Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Guru di Halmahera Utara Masih Kurang, Dinas Pendidikan Minta Tambah

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) A J Tutupary mengatakan, di Halmahera Utara masih kekurangan tenaga guru.

Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Arafik Hamid
A J Tutupary, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Halmahera Utara, jumat (20/1/2023). 

TRIBUNTERNATE.COM,TOBELO- Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) A J Tutupary mengatakan, di Halmahera Utara masih kekurangan tenaga guru.

Kekurangan guru- guru itu di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Halmahera Utara.

"Dari 17 kecamatan, terdapat 7 kecamatan yang masih kurang gurunya,”ungkapnya.

Yaitu Kecamatan, Kao Teluk, Kecamatan Kao Barat, Kecamatan Loloda Utara, Loloda Kepulauan, Galela Utara dan Galela Selatan.

Untuk saat ini menurut dia, jumlah tenaga guru  di tingkat SD dan SMP  sebanyak 1.292 orang.

Di dalamnya Tenaga Kontrak Daerah (TKD) sebanyak 532 orang.

"Kalau ditotalkan baik guru ASN dan TKD sebanyak 1.824 orang," katanya .

Baca juga: Tiga Rumah di Halmahera Utara Ludes Terbakar, Ini Penyebabnya

Jumlah tersebut kata Tutupary masih kurang, sebab jumlah sekolah  di Halmahera Utara terbilang cukup banyak. Baik swasta maupun  negeri.

Jumlah SD sebanyak 141 sekolah dan SMP  sebanyak 38 sekolah.

Karena itu pihaknya berharap agar guru bisa ditambahkan.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved