Kabar Artis
Mengaku Jadi Korban Bullying Akibat Perceraian Orangtua, Rachel Vennya: Bikin Gue Jadi Orang Pemarah
Rachel Vennya menjadi korban bullying dan direndahkan saat masa kecil, seperti apa perjuangan Rachel dalam melawan semua itu?
TRIBUNTERNATE.COM - Selebgram sekaligus pebisnis, Rachel Vennya mengaku bahwa dirinya adalah korban bullying semasa kecil.
Hal tersebut terungkap dalam video kanal YouTube Rachel Vennya bertajuk "Story Of My Life" pada Minggu (23/1/2022).
Rachel Vennya mengatakan orangtuanya bercerai saat dirinya masih kecil.
Ia mengaku hanya mengenal sosok ibu dalam hidupnya.
"Gue itu lahir dengan keadaan orangtua gue berpisah, dari pertama kali gue inget kehidupan itu ada, nggak ada sosok bokap gue," kata Rachel.

Saat diasuh oleh sang ibu, Rachel diajak tinggal di rumah kakek dan neneknya.
Saat itu, hidup Rachel dan ibunya dalam keadaan ekonomi yang serba pas-pasan.
Sehingga, kehidupan Rachel dan ibunya harus dibantu oleh kakek dan neneknya.
"Jadi pas kecil keadaan gue itu bukan anak siapa-siapa. Maksudnya bukan anak orang kaya, bukan anak sosok siapa kek di negeri ini di dunia ini."
"Jadi menjalani hidup gue pas-pasan gitu, gue dibiayain sama nenek kakek gue pas kecil," imbuh Rachel.
Baca juga: Aktif Instagram Lagi, Rachel Vennya Buat Surat Permintaan Minta Maaf untuk Chava, Singgung Aibnya
Baca juga: Dokter Tirta Ingatkan Pesan Luhut soal Kabur dari Karantina, Sindir Mulan Jameela dan Rachel Vennya?
Semasa bersekolah, Rachel mengaku bahwa kasus perceraian orangtua masih jarang sekali ditemukan.
Sehingga, ia kerap menjadi korban perundungan karena lahir dari keluarga yang broken home.
Bahkan, banyak perkataan buruk dan bernada sindiran yang selalu melukai hati Rachel Vennya.
"Dan di saat gue kecil pun jarang banget ada peceraian, jadi temen-teman sekolah gue lumayan ngebully dan ngomongin gue kalau gue ini anak apa lah, pokoknya hal-hal yang buruk gitu," papar Rachel.

Karena menjadi korban bullying di masa kecil, ibu dua anak ini mengatakan bahwa hal tersebut membuatnya menjadi pribadi yang pemarah dan egois.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya memiliki karakter yang tidak terima apabila direndahkan.
"Nah itu ngebuild hidup gue jadi orang pemarah dan ngebela diri aku sendiri. Gue nggak suka banget di rendahin."
"Nah karakter yang di build sama keadaan tumbuh jadi orang yang bener-bener lumayan pemarah gitu," sambungnya.
Di sisi lain, dari aksi bullying oleh teman-temannya itu Rachel mengaku mendapatkan sisi positif.
Perempuan berusia 26 tahun ini mengatakan bahwa dirinya jadi memiliki tekat untuk membuat orang-orang yang merendahkan dirinya suatu saat menyesal, tak terkecuali ayah kandungnya.
Ibu Xabiru ini mengatakan bahwa ia ingin ayah kandungnya suatu saat membutuhkan bantuannya.

Walaupun bukan datang dari keluarga berada dan tidak memiliki kecerdasan akademis, ia yakin akan sukses suatu saat nanti.
Perjuangan Rachel membalikkan nasibnya untuk menjadi orang sukses tak mudah begitu saja.
"Gue punya ambisi waktu kecil, ambisi gue adalah gue pengen bikin orang-orang yang underestimate ke gue tu nyesel."
"Gue pengen jadi orang walaupun saat itu gue bukan dari latar belakang anak siapa dan gue juga bukan anak yang menonjol di kelas."
"Gue pokoknya berusaha aja ngebuat orang-orang yang ngerendahin gue nyesel, terutama waktu itu bokap gue, waktu itu gue pengen banget suatu saat nanti bokap gue itu bakal datang ke gue dan membutuhkan gue."
"Jadi gue pengen jadi orang yang dibutuhkan dan bikin mereka nggak merendahkan gue lagi," beber Rachel.
Ia mengaku melakukan segala cara untuk menjadi sukses dengan cara berbisnis.
Rachel mengatakan sempat bisnis berjualan cokelat, baju dan menjual barang apa saja yang bisa dibisniskan.
Baca juga: Akui Bayar Rp 40 Juta agar Bisa Lolos dari Karantina, Rachel Vennya Dijatuhi Hukuman 4 Bulan Penjara
Baca juga: Pelanggaran Karantina, Rachel Vennya Divonis 4 Bulan Penjara 8 Bulan Masa Percobaan, Denda 50 Juta
Hingga suatu ketika, Rachel menemukan kekasih.
Saat berpacaran, Rachel mengaku sangat produktif yang membangun bisnis bersama.
Bisnis mereka pun sukses di pasaran.
Semenjak saat itu, Rachel semakin dikenal dan dipercaya untuk beberapa endorsement.
Kini, ia pun sukses dan mampu mewujudkan harapannya di masa kecil agar tidak dipandang sebelah mata karena ekonomi.
"Sampai akhirnya gue kerja keras dengan kalian udah tau juga dengan beberapa gue tu dulu jualan cokelat, gue jualan baju, gue jualan apa aja gue jual, terus gue bisa terbangin nyokap gue ke luar negeri dan waktu itu gue sama mantan gue bikin bisnis yang lumayan besar banget terus gue jadi big gitu."
"Gue jadi dikenal banyak orang gitu tentang relationship gue dengan gue merintis dari bawah dan sebagainya," tandas Rachel.
Video lengkapnya:
(TribunTernate.com/ Efrilia Aminati)