Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Leicester Vs Man City, Erling Haaland Bilang Begini ke Pep Guardiola setelah Sempat Demam dan Cedera

Laga Leicester City vs Manchester City akan digelar pada Sabtu (29/10/2022) pukul 18.30 WIB.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@erling.haaland
Pemain Manchester City, Erling Haaland. Laga Leicester City vs Manchester City akan digelar pada Sabtu (29/10/2022) pukul 18.30 WIB. 

TRIBUNTERNATE.COM - Laga Leicester City vs Manchester City akan digelar pada Sabtu (29/10/2022) pukul 18.30 WIB.

Bintang Manchester City, Erling Haaland, sempat mengalami demam dan cedera kaki saat melawan Borussia Dortmund.

Sang pelatih, Pep Guardiola, membeberkan kabar terbaru terkait kondisi Erling Haaland.

Baca juga: Kabar Buruk, Erling Haaland Demam dan Cedera saat Dortmund Vs Man City, Guardiola: Mengkhawatirkan

Baca juga: Erling Haaland Demam Bikin Man City Makin Menderita Hadapi Dortmund, Guardiola Curhat Begini

Pep Guardiola menyebut, Erling Haaland merasa optimis menjelang laga akhir pekan ini.

Namun, ia diharuskan untuk diobservasi terlebih dahulu.

Kepada Pep Guardiola, Erling Haaland mengaku sudah merasa baikan setelah mengalami benturan di kakinya.

Erling Haaland sejauh ini sudah mencetak 17 gol dari 11 pertandingan Liga Inggris.

Terakhir, saat melawan mantan klubnya, Dortmund, Haaland harus ditarik keluar lantaran kesakitan dan kelelahan.

Baca juga: Pengakuan Mantan Anak Asuh Graham Potter, Kaget Pelatih Hijrah ke Chelsea: Saya Utang Banyak Padanya

Laga Manchester City melawan Borussia Dortmund itu akhirnya berakhir dengan skor kacamata.

Guardiola kini optimis pencetak gol terbanyaknya itu akan segera pulih untuk ikut di laga akhir pekan.

"Dia merasa baikan tapi kami akan berlatih sore ini dan kami akan menilai dalam beberapa jam," kata Guardiola.

"Kami akan melihat bagaimana kondisi kakinya dan setelah itu kami akan memutuskan."

"Saya akan tahu dalam dua jam apakah dia bisa bermain atau tidak," sambungnya.

Baca juga: Cedera Reece James Paling Menyakitkan bagi Chelsea, Graham Potter Cari Pengganti dari Inter Milan

Guardiola melaporkan, tidak ada masalah cedera baru lainnya.

Sementara Joao Cancelo juga sempat ditarik dari lapangan karena sakit namun kini sudah pulih.

"Sata pikir semua pemain berlatih dengan baik setelah pertandingan (melawan Dortmund)," ungkapnya.

Kondisi Erling Haaland saat Laga Melawan Dortmund

Erling Haaland tampil kurang prima saat menghadapi mantan klubnya, Borussia Dortmund pada Rabu (26/10/2022) dini hari WIB.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengungkapkan kondisi Erling Haaland.

Baca juga: Brighton Vs Chelsea, Curhatan Graham Potter soal Mantan Anak Asuhnya: Bakal Sulit, Saya Tahu Mereka

Tak hanya demam, Erling Haaland ternyata juga menderita cedera kaki.

Dikutip TribunTernate.com dari mirror.co.uk, Erling Haaland membuat skuadnya merasa ngeri lantaran cedera yang dihadapinya.

Haaland tidak muncul di babak kedua lantaran ia digantikan oleh Bernardo Silva.

Hingga akhirnya pertandingan itu berakhir 0-0 setelah Riyad Mahrez gagal mencetak gol dari tendangan penalti.

Guardiola menyebut Haaland bakal menjalani pemeriksaan pada Rabu pagi menjelang menghadapi Leicester City pada Sabtu (29/10/2022) nanti.

Namun, Guardiola masih tidak yakin pada kondisi Haaland.

Baca juga: Alasan Graham Potter Pertahankan Christian Pulisic padahal Jarang Jadi Starter di Chelsea

"Ada tiga hal. Yang pertama, saya melihat dia sangat lelah."

"Yang kedua, dia sedikit demam seperti Joao Cancelo."

"Yang ketiga, kakinya terbentur. Itu sebabnya dia tidak bisa bermain di babak kedua," papar Guardiola.

Ketika ditanya soal cedera yang dialami Haaland, Guardiola belum bisa memberi jawaban pasti.

"Saya belum tahu sekarang. Mereka (staf medis City) sedikit khawatir di babak pertama, tapi saya melihatnya berjalan baik-baik saja di akhir pertandingan, jadi kita harus tunggu," ujarnya.

Guardiola Ungkap Penyebab Manchester City Melempem

Tak semata karena kondisi Erling Haaland, ada alasan lain yang membuat Manchester City tidak bisa tampil maksimal.

Hal ini diungkapkan oleh pelatih Manchester City, Pep Guardiola yang sempat curhat kepada BT Sport.

Diberitakan football365.com, Pep Guardiola menyebut Erling Haaland dan Joao Cancelo sama-sama sedang dalam kondisi demam.

Selain itu, keseluruhan tim Manchester City disebut masih kelalahan efek laga melawan Brighton pada akhir pekan lalu.

Meski harus berbagi skor dengan Borussia Dortmund, namun hal itu sudah cukup untuk menyegel tempat di babak 16 besar Liga Champions.

Pep Guardiola mengaku skuadnya kelelahan setelah memenangkan laga melawan Brighton pada akhir pekan lalu.

Setelah meraih kemenangan 3-1 tersebut, Pep Guardiola memang sempat mengakui bahwa Brighton lawan yang sulit.

Kini, Manchester City yang gagal mengusai pertandingan diuntungkan dengan tim tuan rumah yang juga gagal memanfaatkan peluang.

Namun, Manchester City membuang kesempatan penalti di babak kedua.

Riyad Mahrez gagal mencetak gol ke gawang Dortmund.

Hasil skor kacamata tidak membuat Guardiola berkecil hati lantaran sudah cukup untuk menyegel posisi teratas di grup mereka.

"Kami berusaha di babak kedua, dan di babak pertama kami kebobolan beberapa serangan balik, mereka sangat cepat."

"Kami menderita sebagai keseluruhan tim, pertandingan pada hari Sabtu sangat melelahkan," papar Guardiola.

Guardiola kini harus puas dengan pencapaian skuadnya setelah bergelut dengan Dortmund.

"Ini yang kami inginkan, berada di puncak grup dan kami akan berada di 16 besar, ini sangat bagus."

"Dortmund tidak ingin terlalu menekan sehingga kami juga menyesuaikan tekanan dari kami."

"Di babak pertama kami punya masalah di sisi kiri. Akhirnya, mereka berpikir hasil imbang bagus untuk mereka, dan kami juga merasa demikian," paparnya.

Sementara itu, Guardiola tetap mengapresiasi Mahrez meski gagal mencetak gol melalui penalti.

"Saya mengagumi keberanian dia untuk mengambil tenadangan penalti, tapi ini adalah masalah dan kami harus berkembang."

"Musim lalu dia mencetak banyak gol di momen-momen penting, di sini (Liga Champions) saat kami mencapai semifinal. Saya mengagumi keberaniannya, tapi tentu saja kami harus berkembang," paparnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved