Kata Zulham Zamrun, Ini Tiga Faktor Persipura Degradasi
Paling tidak, Zulham Zamrum menyebutkan tiga faktor penyebab degradasinya Persipura 2021-2022
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Persipura Jayapura resmi terdegradasi dari Liga 1 musim 2021-2022.
Alhasil, tim berjuluk Mutiara Hitam itu akan mengarungi kompetisi Liga 2 di musim depan.
Hal itu membuat publik sepakbola Indonesia bertanya-tanya. Ada apa dengan performa mereka?
Bagaimana tidak, Persipura Jayapura merupakan tim kuat.
Selama 28 tahun di kasta tertinggi Liga Indonesia. Persipura Jayapura berhasil mengunci empat kali gelar juara.
Baca juga: Eks Bomber Mutiara Hitam Ini Sebut Faktor Penyebab Persipura Degradasi, Apa Itu?
Ditakuti di lapangan hijau, tapi justru terpelesat ke kasta kedua.
Hal tersebut membuat beragam spekulasi, dari sejumlah pesepakbola tanah air.
Salah satunya, eks bomber Persipura Jayapura asal Ternate, Maluku Utara, Zulham Zamrum.
Kepawa wartawan, ia menjelaskan sejumlah faktor yang menurutnya menjadi batu sandungan Persipura Jayapura.
Baca juga: Pulang ke Ternate, Zulham Zamrun Mengaku Masih Ingin Ikut Berkompetisi
Pertama, minimnya pengalaman pemain junior.
Musim ini, sebagian besar komposisi pemain Persipira Jayapura dihuni pemain muda minim pengalaman.
"Saya lihat pemain muda Persipura belum bisa adaptasi dengan kompetisi Liga 1. Hal ini jadi salah satu kendala juga, "katanya kepada TribunTernate.com.
Kedua, format kompetisi.
Musim ini, format kompetisi sangat berbeda dengan format yang sudah-sudah.
Karena pandemi Covid-19, PT Liga Indonesia Baru (LIB) membuat format kompetisi sedikit berbeda.
Di mana sistem pertansingan menjadi enam seri, kemudian digelar ditiga klaster.
"Tak hanya Peraipura, namun hampir semua klub. Karena bermain di tempat netral sangat sulit, dibanding bermain di kandang sendiri, "ungkap eks Persipura 2014-2015.
Ketiga, finansial.
Faktor ini sambung Zulham, bisa menjadi masalah tersendiri.
Baik kaitannya dengan internal klub, maupun eksternal.
"Termasuk juga segi finansial mungkin. Tapi setahu saya, Persipura tidak ada masalah financial, "ujar Zulham.
Sembari berharap kedepannya, Persipura Jayapura mampu kembali ke track dan berkompetisi di kasta tertinggi Liga Indonesia. (*)