapi juga di daerah perkotaan.
Menurutnya, di tengah gempuran media sosial yang menyebabkan seseorang semakin individual, lomba 17 Agustusan bisa berfungsi sarana perjumpaan warga yang murah.
Meski banyak canda dan tawa yang tercipta, ada banyak makna positif yang bisa diambil dari perlombaan itu.
"Selain ketangkasan, lomba itu juga menandakan adanya semangat gotong royong dan juga strategi. Tapi yang paling utama adalah permainan tanpa ada permusuhan," ucap Heri.
"Ini yang disebut sebagai kebudayaan dolanan yang tidak mengedepankan emosi," tambahnya.
(TribunTernate.com/Ron)(Kompas.com/Ahmad Naufal)