Kisah Pilu Mulyadi yang Kehilangan 7 Anggota Keluarga dalam Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul
Mulyadi harus kehilangan ibu, kakak kandung, kakak ipar, cucu keponakan dan tiga saudara lainnya akibat kecelakaan ini.
Nahas, bus lepas kendali hingga akhirnya menabrak tebing.
"Penumpang sempat turun dikondisikan naik lagi berdoa. Ternyata melaju lagi, bus sudah lepas kendali. Akhirnya rem bolong ditabrakkan ke tebing untuk menghentikan bus," katanya.
Hal senada juga dikatakan oleh seorang saksi mata bernama Reza (24) yang juga keluarga korban.
Reza menyebut, dirinya berada menumpangi mobil di belakang bus yang mengalami kecelakaan tersebut.
Bus GA Trans mengalami rem blong setelah sempat tak kuat menanjak.
"Setelah bus berhasil menanjak, penumpang lalu naik lagi ke dalam bus. Setelah itu kan turunan, saat menurun itu tiba-tiba rem bus ngeblong," katanya, Minggu (6/2/2022), mengutip Tribun Jogja.
Baca juga: Dokter Tirta Disebut Bersedia Jadi Saksi dari Pihak Jerinx dalam Kasus Dugaan Pengancaman Adam Deni
Baca juga: Gali Tanah Berhari-hari dengan Tangan Kosong Tuk Evakuasi Rayan, Pekerja Ini Dipuji sebagai Pahlawan
Baca juga: Punya Hobi Mahal dan Mobil Jeep Wrangler Rubicon, Natalius Pigai Ungkap Alasannya Suka Barang Mewah
Reza juga mengaku sempat melihat lampu rem bus menyala.
"Saya kan di belakang bus, saya lihat lampu remnya itu menyala. Tapi busnya jalan terus saya juga nggak tahu kenapa," katanya.
Dalam rombongan wisata tersebut, karyawan menumpangi dua unit bus dan tiga mobil.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di Imogiri, Bantul.
Bus GA Trans yang membawa rombongan dari Sukoharjo menabrak tebing.
Kondisi bus pariwisata GA Trans mengalami ringsek.
Sementara bagian depan bus rusak parah, kaca berserakan, hingga roda sisi kanan terlepas.
Bus melaju dari arah Wisata Taman Mangunan Bantul.
Akibat kecelakaan tersebut, 13 orang dinyatakan meninggal dunia termasuk sang sopir.