Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Nasib Keluarga Thomas Tuchel Terancam Diusir dari Inggris, Eks Pelatih Chelsea Ungkap Perasaannya

Bagaimana nasib keluarga mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, di Inggris gara-gara status visanya?

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@thomastuchelofficial_
Mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. Bagaimana nasib keluarga mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, di Inggris? 

TRIBUNTERNATE.COM - Bagaimana nasib keluarga mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, di Inggris?

Pasalnya, Thomas Tuchel terancam akan diusir dari Inggris gara-gara status visanya.

Terungkap pula bagaimana perasaan Thomas Tuchel selama tinggal di Inggris.

Baca juga: Setelah Ditendang dari Chelsea, Thomas Tuchel Kini Bakal Diusir dari Inggris gara-gara Masalah Ini

Dikutip TribunTernate.com dari mirror.co.uk, perwakilan dari pihak Thomas Tuchel mengungkapkan kondisi terbaru.

"Kami akan bertindak sesuai dengan aturan Inggris dan menyesuaikan semua rencana di masa depan. Belum ada keputusan final," ungkap perwakilan tersebut.

Baca juga: Alasan Mau ke Chelsea gara-gara Thomas Tuchel, Eks Juventus: Kini Kerja Keras untuk Graham Potter

Selama menunggu kejelasan nasib, kini Thomas Tuchel masih bertahan di Inggris.

Sedangkan anak-anaknya disekolahkan di daerah Surrey.

Thomas Tuchel disebut bahagia hidup di Inggris.

Meski kemudian harapannya untuk tetap tinggal di Inggris kian menipis akibat statusnya yang sudah bukan lagi pelatih Chelsea.

"Ini adalah salah satu pernyataan tersulit yang pernah saya tulism dan itu adalah salah satu hal yang saya harap tidak perlu terulang lagi untuk bertahun-tahun ke depan," tulis Thomas Tuchel setelah dipecat.

Baca juga: Alasan Graham Potter Harus Kubur Impian Rebut Harry Kane dari Spurs, gara-gara Antonio Conte?

"Saya merasa hancur karena waktu saya bersama Chelsea sudah berakhir," sambungnya.

Thomas Tuchel sudah merasa Chelsea dan Inggris sebagai rumahnya.

Ia pun berterima kasih kepada seluruh pemain, staf, dan para penggemar.

Pelatih asal Jerman ini merasa terhormat bisa menjadi bagian dari sejarah Chelsea.

Aturan Visa di Inggris untuk Thomas Tuchel

Thomas Tuchel dipecat oleh pemilik baru Chelsea, Todd Boehly menjelang musim Liga Inggris.

Kini, Thomas Tuchel berpotensi untuk dipaksa angkat kaki dari Inggris karena status visanya yang tidak jelas.

Pelatih asal Jerman itu ditunjuk pada 2021 untuk melatih Chelsea oleh pemilik lama, Roman Abramovich.

Di bawah kepelatihannya, Chelsea memenangkan Liga Champions di musim pertamanya.

Baca juga: Roman Abramovich Ternyata Tak Sengaja Beli Chelsea: Niatnya Beli Arsenal, Kenapa Berubah Pikiran?

Pelatih baru Chelsea, Graham Potter saat ini memanfaatkan jeda internasional untuk menyiapkan debutnya di Liga Inggris.

Sedangkan Thomas Tuchel sibuk mencari kejelasan kapan dirinya harus meninggalkan Inggris.

Menurut The Telegraph, Tuchel tiba dengan visa post-Brexit Governing Body Endorsement.

Maka dari itu, Tuchel yang ke Inggris dalam rangka bekerja sebagai pelatih pun punya waktu 90 hari setelah pemecatannya.

Namun, situasinya masih belum jelas lantaran Tuchel adalah pelatih asing pertama di Liga Premier yang bergabung setelah diberlakukannya aturan pasca-Brexit.

Alasan Thomas Tuchel Cocok Jadi Pelatih Bayern Munich Gantikan Julian Nagelsmann

Thomas Tuchel dirumorkan berpotensi untuk menggantikan posisi pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann.

Ada beberapa alasan yang membuat Thomas Tuchel menjadi sosok ideal untuk melatih Bayern Munich.

Mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel dan pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann.
Mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel dan pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann. (Instagram.com/@thomastuchelofficial_ - @julian.nagelsmann)

Diketahui, performa Bayern Munich akhir-akhir ini menurun.

Terakhir, Bayern Munich kalah dalam laga tandang melawan Augsburg dengan skor 1-0.

Peran Julian Nagelsmann sebagai pelatih pun dipertanyakan hingga nama Thomas Tuchel ikut terseret.

Dikutip TribunTernate.com dari footbal365.com, ada beberapa alasan mengapa Thomas Tuchel bisa gantikan Julian Nagelsmann.

Yang pertama adalah sosok Thomas Tuchel yang ternyata dihormati oleh para petinggi Bayern Munich.

Hal ini dilaporkan oleh BILD yang ekmudian mengabarkan bahwa Bayern ada "klausul rahasia" yang membuat mereka berpeluang memecat Nagelsmann.

Pemecatan ini sangat mungkin terjadi jika Bayern lagi-lagi tampil buruk.

Tuchel dan Nagelsmann juga sama-sama berasal dari Jerman sehingga masalah bahasa pun bukan halangan.

Julian Nagelsmann Tanggapi Kekalahan Bayern Munich

Nagelsmann sempat angkat bicara terkait kekalahan timnya saat melawan Augsburg.

Ia meyakini seharusnya Bayern menang, namun kenyataan berkata lain.

"Saat saya melihat statistik, kami harusnya menang. Kami mencoba hal-hal sederhana untuk bermain di ruang belakang (pertahanan Augsburg)," ujar Nagelsmann.

"Tapi kami bermain sangat laissez-faire (tanpa perlawanan-red) pada sepertiga babak terakhir."

"Tren ini bukan pertanda baik. Saya memikirkan diri saya sendiri, saya juga memikirkan tentang situasinya, tentang semuanya," tandasnya.

Bantahan soal Nagelsmann Diganti Tuchel

Sementara itu, pihak Bayern Munich membantah soal kemungkinan Julan Nagelsmann akan dipecat.

CEO Bayern Munich, Oliver Kahn, membantah rumor itu.

Ia secara terbuka mendukung Julian Nagelsmann dan meyakini bahwa Bayern Munich tidak akan berurusan dengan Thomas Tuchel.

The Bavarians memulai musim ini dengan sangat buruk padahal standar mereka biasanya tinggi.

Dikalahkan Augsburg pada akhir pekan kemarin, membuat Bayern Munich gagal menang dalam empat pertandingan di bawah Nagelsmann.

Mantan kiper Bayern dan Khan sama-sama mendukungnya, mereka bersikeras bahwa klub "benar-benar percaya pada Julian".

"Kami tidak berurusan dengan pelatih lain sekarang. Kami sangat yakin pada Julian," ucap Kahn pada Sky Germany.

"Tentu saja kami semua tidak puas, kami semua dalam suasana hati yang buruk."

"Kami harus merasakan titik terendah ini semua. Dan berasumsi saat menjelang laga melawan Leverkusen, kami akan dan harus menyerang sekuat tenaga," harapnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved