Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kisah Iwan Sarkowi, Bersepeda dari Purwokerto ke Lubang Buaya Demi Peringati Kesaktian Pancasila

Dengan sepeda onthel antiknya, Iwan berangkat dari kediamannya yang berada di Purwokerto, pada Minggu (26/9/2021) kemarin.

Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Iwan Sarkowi (40) pria asal Purwokerto, Jawa Tengah bersama sepeda tuanya yang dikayuh dari tempat asalnya hingga Monumen Pancasila Sakti, yang berada di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (30/9/2021). 

TRIBUNTERNATE.COM - Di peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada Jumat, 1 Oktober 2021 hari ini, ada kisah menarik dari seorang pria asal Purwokerto, Jawa Tengah,

Pria itu adalah Iwan Sarkowi (40).

Iwan memiliki keinginan untuk mengunjungi salah satu tempat bersejarah dari peristiwa G30S, yakni Monumen Pancasila Sakti yang berlokasi di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Satu hal yang membuat Iwan begitu bersemangat untuk mengunjungi Monumen Pancasila Sakti adalah rasa hormatnya terhadap tujuh jenderal yang diculik dan dibunuh serta mayatnya dibuang di sumur tua kawasan Lubang buaya pada peristiwa G30S.

Dengan menggunakan sepeda onthel antik miliknya yang dihiasi beragam bendera komunitas hingga bendera merah putih besar, Iwan berangkat dari kediamannya yang berada di Purwokerto, pada Minggu (26/9/2021) kemarin.

"Dari Purwokerto ke Jakarta tujuan saya gowes silaturahmi antar komunitas dan memperingati Hari Kesaktian Pancasila, untuk mengenang pahlawan revolusi," katanya saat ditemui wartawan di depan pintu gerbang Monumen Pancasila Sakti kala menunggu rekan komunitasnya dari Jakarta, Kamis (30/9/2021).

Baca juga: Diminta Warganet Jadi Ketua KPI, Wishnutama Beri Jawaban Ini Pakai Emot Senyum

Baca juga: Cara Menggunakan Twibbon Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2021, Download Lewat 20 Link Ini

Baca juga: Jatuh Pada 1 Oktober, Ini 34 Ucapan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang Bisa Dipasang di Medsos

Perjalanan menuju Jakarta dengan menggunakan sepeda onthel tersebut ditempuhnya dalam waktu sekitar 3 hari, atau tepatnya pada Rabu (29/9/2021) kemarin pagi dirinya tiba.

Pria yang bekerja sebagai pencuci mobil di sebuah showroom di Purwokerto ini mengaku, perjalanannya ini hanya semata untuk bersilaturahmi sambil memberikan penghormatan untuk para Jenderal yang jasadnya diabadikan di Monumen Pancasila Sakti ini.

Pengakuan Iwan, dirinya melakukan perjalanan hanya seorang diri, hal itu bukan tanpa sebab, dengan melakukan perjalanan sendirian maka kata dia, tak akan ada yang mengganggu waktunya ketika ingin beristirahat.

"Orang yang namanya di komunitas kan siapa yang punya waktu, berangkat. Kalau nggak punya waktu ya nggak bisa. Iya, begitu (kalau sendiri), mau istirahat di mana-mana kan enak," ucapnya dengan beriringan tawa.

"Kalau rameh-rameh, saya capek mau istirahat, ada yang ngomong 'tunggu dulu sejam lagi di depan' saya kan capek," ucapnya menambahkan.

Iwan Sarkowi (40) pria asal Purwokerto, Jawa Tengah bersama sepeda tuanya yang dikayuh dari tempat asal hingga Monumen Pancasila Sakti, yang berada di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (30/9/2021).
Iwan Sarkowi (40) pria asal Purwokerto, Jawa Tengah bersama sepeda tuanya yang dikayuh dari tempat asal hingga Monumen Pancasila Sakti, yang berada di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (30/9/2021). (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Selama perjalanan, Iwan mengaku kerap beristirahat di beberapa tempat singgah, usianya yang sudah tidak muda menjadikannya harus sesekali merenggangkan ototnya yang tegang akibat terlalu lama mengayuh sepedanya.

Rumah ibadah dan tempat istirahat di pengisian bahan bakar bnsin di sepanjang jalan menjadi lokasi andalannya untuk melepas penat bahkan untuk tertidur.

"Wah ya nggak hitungan. Banyak. Pokoknya capek, berhenti, capek, berhenti. Ya di SPBU, masjid. Cari yang aman dan ramai. Rata-rata semua pada menerima lah," ucap Iwan.

Bahkan tak sesekali sepeda tua yang dikayuhnya itu mengalami masalah.

Terparah as roda sepeda Iwan bergeser karena sempat terpersok lubang.

Dengan peralatan kunci seadanya yang dibawa, Iwan mengaku, langsung memperbaiki kondisi kerusakaan saat itu.

"Ada, rodanya itu. Waktu di Indramayu itu pas ada pengecoran, jadi belakang ada mobil, diklakson saya turun. Nggak tau ada lubang, masuk di situ," ucap dia sambil menunjukkan letak kerusakan di roda sepedanya.

Hanya saja niatan Iwan untuk dapat mengabadikan momen di depan patung 7 pahlawan revolusi yang nantinya dibagikan ke rekan komunitas, batal terlaksana.

Sebab, saat dirinya datang ke Monumen Pancasila Sakti, Kamis kemarin, pihak pengelola Monumen menerapkan penutupan sementara.

Hal itu dikarenakan, sedang dilakukan persiapan untuk upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada hari ini.

Raut wajah ikhlas terpancar dari muka Iwan,

"Belum sempat masuk malahan. Pingin masuk aslinya, tapi kalau udah denger kayak gin (ditutup), teman bilang begitu (mengiyakan kalau ditutup), masa kita nggak menghormati?," ucap Iwan sambil menoleh ke arah pintu masuk Monumen Pancasila Sakti.

gowes purwokerto lubang buaya ni
Iwan Sarkowi (40) pria asal Purwokerto, Jawa Tengah bersama sepeda tuanya yang dikayuh dari tempat asal hingga Monumen Pancasila Sakti, yang berada di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (30/9/2021).

Dirinya mengungkapkan tidak akan lama menetap di Jakarta, bahkan dirinya tidak akan menunggu Monumen Pancasila Sakti itu buka kembali.

Hanya sekitar satu hingga dua hari, atau tepatnya pada Sabtu (2/10/2021) esok Iwan menyebut akan langsung melanjutkan perjalanan pulang.

Di Jakarta, Iwan nantinya akan tinggal sementara di rumah saudaranya yang berada di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

"Ndak (mau menunggu Monumen Pancasila Sakti dibuka kembali), saya pulang. Mau ke Lebak Bulus dulu tempat saudara. Paling satu dua hari pulang ke Purwokerto,"

"Saya kan capek dari Lebak Bulus ke sini. Ini aja dari Jawa ke sini udah pingin cari tukang servis, servis badan servis sepeda," tutup Iwan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gowes Sepeda Tua dari Purwokerto ke Lubang Buaya, Iwan Sarkowi : demi Peringati Kesaktian Pancasila

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved