Liga Inggris
Nasib N'Golo Kante di Chelsea: Dulu Dipertahankan Thomas Tuchel, Kini Terancam Diusir Graham Potter
Kini Thomas Tuchel dipecat, nasib N'Golo Kante ada di tangan sang pelatih baru, Graham Potter.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Thomas Tuchel terang-terangan ingin mempertahankan N'Golo Kante saat dirinya masih menjadi pelatih Chelsea.
Kini Thomas Tuchel dipecat, nasib N'Golo Kante ada di tangan sang pelatih baru, Graham Potter.
Dikutip TribunTernate.com dari football.london, kontrak N'Golo Kante akan habis pada 2023 nanti, masa depannya pun kini abu-abu.
Baca juga: Chelsea Punya Kunci untuk Kalahkan Liverpool dan MU Cari Pengganti Kante: Berkat Graham Potter?
Mengingat cedera hamstring yang ia alami membuatnya tak bisa andil banyak untuk tim.
Selain Kante, ada dua pemain lain yang kontraknya juga akan berakhir sebentar lagi.
Mereka adalah Marcus Bettinelli dan Thiago Silva.
Untuk Bettinelli, sepertinya tak ada harapan lantaran dia adalah kiper pilihan ketiga saat ini.
Baca juga: Guardiola Ngaku Kagumi Graham Potter, Pelatih Man City Ngobrol 45 Menit dengan Pelatih Baru Chelsea
Sedangkan Silva kemungkinan akan bernegosiasi dengan perpanjangan kontrak.
Peran Silva dalam tim juga cukup bisa dipertimbangkan untuknya tetap tinggal.
Sementara Kante rawan akan "dibuang" oleh Chelsea.
Namun untungnya Kante diminati klub lain seperti PSG dan Manchester United.
Meski tidak jelas juga bagaimana keinginan itu setelah kondisi Kante seperti sekarang.
Jika Kante pindah di bursa transfer Januari atau pada musim panas, maka Chelsea harus bergerak mencari pengganti.
Baca juga: Van Gaal Khawatirkan Frenkie de Jong, Erik ten Hag Masih Kepikiran Rekrut Bintang Barcelona ke MU?
Potter sepertinya tak perlu mencari jauh-jauh lantaran dia punya pemain andalan di klub lamanya, Brighton & Hove Albion.
Sosok itu adalah Moises Caicedo yang dikontrak Potter pada musim panas 2021.
Dia tampil mengesankan sejak berakhirnya masa peminjaman di Beerschot pada bulan Januari.
Gelandang serbabisa ini punya energi dan kecepatan yang luar biasa, yang mana dia bisa melakukan banyak hal dalam 90 menit.
Meski musim ini hanya enam pertandingan Liga Inggris yang dijalani, Caicedo sudah menekan paling banyak lawan dibanding rekan satu timnya.
Gelandang berumur 20 tahun itu sudah memberi tekanan 97 kali selama enam ertandingan dengan tingkat keberhasilan 30 persen.
Baca juga: Syok Thomas Tuchel Dipecat, Eks Chelsea Kini Wanti-wanti Graham Potter soal Pengeluaran The Blues
Ternyata, Liverpool dan Manchester United dikabarkan juga menaruh minat pada Caicedo.
Potter tidak heran mantan pemainnya itu dilirik klub raksasa lain.
"Tidak kaget jika orang-orang meliriknya," kata Potter tentang Caicedo saat dirinya masih melatih.
"Dia bermain di level yang fantastis," sambungnya.
Potter begitu memuja sosok mantan anak asuhnya itu dan percaya diri statusnya akan membantu mendapatkan si pemain.
"Dia adalah pemain top, sosok yang hebat, muda, bermain di Liga Inggris, dan punya semua atribut untuk main di level yang sangat sangat tinggi," ujar Potter.
"Kami tidak ingin kehilangan dia dan kami pikir kami tak akan kehilangannya, tapi kita tak pernah tahu. Begitulah, tapi kami cukup tenang dan percaya diri," tandasnya.
Harapan Denis Zakaria Bisa Kerja Bareng Thomas Tuchel
Harapan pemain baru Chelsea, Denis Zakaria, untuk bisa dilatih Thomas Tuchel pupus begitu sang pelatih impian dipecat.
Padahal, alasan terkuatnya untuk hijrah ke Chelsea dari Juventus adalah karena Thomas Tuchel.
Namun sayang, tak lama bergabung dengan The Blues, Denis Zakaria harus berpisah dengan Thomas Tuchel yang dipecat.
"Thomas Tuchel adalah salah satu alasan saya mau ke Chelsea, dia adalah sosok pelatih yang hebat," puji Denis Zakaria, dikutip dari metro.co.uk.
"Namun kami tidak punya banyak waktu dengannya, tapi itulah sepak bola, semua berjalan cepat," sambungnya.
Kini, Denis Zakaria mau tidak mau bekerja sama dengan sang pelatih baru, Graham Potter.
Denis Zakaria yang belum mendapat jam main akan bekerja keras agar bisa dilirik Graham Potter untuk main.
"Saya mungkin punya kesempatan baru dengan pelatih baru, saya mendengar banyak hal baik tentangnya. Saya akan bekerja keras untuk mendapatkan tempat di sini," tandasnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)