Liga Jerman
Sadio Mane: Jurgen Klopp Orangnya Lebih Emosional, Julian Nagelsmann Cenderung Kalem
Bermain di dua klub bersejarah, Liverpool dan Bayern Munich, Sadio Mane mengungkapkan perbedaan antara Jurgen Klopp dan Julian Nagelsmann.
TRIBUNTERNATE.COM - Bermain di dua klub dengan sejarah yang panjang, Liverpool dan Bayern Munich, Sadio Mane mengungkapkan perbedaan antara dua pelatih yang menangani dirinya.
Yakni, sang mantan bos, Jurgen Klopp, dan pelatih saat ini, Julian Nagelsmann.
Sepanjang karir sepakbolanya, Sadio Mane sendiri sudah akrab dengan budaya kepelatihan Jerman.
Pemain berkebangsaan Senegal ini pun membandingkan bagaimana latihan di bawah Jurgen Klopp dan Julian Nagelsmann.
Di usianya yang kini menginjak 30 tahun, Sadio Mane terbilang cukup setia pada klub-klub yang pernah diikutinya.
Ia tidak begitu sering loncat-loncat klub.

Baca juga: Singkirkan PSG dari Liga Champions, Pelatih Bayern Munich: Kami Layak untuk Menang
Baca juga: Kalah 0-2 dari Bayern Munich dan Terdepak dari Liga Champions, Kylian Mbappe: Ini Maksimalnya Kami
Baca juga: Aksi Heroik Matthijs de Ligt saat Lawan PSG, Kiper Bayern Munich: Saya akan Kirim Satu Truk Cokelat
Debut profesional Sadio Mane dimulai pada 2012 saat ia bergabung dengan klub Prancis, FC Metz, sebelum akhirnya pindah ke RB Sazburg.
Dari situ, karir Sadio Mane beralih ke Liga Premier pada 2014, awalnya di Southampton FC, lalu ke Liverpool.
Di klub yang berbasis di Anfield Stadium, Sadio Mane bertemu Jurgen Klopp.
Enam tahun bersama Liverpool, selama itulah Sadio Mane bermain di bawah asuhan Jurgen Klopp yang dikenal dengan sifat ekstrovertnya.
Dalam wawancara eksklusif dengan media Jerman, DAZN, Sadio Mane mengungkapkan perbedaan karakter antara Julian Nagelsmann dan Jurgen Klopp.
"Klopp adalah Klopp," kata Mane saat diwawancarai sebelum leg kedua babak 16 besar Liga Champions Bayern Munich vs Paris Saint-Germain (PSG).
"Dia campuran generasi lama dan baru. Dia punya begitu banyak pengalaman dan hidupnya adalah tentang sepak bola. Tapi dia juga menuntut," tambahnya, sambil tertawa.
"Terkadang sangat, sangat, sangat, sangat menuntut. Dia sangat emosional dan terkadang suka berteriak. Hampir siap untuk berkelahi." papar Sadio Mane.
Baca juga: Kata Jurgen Klopp tentang Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mo Salah: Warisan Bobby untuk Liverpool
Baca juga: Sadio Mane Ungkap Cristiano Ronaldo Dukung Kepindahannya ke Bayern Munich: Dia Memberi Selamat

Karakter inilah yang menurut Sadio Mane berbeda dengan pelatihnya saat ini, Julian Nagelsmann.
Kata Sadio Mane, Julian Nagelsmann adalah orang "yang sedikit lebih kalem."
"[tapi] Dalam hal sepak bola, saya tidak melihat perbedaan besar [di antara mereka berdua]," imbuhnya.
Kemudian, dengan nada bercanda, Sadio Mane menjelaskan persamaan antara dua pelatih berkebangsaan Jerman itu.
"Mereka berdua sama-sama orang Jerman!" kata Sadio Mane, diikuti dengan tawanya.
Namun, lebih serius lagi, Sadio Mane menyebut bahwa baik Jurgen Klopp maupun Julian Nagelsmann sama-sama menyukai pemain dengan tekanan tinggi.
Menurut Sadio Mane, itu adalah tipikal karakter pelatih asal Jerman yang pernah melatih dirinya.
Sebelum diasuh oleh Jurgen Klopp dan Julian Nagelsmann, Sadio Mane pernah dilatih oleh pelatih Jerman lain, yakni Roger Schmidt saat masih berada di RB Salzburg.
Persamaan karakter ini membuat pemain kelahiran Bambali, Senegal 10 April 1992 itu mudah beradaptasi.
"Mereka menyukai tipe pemain yang menekan tinggi. Karena tim mereka tinggi. Lebih mudah bagi saya karena saya hanya memiliki pelatih Jerman di sebagian besar perjalanan karir saya," kata Sadio Mane.
"Mereka semuanya sangat mirip. Roger juga suka mendesak," tambahnya.
Enam tahun berseragam Liverpool, Sadio Mane memutuskan untuk berlabuh ke Bayern Munich pada musim panas 2022 lalu.
Ia menandatangani kontrak hingga tahun 2025.
Setelah bergabung dengan Bayern, Sadio Mane sangat antusias dengan sang pelatih, Julian Nagelsmann.
Julian Nagelsmann sendiri masih berusia 35 tahun, hanya lima tahun lebih tua daripada Sadio Mane.
Meski masih muda, kata Mane, Julian Nagelsmann akan menjadi pelatih terbaik di dunia berkat kecerdasannya.
"Tapi sebentar lagi dia akan menjadi salah satu pelatih terbaik di dunia. Dia lapar dan dia masih sangat cerdas. Itu luar biasa untuk usianya. Dia juga orang yang baik," puji Sadio Mane.
(TribunTernate.com/Rizki A.)
Prediksi Skor Bayern Munich vs Wolfsburg, Susunan Pemain dan H2H, Angkernya Kandang Skuad Kompany |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayern Munich vs Hoffenheim di Liga Jerman, Laga Balas Dendam Skuad Vincent Kompany |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayer Leverkusen vs SC Freiburg di Bundesliga, Skuad Xabi Alonso Mulai Membaik |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayern Munich vs RB Leipzig, Simak H2H dan Susunan Pemain: Harry Kane Kembali |
![]() |
---|
Alasan Sebenarnya Michael Olise Pilih ke Bayern Munich ketimbang Chelsea: Mau Buktikan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.