Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Minyak Goreng Subsidi

Jual Minyak Goreng Subsidi di Morotai Harus Kantongi Izin Dari Disperindagkop

Minyak Goreng ini didatangkan salah seorang pengusaha di Morotai beberapa waktu lalu, untuk membantu masyarakat.

Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/Fizri Nurdin
Tampak minyak goreng bersubsidi berlebel’ minyak kita’ di Kabupaten Pulau Morotai yang dijual harus mengantongi Ijin, Jumat (14/10/2022) 

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI- Minyak goreng subsidi berlabel 'Minyak Kita' kini sudah didistribusikan di Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten  Pulau Morotai.

Minyak Goreng ini didatangkan salah seorang pengusaha di Morotai beberapa waktu lalu, untuk membantu masyarakat.

"Tadi saya bersama beberapa staf  turun langsung ke kios-kios dan toko untuk mengawasi harga minyak goreng subsidi, dan tidak ada yang kami temukan dijual diatas harga,"kata Kepala Disperindagkop-UKM Pulau Morotai, Nasrun Mahasari, Jumat (14/10/2022).

"Harga jual Rp 14 ribu itu berdasarkan Permendag nomor 49 tahun 2022, itu harga minyak goreng merek minyak kita,"sambungnya.

Baca juga: Menteri Desa Kunjungi BumDes di Desa Popilo Halmahera Utara, Ini Pesannya

Dijelaskan Setiap pedagang yang ingin menjual minyak goreng subsidi merk minyak kita ini wajib memiliki surat rekomendasi dari Disperindagkop-UKM.

"Rekomendasi dari Disperindagkop ini perlu untuk memudahkan kami dalam melakukan pengawasan. Jadi setelah kami keluarkan rekomendasi baru minyak bisa diambil di toko Bijaksana ,"jelasnya.

"Diluar Morotai Selatan, baru di Morotai Timur, yang masuk, itu pun baru dua toko. Kecamatan lain belum. Dua toko itu juga sudah dapat rekomendasi dari kami,"katanya.

Dengan ketersediaan 600 ton jumlah minyak goreng subsidi ini, Nasrun optimis, stok minyak goreng di Morotai pada saat menghadapi Natal dan tahun baru dijamin aman.

"Kecuali stok Gula yang saat ini hanya tersedia 60 ton di toko bijaksana. Tapi dalam beberapa hari kedepan, Kapal Tol Laut akan masuk, maka dipastikan ada tambahan stok, tapi kita belum tahu berapa ton."ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved