Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Apa Masih Ada yang Peduli Masa Depan Persiter Ternate? Ini Tanggapan Rahmat Rivai

Kejaayaan Persiter Ternate yang pernah mencicipi Kasta sepakbola tertinggi di Indonesia pada Divisi Utama musim 2005-2006 silam itu dinanti.

Penulis: Munawir Taoeda | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/Munawir Taoeda
Pesepak Bola Senior, Maluku Utara, Rahmat Rivai 

TRIBUNTERNATE.COM- Kejaayaan Persiter Ternate yang pernah mencicipi Kasta sepakbola tertinggi di Indonesia pada Divisi Utama musim 2005-2006 silam itu kembali dinanti. 

Salah satunya pesepakbola senior di Ternate, Maluku Utara. Rahmat Rivai.

"Yang saya lihat sekarang ini, cinta dan hobi orang-orang akan Persiter tidak seperti dulu. Karena itu, rasa cinta dan hobi seperti dulu harus kita angkat lagi,"tutur Poci sapaan akrab Rahmat Rivai. Senin (21/2/2022).

Rahmat sendiri punya mimpi ingin mengembalikan nama Persiter seperti dulu sekalipun tidak mudah.

Sebab, itu semua dapat terwujud butuh proses yang panjang.

"Kita benahi satu demi satu mulai dari hal hal yang paling kecil. Jika itu bisa kita lakukan saya yakin persiter bisa,"ungkap pria kelahiran 1 Desember 1977 itu.

Dimata Poci,  terdapat banyak faktor sehingga nama besar Persiter Ternate kian hari kian redup, salah satunya manajemen klub yang buruk.

"Jangan kita bicara dilangit, kalau dibumi masih kacau,"katanya.

Artinya menurut Poci, berbicara soal Persiter Ternate adalah berbicara tentang banyak orang

yang harus saling menguatkan dan mencurahkan keinginan bersama untuk bangkit.

Belajar dari masa lalu, bahwa cinta itu tidak hanya bicara melainkan dilakukan dengan serius dan sungguh-sungguh.

"Dimasa jayanya, semua pengurus Persiter seperti itu. Cinta, punya rasa memiliki, punya rasa tanggungjawab dan lain sebagainya,"kenang dia.

Baca juga: Bomber RANS Cilegon Ingin Persiter Ternate, Jaya Kembali

Baca juga: Kata Zulham Zamrun, Ini Beberapa Cara untuk Tingkatkan Prestasi Persiter Ternate

"Selepas orang-orang itu, Persiter terjun bebas. Artinya apa, tidak boleh setengah hati. Buang jauh-jauh kepentingan pribadi dan kelompok,"ujarnya. 

Oleh karena itu, perbaikan Persiter Ternate menurut Poci,  harus dimulai dari pengembangan atlet usia muda.

Kenapa? Karena Sekolah Sepak Bola (SSB) sekarang ini sangat menjanjikan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved