Sakti Wahyu Trenggono Janji Buka Pos Pelayanan Terpadu Bagi Nelayan di Maluku Utara

TRIBUNTERNATE.COM - Pelaksanaan Festival Kampung Nelayan di Tomalou, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara tahun 2022 resmi dibuka. 

Adapun, acara tersebut dibuka langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, pada Senin (7/3/2022), di halaman Mesjid Nurul Bahar Kota Tidore.

Kedatangan Menteri didampingi Gubernur Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba (AGK), Sultan Tidore, Husain Sjah, Walikota dan Wakil Walikota Tidore Kepulauan serta sejumlah pejabat daerah lainnya.

Wahyu Sakti Trenggono menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan FKNT tahun 2022 di Tidore Kepulauan.

Bahkan, nantinya Ia pastikan bahwa hasil tangkapan nelayan di Maluku Utara, sebanyak  20 persen akan menjadi hak nelayan itu sendiri. 

“Kita pastikan sebanyak 20 persen dari hasil tangkapan akan menjadi hak nelayan,” ujar Menteri dalam sambutannya. 

Baca juga: Rekomendasi Film Romansa: Wedding Agreement, Kawin Kontrak yang Gagal karena Ketulusan

Baca juga: Lowongan Kerja BUMN, PT Virama Karya Posisi IT Mobile Developer, Dibutuhkan Tenaga Berpengalaman

Selain itu, dihadapan tamu undangan, Menteri juga berjanji bakal  membangun Pos pelayanan terpadu bagi nelayan.

Tujuannya, untuk mempermudah proses perizinan terhadap semua nelayan yang ada di Maluku Utara.

"Kami juga akan menyiapkan pos pelayanan terpadu untuk memudahkan pengurusan perizinan bagi para nelayan disini,"Katanya. 

Sementara itu, Gubernur Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba mengucapkan terima kasih kedatangan Menteri dalam kegiatan ini.

Banyak hal Ia paparkan termasuk kendala pengembangan sektor Kelautan yang dihadapi sekarang. 

Diantaranya, mengenai pencemaran laut akibat aktivitas pertambangan di Maluku Utara.

Selain membuka gelaran festival, Sakti Wakyu Trenggono, dijadwalkan meresmikan pembangunan Sentra Nelayan Terpadu Tomalou.

(Tribunternate.com/RandI Basri)