Alasan Graham Potter Harus Kubur Impian Rebut Harry Kane dari Spurs, gara-gara Antonio Conte?
Inilah alasan mengapa impian pelatih baru Chelsea, Graham Potter, untuk mendapatkan bintang Tottenham Hotspur, Harry Kane, bisa gagal.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Inilah alasan mengapa impian pelatih baru Chelsea, Graham Potter, untuk mendapatkan bintang Tottenham Hotspur, Harry Kane, bisa gagal.
Diketahui, baru-baru ini muncul kabar bahwa Graham Potter sangat menginginkan Harry Kane untuk bergabung dengan Chelsea.
Bahkan, Graham Potter juga sampai merelakan Romelu Lukaku, yang kini masih dipinjamkan ke Inter Milan, sebagai ganti Harry Kane.
Baca juga: Aubameyang Belum Selamatkan Chelsea, Bos The Blues Ngebet Rekrut Ronaldo yang Dulu Ditolak Tuchel?
Dikutip TribunTernate.com dari dailymail.co.uk, keinginan Graham Potter untuk merebut Harry Kane tak mungkin semudah itu.
Apalagi untuk bintang sebesar Harry Kane yang jadi andalan sang pelatih, Antonio Conte.
Beberapa halangan yang bakal menggagalkan impian Graham Potter itu di antaranya memang soal Antonio Conte.
Baca juga: Klopp Incar Ibrahim Sangare, Tawaran Rp 671 M Chelsea Ditolak, Liverpool Malah Nego Lebih Rendah?
Diketahui, Harry Kane sudah membela Tottenham Hotspur sejak 2013 lalu.
Sebelum itu, Harry Kane juga berkali-kali berpindah antara Tottenham Hotspur dan klub-klub lain.
Kontrak terbaru Harry Kane akan habis pada 2024.
Sebelum kontrak itu habis, kabarnya Antonio Conte tak akan merelakan Harry Kane.
Kegagalan juga bisa terjadi jika Inter Milan pada akhirnya akan mengontrak Romelu Lukaku secara permanen.
Jika hal ini terjadi, maka Graham Potter tak bisa menawarkan Romelu Lukaku untuk hijrah ke Tottenham Hotspur.
Baca juga: Bos Chelsea Ngaku Mo Salah dan Kevin De Bruyne Hebat karena The Blues, Kena Damprat Thierry Henry
Apakah pemain Belgia itu akan terus bertahan di San Siro, Inter Milan masih akan terus memantau performanya.
Pemain berumur 29 tahun itu telah mencetak satu gol dari tiga penampilan untuk skuad Simone Inzaghi musim ini.
Romelu Lukaku absen dari enam pertandingan terakhir gara-gara cedera paha.
Performa Romelu Lukaku di Chelsea pun juga jeblok.
Maka dari itu, Graham Potter sangat mendambakan kehadiran Harry Kane.
Pelatih asal Jerman itu sempat frustasi setelah skuadnya imbang 1-1 melawan RB Salzburg.
Nantinya, jika Graham Potter masih menginginkan Harry Kane, maka ia akan bersaing dengan Bayer Munich yang baru saja kehilangan Robert Lewandwoski.
Baca juga: Guardiola Malah Doakan Jagoan Ten Hag, Harap Marcus Rashford Sudah Pulih saat Man City Vs Man United

Diberitakan sebelumnya, keinginan Graham Potter untuk mendapatkan Harry Kane ini disebut-sebut sebagai langkah yang sensasional.
The Blues sudah menyegel tanda tangan dua penyerang papan atas pada bursa transfer musim panas lalu sebelum Thomas Tuchel dipecat.
Yakni Raheem Sterling dari Manchester City dan Pierre-Emerick Aubameyang dari Barcelona.
Namun, Calciomercatoweb mengklaim bahwa Graham Potter sangat menginginkan Harry Kane untuk berada di skuadnya pada 2023 nanti.
Laporan dari Italia menyebutkan bahwa Potter bersedia merelakan Lukaku demi mendapatkan Kane.
Dengan demikian, langkah mencengangkan tersebut akan membuat penyerang asal Belgia itu bersatu kembali dengan sang pelatih, Antonio Conte.
Keduanya pernah bekerjasama saat masih di Inter Milan yang memenangkan gelar Serie A pada 2020-2021.
Chelsea Inginkan Jude Bellingham
Chelsea berani gelontorkan dana fantastis untuk merekrut bintang Borussia Dortmund Jude Bellingham.
Tawaran tinggi Chelsea itu demi bisa menyaingi Manchester United dan Liverpool yang juga mengincar bintang Borussia Dortmund Jude Bellingham.
Chelsea menawarkan angka sebesar 100 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,7 triliun untuk tanda tangan Jude Bellingham.
Chelsea akan bersaing ketat dengan Manchester United dan Liverpool pada bursa transfer musim panas nanti.
Dikutip TribunTernate.com dari dailymail.co.uk, Bellingham saat ini tengah menjadi sorotan.
Ia adalah salah satu gelandang yang paling dicari di dunia setelah unggul di Bundesliga bersama Borussia Dortmund.
Pemilik Chelsea, Todd Boehly, menjadikan Bellingham sebagai salah satu target utama menjelang kampanye 2023-2024.
Menurut The Sun, Chelsea sedang mencari beberapa pemain muda paling berbakat.
Boehly kini tercatat sudah mengeluarkan dana sebesar 271 juta poundsterling atau sekitar Rp 4,6 triliun untuk membeli pemain.
Ia menyebut dirinya memang mengidolakan Bellingham.
Boehly dan manajer baru Chelsea, Graham Potter, sangat ingin menyegel kontrak dengan pemain 19 tahun itu pada musim panas mendatang.
Namun, persaingan yang dihadapi dengan klub raksasa lain tidaklah mudah.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, juga mengklaim dirinya fans berat Bellingham dan berharap bisa merekrutnya.
Meski demikian, Dortmund saat ini tidak bersedia menjual Bellingham karena baru saja menjual Erling Haaland ke Manchester City.
Berarti, rencana Klopp untuk bisa mendapatkan Bellingham untuk kampanye Liga Inggris 2022-2023 pun batal.
Sementara itu pelatih Manchester United, Erik ten Hag juga sangat ingin menggaet Bellingham untuk memperkuat lini tengah skuadnya.
Nantinya, nilai Bellingham akan semakin melejit jika dia sampai bergabung Timnas Inggris dalam Piala Dunia Qatar.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)