Liga Champions
Guardiola Puji Ruben Dias hingga John Stones saat Man City Vs Bayern: Bisa Tangani Leroy dan Coman
Seperti Ruben Dias, Manuel Akanji, John Stones, serta Nathan Ake yang meski tidak mencetak gol tapi tampil luar biasa.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, agaknya puas dengan performa anak asuhnya saat melawan Bayern Munich, Rabu (12/4/2023) WIB.
Skuad Pep Guardiola berhasil membukukan tiga gol tanpa balas dalam laga yang berlangsung sengit.
Sejumlah pemain juga banjir pujian lantaran mati-matian menjaga pertahanan Manchester City.
Baca juga: Kevin De Bruyne Marah Diganti Julian Alvarez saat Man City Vs Bayern, Guardiola: Saya Ini Pelatih
Baca juga: Rating Pemain Man City saat Bantai Bayern Munich, Nathan Ake hingga Bernardo Silva Nyaris Sempurna
Seperti Ruben Dias, Manuel Akanji, John Stones, serta Nathan Ake yang meski tidak mencetak gol tapi tampil luar biasa.
Adapun tiga gol dicatatkan oleh Rodri (27'), Bernardo Silva (70'), dan Erling Haaland (76') pada leg 1 perempat final Liga Champions tersebut.
Pep Guardiola bangga kepada para bek yang sangat membantu jalannya permainan.
"Cara kami bertahan dengan kuat, cara kami mengontrol transisi dari mereka, meski rasanya tidak mungkin untuk mengontrol mereka," puji Pep Guardiola.
"Cara empat bek membaca situasi tanpa stres dan tanpa cemas."
"Mereka tahu dalam jenis permainan seperti ini kita akan menderita dan kesulitan. Kami ada di sana dalam momen-momen (krusial) lalu melakukan tindakan yang tepat," sambungnya.
Baca juga: Ditanya soal Liverpool Vs Arsenal, Bos Man City Guardiola Fokus Bayern Munich: Saya Mau Belajar
Pep Guardiola bangga para pemainnya bisa tetap kokoh menahan serangan dari Leroy Sane dan Kingsley Coman yang menjadi sumber kekuatan Bayern Munich.
"Dalam dua bulan terakhir, dia (Dias) luar biasa. Manu, John, Nathan juga, mereka luar biasa, bisa menangani Leroy dan Coman."
"Secara defensif kalian harus bagus dalam duel, sepanjang waktu mereka menghadapi pemain luar biasa di depan dan belakang. Ini sangat sulit untuk dibaca," paparnya.
Rating Pemain Manchester City
Ada sejumlah pemain Manchester City yang mendapat rating nyaris sempurna seperti Nathan Ake, Rodri, dan Bernardo Silva.
Simak rating para pemain Manchester City dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk:
- Ederson (8): Sang kiper berhasil melakukan penyelamatan hebat, terutama di babak kedua ketika Leroy Sane melakukan sejumlah percobaan di depan gawang.
- Akanji (8): Tampil ulet sepanjang pertandingan, menjaga pertahanan timnya dan berusaha merebut kembali penguasaan bola.
- Stones (8): Main dalam posisi yang agak beda dari biasanya, lebih berperan sebagai bek tengah. Melakukan sundulan hebat yang dijadikan gol oleh Haaland.
- Dias (9): Selalu berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat dengan beberapa blok dan ancaman luar biasan.
- Ake (9): Main semakin gacor, membuat keputusan yang tepat saat di belakang dan mengancam Sommer.

- Rodri (9): Bagaikan petir yang tampil luar biasa dan mendikte permainan.
- Gundogan (8): Bekerja keras dan muncul tanpa terdeteksi di kotak dan memberi ancaman.
- De Bruyne (7): Memberi beberapa umpan silang berbahaya di dekat gawang, namun performa menurun di babak kedua gara-gara cedera.
- Bernardo (9): Tampil brilian sejak awal. Mungkin perlu memperhatikan makanannya agar berat badan bertambah.
- Grealish (8): Tampil gacor di babak kedua serta permainan link-up dengan Haaland menjadikannya istimewa.
- Haaland (8): Tak terlalu tampak di 60 menit awal hingga akhirnya meledak dengan gol ketiga.
- Alvarez (7): Menggantikan De Bruyne pada menit ke-68 dan langsung membawa dampak sampai nyaris mencetak gol.
Tidak dipakai: Ortega, Carson, Walker, Laporte, Gomez, Lewis, Phillips, Perrone, Palmer, Mahrez
Kevin De Bruyne Marah
Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, tampaknya tidak terima ketika digantikan Julian Alvarez pada babak kedua di laga melawan Bayern Munich.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengungkapkan alasannya mengganti Kevin De Bruyne.
Ada satu pemandangan kurang menyenangkan yang terjadi di pinggir lapangan saat Kevin De Bruyne diganti.
Dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk, Kevin De Bruyne sempat mengalami cedera kaki karena insiden tunggal.
Tim medis sempat memberi perawatan sementara pada bintang Belgia tersebut.
Namun, akhirnya Pep Guardiola ingin agar Kevin De Bruyne diganti.
Setelah Julian Alvarez masuk, Kevin De Bruyne yang kembali ke pinggir lapangan langsung mengabaikan Pep Guardiola.
Bahkan ia juga melambaikan tangan seperti enggan untuk didekati.
Sementara itu, Pep Guardiola punya alasan tersendiri untuk mencadangkan Kevin De Bruyne.
Pelatih asal Spanyol itu menyebut, dirinya berhak atas keputusan itu karena butuh energi tambahan dalam skuad.
"Ini keputusan taktis. Julian menggantikannya," tegas Pep Guardiola.
"Saya melihat performanya dan mengambil keputusan, pada saat itu kami membutuhkan energi ekstra dari Julian. Saya di sini untuk mengambil keputusan dan itu adalah kualitas terbesar saya (sebagai pelatih)," tambahnya.
Jalannya pertandingan
Manchester City sudah mencoba untuk menguasai pertandingan sejak menit awal.
Namun, tim tuan rumah baru bisa tampil mengancam pada menit ke-22 dengan beberapa kali percobaan ke gawang yang berhasil ditangkis Yann Sommer.
Bayern Munich juga nyaris mendapat kesempatan untuk menyamakan kedudukan melalui tendangan Leroy Sane pada menit terakhir babak pertama namun meleset.
Di babak kedua, Leroy Sane lagi-lagi mencoba untuk menjebol pertahanan tuan rumah namun berhasil dihalau oleh Ederson.
Yann Sommer mati-matian mempertahankan gawang hingga terjadi gol Bernardo Silva dari umpan silang Erling Haaland.
Serta sundulan John Stones yang disambut oleh Erling Haaland, mengantarkan pada gol ketiga.
Pep Guardiola Fokus Liga Champions
Laga Liverpool melawan Arsenal pada Minggu (9/4/2023) cukup membawa pengaruh bagi Manchester City.
Bagaimana tidak, Manchester City dan Arsenal tengah memperebutkan posisi puncak klasemen Liga Premier.
Sementara itu, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, seperti agak cuek dengan pergerakan musuh besarnya itu.
Diketahui, laga Liverpool vs Arsenal berakhir imbang 2-2.
Arsenal yang harus berbagi poin dengan Liverpool memberi angin segar pada Manchester City agar selisih poin posisi 1 dan 2 tidak terlalu jauh.
Gol dari kubu The Gunners dicetak oleh Gabriel Martinelli (8') dan Gabriel Jesus (28'), sedangkan The Reds oleh Mohamed Salah (42') dan Roberto Firmino (87').
Arsenal masih kokoh di puncak dengan 73 poin, sedangkan Manchester City di bawahnya dengan 67 poin.
Ketika ditanya apakah Pep Guardiola menonton laga tersebut, sang pelatih malah langsung membahas Bayern Munich yang akan dihadapi skuadnya di Liga Champions.
Yang ada di pikiran Pep Guardiola saat ini adalah olahraga favoritnya, golf, serta Bayern Munich.
"Bayern Munich. Sekarang (saya memikirkan) Bayern Munich," ucapnya, dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk.
"Jelas (saya memikirkan) golf. Tapi Bayern Munich (juga)," tambahnya.
Mantan pelatih Barcelona itu mengaku belum melihat laga Bayern Munich untuk mempelajari permainan sang raksasa Bundesliga.
Pep Guardiola yang sedang berada di markas Southampton pun bertekad untuk segera pulang dan bisa menonton pertandingan Bayern Munich yang kini dilatih oleh Thomas Tuchel.
"Saya tidak tahu, mereka punya pelatih baru. Saya belum melihat pertandingannya, dan saya harus melihat. Kurang lebih agar bisa tahu apa yang akan kami lakukan. Saya senang bisa kembali lagi (di Liga Champions)."
"Kami mulai (kerja) setelah makan malam di bus, lalu kami pulang naik pesawat. Di rumah, kami bakal mulai menonton sesuatu," paparnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.