Liga Inggris
Ronaldo Tak Jadi Prioritas Chelsea seusai Ditendang MU, Graham Potter Lebih Tergoda Bintang AC Milan
Megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, baru saja didepak Erik ten Hag dari skuad utama Setan Merah.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, baru saja didepak dari skuad utama Setan Merah.
Isu Cristiano Ronaldo untuk hengkang pun kembali berembus, kini klub yang diseret namanya adalah Chelsea.
Namun, pelatih Chelsea, Graham Potter ternyata tidak ingin memprioritaskan untuk merekrut Cristiano Ronaldo.
Baca juga: Graham Potter Girang Kai Havertz Bantu Chelsea Kalahkan RB Salzburg, tapi Ada yang Bikin Kecewa
Baca juga: Penyebab Cristiano Ronaldo Ditendang Erik ten Hag dari Skuad Manchester United Jelang Lawan Chelsea
Dikutip TribunTernate.com dari football.london, Graham Potter sudah punya target sendiri siapa yang akan ia rekrut pada jendela transfer Januari 2023 nanti.
Graham Potter kurang tertarik untuk memprioritaskan Cristiano Ronaldo yang ditendang gara-gara tak mau membela klubnya saat melawan Tottenham Hotspur.
Target Graham Potter di antaranya adalah pemain klub Prancis, LOSC Lille, Jonathan David.
Jonathan David dulunya sempat diincar oleh Arsenal dan kontraknya akan berakhir pada 2025.
Baca juga: Guardiola Ungkap Alasan Man City Bisa 0-0 Lawan Dortmund, Erling Haaland Gagal Jebol Gawang Mantan
Penampilannya yang mengesankan pernah menarik minat Mikel Arteta hingga akhirnya mereka lebih memilih Gabriel Jesus.
Jika nanti Arsenal kembali tertarik pada Jonathan David, maka kemungkinan besar pemain asal Kanada itu akan bergabung ke Emirates Stadium.
Selain Jonathan David, Graham Potter juga tertarik pada bintang AC Milan, Rafael Leao.
Rafael Leao kabarnya nyaris bergabung dengan The Blues pada musim panas lalu.
Kontraknya dengan AC Milan akan berakhir pada 2024 nanti.
Baca juga: Jawaban Graham Potter saat Ditanya Chelsea Memburuk di Era Thomas Tuchel, Kini Menang Lawan Salzburg
AC Milan kabarnya akan berusaha mempertahankan Rafael Leao.
Seperti diketahui, sang bintang juga menarik minat klub lain seperti PSG, Real Madrid, Manchester City, hingga Manchester United.
Jika sampai pemilik Chelsea, Todd Boehly, gagal mendatangkan striker harapan Graham Potter, maka Cristiano Ronaldo bisa menjadi pilihan.
Penyebab Erik ten Hag Coret Nama Cristiano Ronaldo
Erik ten Hag mencoret nama Cristiano Ronaldo dari skuad menjelang laga melawan Chelsea pada Sabtu (22/10/2022) pukul 23.30 WIB.
Dikutip TribunTernate.com dari mirror.co.uk, drama demi drama memang kerap terjadi antara Erik ten Hag dan Cristiano Ronaldo.
Cristiano Ronaldo juga sempat disebut bakal hengkang pada musim panas lalu.
Hingga absen dari tur pramusim Manchester United.
Baca juga: Jelang Man City Hadapi Dortmund, Guardiola: Semoga Erling Haaland Tidak Makan Banyak-banyak
Drama terbaru adalah Cristiano Ronaldo menolak menjadi pemain pengganti dalam laga melawan Tottenham Hotspur pada Kamis (21/10/2022) dini hari WIB.
Apapun yang dilakukan Cristiano Ronaldo memang selalu menjadi sorotan.
Bahkan ketika Manchester United menang tanpa adanya Cristiano Ronaldo pun, sang megabintang tetap menjadi perbincangan.
Setan Merah berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 berkat gol dari Fred dan Bruno Fernandes.
Ronaldo menghabiskan 89 menit di bangku cadangan dan menolak untuk menjadi pemain pengganti.
Ronaldo langsung pergi begitu saja masuk ke terowongan stadion menuju ruang ganti sebelum teman-temannya selesai bertanding.
Ten Hag pun murka atas tindakan indisipliner Ronaldo yang sudah kesekian kalinya.
Akhirnya ia memutuskan untuk mencoret Ronaldo dari tim utama yang akan menghadapi Chelsea.
Ronaldo pun mengunggah pernyataan terkait hal ini melalui akun Instagram @cristiano pada Jumat (21/10/2022).
Sang megabintang menyinggung soal rasa hormat, di mana dirinya mengedepankan rasa hormat kepada rekan, lawan, dan pelatihnya.
Memulai karier sepak bola di usia muda, Ronaldo yang kini menjadi senior selalu berusaha untuk memberi contoh kepada para pemain muda.
Di akhir kalimatnya, Ronaldo mengaku akan selalu mendukung rekan-rekannya dan ia akan kembali bersama dengan Manchester United.
"As I’ve always done throughout my career, I try to live and play respectfully towards my colleagues, my adversaries and my coaches. That hasn’t changed. I haven’t changed.
I’m the same person and the same professional that I’ve been for the last 20 years playing elite football, and respect has always played a very important role in my decision making process.
I started very young, the older and most experienced players examples were always very important to me.
Therefore, later on, I’ve always tried to set the example myself for the youngsters that grew in all the teams that I’ve represented.
Unfortunately that’s not always possible and sometimes the heat of the moment get’s the best of us.
Right now, I just feel that I have to keep working hard in Carrington, support my teammates and be ready for everything in any given game.
Giving in to the pressure is not an option. It never was. This is Manchester United, and united we must stand. Soon we’ll be together again," tulisnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/Pelatih-Chelsea-Graham-Potter-dan-megabintang-Manchester-United-Cristiano-Ronaldo.jpg)