Liga Jerman
Bukan Liverpool yang Rugi Lepas Sadio Mane, Bayern Munich yang Kini Rindukan Robert Lewandowski
Setelah kehilangan bintang terbesarnya, Robert Lewandowski, Bayern Munich menggantungkan harapan pada Sadio Mane sebagai penggantinya.
TRIBUNTERNATE.COM - Performa Sadio Mane setelah bergabung ke Bayern Munich dari Liverpool masih terus jadi sorotan dalam musim 2022-2023 sejauh ini.
Sang mantan klub, Liverpool, hanya meraih sembilan poin dari 6 pertandingan Liga Premier pertamanya setelah melepas Sadio Mane.
Akan tetapi, Liverpool bukan satu-satunya klub raksasa Eropa yang kepayahan dalam meraih kembali standar performa yang mereka tetapkan sendiri.
Klub baru Sadio Mane di Jerman, Bayern Munich kini menjalani 4 pertandingan Bundesliga tanpa kemenangan untuk pertama kalinya sejak 2001.
Die Bayern telah ditahan imbang 3 kali berturut-turut oleh Borussia Monchengladbach, Union Berlin, dan VfB Stuttgart.
Kemudian, Bayern Munich menuai kekalahan pertamanya di Bundesliga musim ini saat melawan FC Augsburg dengan skor akhir 0-1, Sabtu (17/9/2022) lalu.
Jelas 3 kali hasil seri dan 1 kekalahan dalam 4 laga terakhir ini membuat performa Bayern Munich yang sebelumnya dikagumi, kini terkesan melempem.
Setelah kehilangan bintang terbesarnya, Robert Lewandowski pada jendela transfer musim panas tahun ini, Bayern Munich menggantungkan harapan pada Sadio Mane sebagai penggantinya.
Baca juga: Duet Messi dan Neymar Kembali Telan Korban, Chemistry Masih Terjalin dari Barcelona ke PSG
Baca juga: 4 Alasan Tegangnya Hubungan Bayern Munich dan Barcelona, termasuk Transfer Robert Lewandowski
Baca juga: Liga Jerman 2022-2023: Daftar Top Scorer dan Top Assist Bayern Munich seusai Telan Kekalahan Pertama
Sadio Mane pun memulai musim dengan performa gemilang.
Ia memulai debut cemerlang di DFL-Supercup saat Bayern Munich mengalahkan RB Leipzig dengan skor 5-3, sebelum mencetak 3 gol dalam 3 pertandingan Bundesliga pertamanya.
Sayangnya, sejak itu, Sadio Mane seolah paceklik gol.
Dia tidak mencetak gol dalam 4 penampilan Bundesliga terakhirnya.
Jelas hal ini tidak diragukan lagi berpengaruh pada kesulitan yang dialami Bayern Munich akhir-akhir ini.

Jika ditotal dengan 2 laga yang telah dilakoni di Liga Champions, Sadio Mane sama sekali tidak mencetak gol untuk Bayern Munich selama 337 menit pertandingan.
Sebenarnya, paceklik gol Sadio Mane ini tidak langsung membawa malapetaka.
Namun, mengingat skala dominasi tim asuhan Julian Nageslmann di Jerman, tentu itu sudah cukup untuk menimbulkan kekhawatiran.
Padahal baru beberapa minggu lalu, Liverpool yang tertatih-tatih di awal kampanye musim 2022-2023 disebut-sebut sangat kehilangan Sadio Mane.
Bahkan, melepas Sadio Mane juga disebut sebagai bisnis terburuk yang dilakukan Liverpool.
Meski demikian, narasi itu dianggap terlalu sederhana bagi penggemar The Reds.
Baca juga: Sadio Mane Disebut Tidak Bahagia, Bayern Munich Makin Merana Pasca-Kalah dari FC Augsburg
Baca juga: Nihil Gol dalam 4 Laga Bayern Munich, Performa Sadio Mane Kini Dipertanyakan, Alami Kemunduran?
Baca juga: Sadio Mane Kembali Paceklik Gol dalam Laga Kontra Barcelona, Julian Nagelsmann: Dia Sudah Berusaha
Hanya karena Sadio Mane berhasil mencetak gol dalam kemenangan besar Bayern Munich di Bundesliga, tidak berarti bahwa kepergian pemain Senegal itu menjadi faktor atas masalah yang dialami Liverpool.
Sederhananya, memang ada peluang yang terlewatkan dan kesalahan pertahanan Liverpool.
Meski demikian, masalah yang dialami klub asuhan Jurgen Klopp itu hingga saat ini sebagian besar bersifat sistemik, bukan individual.

Nah, menurut artikel yang tayang di situs liverpool.com, sepertinya cerita akan segera berubah.
Bukan Liverpool yang kehilangan Sadio Mane, melainkan Bayern Munich-lah yang merindukan Robert Lewandowski.
Saat ini, striker berusia 34 tahun asal Polandia itu masih berada di performa terbaiknya setelah memberikan awal yang baik bagi FC Barcelona.
Dengan 2 gol yang dicetak dalam kemenangan 3-0 atas Elche CF pada Sabtu (17/9/2022) lalu, Robert Lewandowski kini sudah mengantongi 8 gol dalam 6 pertandingan La Liga pertamanya.
Bahkan jika dihitung, rata-rata Lewy mencetak gol setiap 56 menit.
Baca juga: Ada Darwin Nunez dan Luiz Diaz, Liverpool Masih Baik-baik Saja tanpa Sadio Mane
Baca juga: Bundesliga 2022-2023 - Statistik Sadio Mane di Bayern Munich: Kecepatan hingga Gol yang Dianulir
Memang, rasanya kurang fair juga jika performa Sadio Mane yang turun disebut sebagai satu-satunya faktor dalam kesalahan Bayern Munich akhir-akhir ini.
Namun, dengan Bayern Munich yang under-perform dari nilai xG 5,1 mereka dalam 4 pertandingan terakhir, sudah jelas terlihat bahwa penyebabnya adalah kurangnya striker yang mumpuni di skuad Sang Raksasa Bavaria.
Sehingga, perlu dipertimbangkan kembali apakah kini penjualan Sadio Mane ke Bayern Munich berbalik jadi bisnis yang bagus untuk Liverpool dan guru transfernya, Julian Ward.
Liverpool kini sudah bisa mengantongi 35 juta euro (sekitar Rp518,6 miliar) setelah menjual Sadio Mane di akhir tahun kontraknya di Anfield.
Mungkin bisa dibilang, di dunia yang ideal, Liverpool tidak akan melepas Sadio Mane.
Meski begitu, agaknya Jurgen Klopp sudah menyadari bahwa performa dan kekuatan Sadio Mane menurun.
Melihat paceklik gol yang dialami Sadio Mane, bisa saja kini Liverpool-lah yang mendapat akhir yang baik dari kesepakatan transfernya ke Bayern Munich.
(TribunTernate.com/Rizki A.)