Pembunuhan Berantai Cianjur dan Bekasi
Kasus Sekeluarga Keracunan Bagian dari Pembunuhan Berantai, Polisi: Pelaku Menjanjikan Korban Kaya
Kapolda Metro Jaya menyebut, pembunuhan berantai di Bekasi merupakan serial killer yang dikemas supranatural dengan janji membuat menjadi kaya.
"Hasil labfor mengatakan bahwa muntahan tersebut mengandung pestisida yang sangat beracun, larutan pestisida yang sangat berbahaya yang apabila dikonsumsi manusia dapat sebabkan kematian," ungkap Fadil.
Dari situ, Fadil baru bisa menyimpulkan bahwa narasi soal mati keracunan di awal muncul adalah dugaan yang salah.
"Tapi itu adalah pembunuhan," katanya.
Hasil penyelidikan pun mengungkapkan bahwa di dalam ketiga tubuh korban yang meninggal pun terdapat kandungan zat kimia berbahaya yakni pestisida.
Pestisida tersebut diketahui dimasukkan ke dalam kopi yang dikonsumsi para korban.
"Ditemukan unsur kimia berbahaya yang biasa dikenal sebagai racun di dalam kopi yang telah diracik," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Sebut Pembunuhan di Bekasi Mirip Serial Killer, Korban Dijanjikan Tambah Kaya Lalu Diracun
| Istri dan Dua Anak Tiri Wowon cs Ikut Dihabisi Gara-gara Sering Minta Uang |
|
|---|
| Kisah Korban Aksi Keji Wowon cs: Anak Sendiri yang Berusia 2 Tahun Dibunuh karena Selalu Rewel |
|
|---|
| Sosok Yeni, TKW Ilegal yang Lolos dari Aksi Pembunuhan Wowon cs, tapi Sempat Ikut Tipu TKW Lain |
|
|---|
| 11 TKW Jadi Korban Penipuan, Mengapa Mudah Percaya dengan Tipu Daya Wowon cs? Ini Kata Polisi |
|
|---|
| Kisah Hanna, TKW yang Selamat dari Pembunuhan Berantai Wowon cs berkat Hujan Deras |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.