Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Tiba di Halmahera Selatan, Pangdam XVI Pattimura Ikuti Prosesi Batijak Akang Lecek Kesultanan Bacan

Setiba di Halmahera Selatan, Pangdam XVI Pattimura disambut dengan prosesi adat Kesultanan Bacan, bernama Batijak Akang Lecek.

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Nurhidayat Hi Gani
PROSESI PENYAMBUTAN: Pihak Kesultanan Bacan di Halmahera Selatan ketika memimpin doa usai dilakukan prosesi Batijak Akang Lecek kepada Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A. Setyawibawa, Rabu (19/10/2022). Menurut Ompu Naib Juri Tulis Raa Kesultanan Bacan, Muhammad Husni Muslim, prosesi ini dilakukan kepada pejabat atau tokoh yang kali pertama menginjakkan kaki di Halmahera Selatan. 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa mengikuti prosesi Batijak Akang Lecek Kesultanan Bacan.

Saat tiba di Bandara Oesman Sadik Labuha, Halmahera Selatan, dalam rangka kunjungan kerja, Rabu (19/10/2022).

Amatan TribunTernate.com, ketika tiba di Bandara Oesman Sadik Labuha, Halmahera Selatan, menggunakan pesawat TNI AD A-9144.

Jenderal bintang dua itu disambut langsung, Danrem 152 Baabullah Brigjen TNI Novi Rubadi Sugit, Dandim Kodim 1509 Labuha Letkol Kav Romy Pranigotan.

Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik, Kepala Kejari Halmahera Selatan Agus Triyono, Sekda Halmahera Selatan Saiful Turuy, pihak Kesultanan Bacan dan sejumlah Pimpinan SKPD.

Baca juga: Anggota DPD RI Husain Syah Lakukan Reses di Halmahera Selatan, Akui Banyak Aspirasi dari Bupati

Sebelum masuk di dalam ruang tunggu Bandara, Pangdam lebih dulu mengkuti prosesi Batijak Akang Lecek dari Kesultanan Bacan.

Di mana, telapak kaki Pangdam digosok dengan tanah dan disirami air. Selanjutnya diiringi dengan pembacaan doa, dari pihak Kesultanan Bacan.

Ompu Naib Juri Tulis Raa Kesultanan Bacan, Muhammad Husni Muslim menjelaskan, secara garis besar, prosesi Batijak Akang Lecak dilakukan kepada tamu-tamu besar dan bayi yang baru lahir.

Batijak Akang Lecak artinya menginjakkan kaki ke tanah, kepada tamu yang baru pertama kali datang ke tanah Kesultanan Bacan.

Prosesi tersebut hanya satu kali dilakukan, kepada tamu yang baru datang sebagai simbol bumi Kesultanan Bacan, dengan segala keberkahannya menjamu dan menerima tamu tersebut.

"Prosesi Batijak Akang Lecak, juga tidak hanya dilakukan kepada tamu-tamu besar, tapi prosesi ini juga dilakukan kepada bayi yang baru lahir."

Baca juga: 200 Calon Anggota Panwascam Halmahera Selatan Gugur dalam Seleksi CAT

"Yang sebelumnya dibacakan dengan ritual-ritual tertentu, yang didalamnya dibalut dengan shalawat kepada Rasullah SAW, "jelasnya.

Menurutnya, Kesultanan Bacan juga telah melakukan prosesi Batijak Akang Lecak, kepada sejumlah tamu negara termasuk Megawati Soekarno Putri, yang saat itu masih menjabat sebagai Presiden RI.

"Dulu kedatangan Ibu Megawati, juga dilakukan hal serupa. Terakhir di tahun ini, Wakil Ketua MPR RI, Ketua Bawaslu RI, "pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved