Rekomendasi Film
Rekomendasi Film Romansa 'Ada Cinta di SMA' Persaingan Sengit Anak SMA yang Berakhir Jatuh Cinta
Film Ada Cinta di SMA, kisahkan kehidupan anak SMA dengan latar belakang keluarga berbeda. Mereka bisa berteman walau lalui beberapa konflik
TRIBUNTERNATE.COM - Berikut salah satu rekomendasi film Indonesia bergenre drama romansa, Ada Cinta di SMA (2016).
Film Ada Cinta di SMA digarap oleh sutradara kenamaan tanah air, Patrick Effendy.
Film berdurasi 1 jam 21 menit ini pertama rilis pada 27 September 2016.
Adapun pemain utama dalam film ini adalah Iqbaal Ramadhan, Aldi, dan Caitlin Halderman.

Ada Cinta di SMA (2016)
Film Ada Cinta di SMA bercerita tentang kisah hidup seorang remaja bernama Iqbal.
Iqbal terlahir dari keluarga harmonis dan selalu hangat dengan kebersamaan.
Mereka selalu memiliki waktu khusus bersama keluarga saat makan malam.
Canda tawa selalu tercipta saat makan malam itu.
Dari kehangatan ini, Iqbal tumbuh sebagai anak yang ceria bahkan sering kali usil.
Namun, keusilannya ini selalu dipandang sebelah mata oleh teman-teman SMA-nya.
Iqbal pun tak tinggal diam, dia mencoba menghilangkan image buruknya dengan mendaftar sebagai ketua OSIS.
Dia dibantu oleh sahabatnya bernama Aldi.
Adapun lawan ketua OSIS Iqbal bernama Ayla (Caitlin Halderman).
Ayla hidup dalam keluarga broken home, dia hanya tinggal bersama ibunya.
Namun, kehidupannya pun tak tenteram lantaran sang ibu tersandung kasus korupsi.
Maka dari itu, Ayla ingin hidup mandiri untuk mewujudkan apa yang menjadi impiannya.
Tak sendiri, dalam pemilihan ketua OSIS, Ayla didukung oleh sahabatnya bernama Tara (Gege Elisa).
Aldi dan Tara pun turut bersaing mendukung sahabat masing-masing.
Saat masa kampanye, Aldi benar-benar ingin membantu Iqbal.
Bahkan, Aldi melakukan cara licik untuk mengganti teks pidato Ayla.
Aksi Aldi ini pun diketahui Tara.
Tara segera melaporkan pada Ayla.
Atas kejadian ini, Ayla sangat marah pada Iqbal.
Begitupun Iqbal juga sangat kecewa dengan kecurangan yang dilakukan Aldi.
Akhirnya, Aldi secara tak sengaja curhat pada Tara dan berakhir dengan saling suka.
Tak berbeda dari kisah Aldi, Iqbal pun yang awalnya musuhan dengan Ayla, akhirnya mereka juga saling suka.
Hingga pada akhirnya secara sportif, ketua OSIS dimenangkan oleh Ayla.
Iqbal pun menerima dan dia mau membantu tugas-tugas Ayla.
(TribunTernate.com/Efrilia Aminati)