Dua Korban Luka akibat Gempa Bumi Magnitudo 5.5 di Maluku Utara Masih Jalani Perawatan
Tercatat ada dua korban luka akibat gempa bumi magnitudo 5.5 yang mengguncang wilayah Maluku Utara, Senin (10/1/2022) pagi.
Penulis: Mufrid Tawary |
Hingga berita ini diturunkan BPBD masih melakukan pendataan.
Baca juga: Pakai Uang Temuan Rp5,5 Juta untuk Bayar Utang, Nenek di Pangkalpinang Terancam Dipenjara
Baca juga: Video Sesajen di Gunung Semeru Ditendang Viral, Pria dalam Video Kini Diburu Polisi
Baca juga: Tanggapi Pernyataan Anak Rahmat Effendy, KPK Sebut OTT Wali Kota Bekasi Sesuai Prosedur
Baca juga: Ustaz Mizan Qudsiyah Minta Maaf atas Kasus Ceramah Diduga Hina Makam Keramat Ulama di Lombok
Rumah Warga di Halmahera Utara Rusak
Akibat gempa ini sejumlah rumah warga di Desa Pitago, Kecamatan Kao Barat, Halmahera Utara mengalami kerusakan.
Belum diketahui identitas pemilik rumah yang rusak tersebut.
Saat berita ini ditulis atau sekitar pukul 11:00 WIT, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Utara, belum berada di lokasi.
Sebagai informasi, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), lokasi gempa berada pada titik koordinat 1.49 Lintang Utara (LU) dan127.85 Bujur Timur (BT) atau 5 kilometer Barat Daya Halmahera Utara.
Hiposenter gempa berada di kedalaman 10 kilometer.
Gempa tersebut dirasakan di hampir seluruh wilayah Maluku Utara.
BMKG mencatat, gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.
Adapun pantauan TribunTernate.com, warga khususnya yang sedang berada di Rumah Sakit Umum (RSUD) Halmahera Utara sempat panik lalu berlari keluar.
