Liga Inggris
Kebalikan Pep Guardiola dan Antonio Conte, Man City yang Libas Tottenham Ternyata Malah Dikritik
Terdapat respons yang berkebalikan antara pelatih Manchester City Pep Guardiola dan pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Terdapat respons yang berkebalikan antara pelatih Manchester City Pep Guardiola dan pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte.
Ada hal unik dari komentar Pep Guardiola dan Antonio Conte.
Biasanya, pelatih yang skuadnya menang akan memuji timnya.
Baca juga: Man City Libas Tottenham, Fans Tim Guardiola Sempat Ketar-ketir gegara Ederson: Kita Tak Punya Kiper
Baca juga: Hadiah untuk Julian Alvarez, Kontrak di Man City Masih Panjang tapi Sudah Ditawari Perpanjangan
Baca juga: Riyad Mahrez Pahlawan Man City saat Kalahkan Tottenham, Guardiola: Tapi Kami Tetap Tak Sehebat Dulu
Kali ini, Pep Guardiola di tengah kebahagiaannya masih menyelipkan kritikan untuk timnya yang dianggap buruk jika dibandingkan dulu.
Sementara itu, Antonio Conte di tengah kekecewaannya mengaku bangga karena timnya ada perkembangan dibanding musim lalu.
Menurut Pep Guardiola, anak asuhnya belum tampil sehebat dulu.
Bahkan, Pep Guardiola juga menyinggung soal skuadnya yang disoraki para fans di Etihad Stadium.
Baca juga: Rahasia Guardiola Bikin Man City Comeback di Babak Kedua Lawan Tottenham, Sambat Disoraki Fans
Hal ini gara-gara Manchester City kebobolan dua gol di babak pertama.
Untunglah skuad Pep Guardiola bisa comeback pada babak kedua dengan pembalasan empat gol tanpa balas.
"Mereka menyoraki karena kami kalah (di babak pertama), tapi bukan karena kami bermain buruk," ujar Guardiola, dikutip TribunTernate.com dari independent.ie.
Guardiola beranggapan bahwa timnya mungkin terlena gara-gara sudah menang Liga Premier empat kali dalam lima tahun.
"Mungkin sama dengan tim kami, mungkin kami merasa nyaman setelah empat gelar Liga Premier dalam lima tahun," tuturnya.
Baca juga: Guardiola Jawab soal Kevin De Bruyne di Laga Man City Vs Tottenham Hotspur, Cedera dan Absen Latihan
Guardiola pun enggan mengungkapkan apa yang ia bicarakan kepada skuadnya agar bisa comeback di babak kedua.
"Bagaimana cara saya membuat para pemain berapi-api lagi? Ini sudah tugas saya, pekerjaan saya. Saya ingin fans saya kembali. Saya tidak mengenal tim saya. Saya tidak akan bilang pada kalian apa yang saya katakan," ucapnya.
Sementara itu, Antonio Conte merasa bangga ada peningkatan dari skuadnya.
"Jika saya membandingkan dengan laga-laga musim lalu dan saya fokus pada performa mereka, saya lebih bahagia hari ini," ujarnya.
"Pada pertandingan musim lalu, Manchester City mendominasi permainan. Hari ini, kami bermain bagus dengan kepribadian yang bagus," sambungnya.
Baca juga: Mykhailo Mudryk Debut di Laga Chelsea Vs Liverpool? Graham Potter Bakal Soroti Hal Ini

Conte mengaku kecewa dengan skuadnya yang kebobolan empat gol di babak kedua.
"Di saat yang sama saya kecewa. Ini pertama kalinya tim saya kebobolan empat gol dalam satu babak."
"Kami harus berusaha meningkatkan dan bekerja bagus dengan para pemain ini. Kami perlu waktu untuk mencoba menciptakan sesuatu yang penting bersama skuad ini," tekadnya.
Riyad Mahrez Pahlawan
Pemain Manchester City, Riyad Mahrez, kini semakin dielu-elukan karena performanya yang hebat.
Riyad Mahrez baru saja berhasil menyegel kemenangan untuk Manchester City saat melawan Tottenham Hotspur, Jumat (20/1/2023) WIB.

Meski demikian, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, ternyata masih belum puas dengan performa anak asuhnya.
Diketahui, Manchester City berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dengan hasil akhir 4-2.
Di babak pertama, Tottenham Hotspur sudah memimpin dengan dua gol dari Dejan Kulusevski pada menit ke-44 dan Emerson Royal pada menit ke-45+2.
Para fans The Citizens langsung cemas Ederson sudah kebobolan dua gol.
Barulah di babak kedua, Manchester City mulai bangkit dengan pembalasan empat gol.
Dibuka dengan gol Julian Alvarez pada menit ke-51, kemudian Erling Haaland menyamakan kedudukan pada menit ke-53.
Barulah Riyad Mahrez menyegel kemenangan dengan gol ganda pada menit ke-63 dan ke-90.
Riyad Mahrez menjadi Man of the Match karena performanya yang luar biasa.
Dikutip TribunTernate.com dari independent.ie, Pep Guardiola mengaku gembira dengan hasil pertandingan itu.
Meski demikian, Pep Guardiola tetap tak bisa melupakan performa anak asuhnya yang dulu jauh lebih hebat.
"Saya tidak dapat memungkiri betapa bahagianya kami. Tapi kami jauh dari tim yang dulu," ujarnya kepada Sky Sports.
Ederson Dihujat
Fans Manchester City sempat ketar-ketir lantaran sang kiper, Ederson Moraes, yang performanya dianggap buruk.
Bahkan, para fans mulai menggaungkan tagar #EdersonOut.

Kekhawatiran para fans diungkapkan dalam komentar unggahan Instagram @mancity.
Saat itu pertandingan baru berjalan babak pertama dan Tottenham Hotspur sudah memimpin dengan dua gol dari Dejan Kulusevski pada menit ke-44 dan Emerson Royal pada menit ke-45+2.
Para fans The Citizens langsung cemas Ederson sudah kebobolan dua gol.
@thelostpram: #edersonout
@sami_lehamdi: Kita tak punya kiper
@_deepak.kumar: #EdersonOut
@anthonyfrancis698: Ederson kebobolan 2 gol, keluarkan dia
@man_k_lyngdoh: #edersonOut
@nerky2014: Tolong jual Ederson, dia payah
@suetheblue54: Ederson terlalu santai
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.