Mourinho Ingin Balik ke Chelsea Gantikan Graham Potter, Akui Tak Bahagia di Roma dan Tunggu Tawaran

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, menantikan momen untuk bisa kembali melatih Chelsea.

Jose Mourinho kabarnya tak bahagia di AS Roma dan berharap bisa menggantikan posisi yang kini dijabat oleh Graham Potter.

Daily Mail mengabarkan bahwa Jose Mourinho tertarik untuk berada di Stamford Bridge ketiga kalinya.

Baca juga: Jika Chelsea Pecat Graham Potter, Todd Boehly Bakal Tertarik Rekrut Glasner Pelatih Bundesliga

Baca juga: Chelsea Vs Fulham 0-0: Debut Enzo Fernandez Diharapkan, Mykhailo Mudryk Jagoan, Kai Havertz Dihujat

Baca juga: Kecewa Chelsea Gagal Menang, Graham Potter Malah Ajak Orang Puji Fulham: Pertahanan Mereka Bagus

Pelatih asal Portugal itu disebut-sebut tidak senang melatih AS Roma gara-gara sulitnya kondisi finansial di sana.

Melalui perwakilannya, Jose Mourinho secara terbuka mengaku ingin kembali berkarier di Liga Premier.

Terlebih keluarganya berada di London dan kehidupan sosialnya pun berada di kota ini.

Dikutip TribunTernate.com dari givemesport.com, pihak Mourinho sudah memastikan bahwa Chelsea tahu keinginannya itu.

Namun, saat itu Chelsea masih memilih bertahan dengan Graham Potter.

Baca juga: Guardiola Singgung Pedro Porro yang Gabung Tottenham, Tegaskan Man City Tidak Harapkan Dia Kembali

Sementara itu, karier di West Ham United mungkin tersedia untuk Mourinho lantaran nasib David Moyes semakin tidak jelas.

Jurnalis Simon Phillips mengonfirmasi soal harapan Mourinho bergabung ke Chelsea ini.

Menurutnya, Mourinho berharap jika Chelsea dijual, maka pemilik baru akan tertarik untuk menggaetnya.

"Benar, saya mendengar ini beberapa bulan lalu dan saya sudah mengabarkan ini di situs saya."

"Saya diberitahu bahwa Mourinho mendekati beberapa calon pembeli Chelsea ketika klub itu pertama kali dijual melalui sang agen, Jorge Mendes, yang mana ia punya hubungan baik dengan Mourinho dan Chelsea."

"Dia berkata 'Saya ingin kembali ke klub, jika kalian mencari pelatih baru, saya ingin kembali untuk periode ketiga', jadi Mourinho memang ingin kembali ke Chelsea, kabar itu 100 persen benar," paparnya.

Baca juga: Pedro Porro Dinanti Guardiola Lawan Man City tapi Malah Dicadangkan Conte, Fans Tottenham Ngamuk

Todd Boehly Tertarik Pelatih Bundesliga

Jika Chelsea jadi memecat sang pelatih, Graham Potter, kabarnya The Blues bakal menggantinya dengan pelatih Bundesliga.

Sosok calon pengganti Graham Potter itu adalah pelatih Eintracht Frankfurt, Oliver Glasner.

Dikutip TribunTernate.com dari thesun.co.uk, Oliver Glasner berhasil membawa Eintracht Frankfurt tampil mengesankan pada Liga Europa 2021.

Baca juga: Guardiola Puji Jack Grealish meski Man City Dipermalukan Tottenham: Dia Agresif, Mentalnya Bagus

"Kemenangan" Oliver Glasner yang terakhir adalah mampu mengimbangi Bayern Munich 1-1.

Bild mengungkapkan, juru taktik asal Austria itu sangat digemari oleh pemilik Chelsea, Todd Boehly.

Kabarnya, The Blues memang sudah mengontak Glasner musim panas lalu ketika posisi Thomas Tuchel menjadi sorotan.

Mauricio Pochettino Siap Gantikan

Mantan pelatih PSG, Mauricio Pochettino, mengaku siap menggantikan Graham Potter sebagai pelatih Chelsea.

Bahkan, Mauricio Pochettino disebut-sebut merasa bahwa pemilik Chelsea, Todd Boehly, mulai khawatir dengan penurunan performa The Blues di bawah kepemimpinan Graham Potter.

Dikutip dari football365.com, hal ini diungkapkan oleh orang terdekat Mauricio Pochettino.

Diketahui, saat ini Mauricio Pochettino masih menganggur sejak pemecatannya pada Juli 2022 lalu.

Pochettino dipecat gara-gara gagal membawa PSG ke Liga Champions.

Pelatih asal Argentina itu dikait-kaitkan dengan klub-klub Inggris setelah ia punya pengalaman luar biasa di Southampton dan Tottenham Hotspur.

Manchester United termasuk klub yang nyaris menggaetnya sebelum akhirnya mereka memilik Erik ten Hag.

Ia juga dikaitkan dengan Aston Villa yang baru saja mengganti Steven Gerrard dengan Unai Emery.

Pochettino kabarnya enggan bergabung dengan Aston Villa karena kabarnya ia merasa gaya permainannya tak cocok dengan klub itu.

Sementara itu, ia juga nyaris menjadi pelatih Chelsea sebelum Graham Potter akhirnya terpilih.

Kini, ia kembali menyinggung soal peluang itu, menyebut Boehly mulai khawatir dengan pencapaian Potter.

Menurutnya, posisi Potter saat ini terancam setelah Chelsea kalah empat kali dari lima pertandingan terakhir.

"Saya masih sangat muda," ujar Pochettino pada BBC.

"Setelah Paris, kami memutuskan untuk menunggu sampai Piala Dunia berakhir."

"Di Paris ada pengalaman yang berat, hebat tapi berat, kalian harus memproses segala aspek (saat membuat keputusan)," sambungnya.

Selama menganggur, Pochettino merasa lega bisa menghabiskan banyak waktu bersama keluarganya.

Kini, bisakah Pochettino kembali merapat ke Chelsea atau klub raksasa lainnya?

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)