Liga Inggris
Gawat, Kevin De Bruyne Sambat Cedera ke Guardiola, Nathan Ake Juga Absen di Laga Fulham Vs Man City
Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, sempat mengeluhkan kondisi kakinya ke sang pelatih, Pep Guardiola.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, sempat mengeluhkan kondisi kakinya ke sang pelatih, Pep Guardiola.
Sedangkan Nathan Ake juga masih istirahat karena cedera paha.
Padahal, Manchester City akan menjalani laga tandang melawan Fulham pada Minggu (30/4/2023).
Baca juga: Jangan Sesumbar, Guardiola Ingatkan Kevin De Bruyne dkk seusai Man City Menang: Arsenal Tak Menyerah
Baca juga: Ederson Ledek Fans Arsenal setelah Gol Erling Haaland, Kiper Man City Dihujat: Dia Ga Ngapa-ngapain
Dikutip TribunTernate.com dari theathletic.com, Pep Guardiola mengungkapkan kondisi para pemainnya.
Nathan Ake sudah absen sejak kemenangan melawan Arsenal dan kini diprediksi bakal absen lagi.
"Kami berada dalam momentum yang baik, semua pemain fit kecuali Nathan. Kondisinya (secara umum) sudah bagus tapi kami harus membuktikannya lagi," ungkap Pep Guardiola.
Dari ucapan Pep Guardiola tersebut, kemungkinan Kevin De Bruyne masih bisa bergabung atau mungkin bakal dicadangkan.
"Kakinya bermasalah, dia meminta saya untuk melakukan pergantian pemain," ucap Pep Guardiola setelah laga melawan Arsenal.
Diketahui, saat itu Kevin De Bruyne akhirnya digantikan oleh Julian Alvarez pada menit ke-81.
Kevin De Bruyne sudah berjuang keras dengan menciptakan gol di babak pertama dan kedua.
Baca juga: Jack Grealish Tarik Kerah Thomas Partey, Fans Bela Winger Man City gegara Aksi Cabul Bintang Arsenal
Jalannya Pertandingan
Diketahui, laga Manchester City vs Arsenal berakhir dengan kemenangan 4-1 oleh tuan rumah.
Gol dibukukan oleh Kevin De Bruyne (7' dan 54'), John Stones (45+1'), dan Erling Haaland (90+5').
Sedangkan skuad Mikel Arteta hanya mampu membalas satu gol dari Rob Holding (86').
Manchester City langsung menguasai pertandingan sejak menit awal dan langsung mengancam berkat gol dari Kevin De Bruyne yang diberi assist oleh Erling Haaland.
Arsenal malah bermain menunggu meski kemampuan bertahan tidak terlalu baik, membuat tuan rumah semakin berkuasa.
Meskipun tak kunjung membobol gawang Aaron Ramsdale, Erling Haaland berkali-kali mengancam pertahanan Arsenal.
Di waktu tambahan babak pertama, gol tercipta oleh John Stones yang sempat diperiksa oleh VAR dan dinyatakan sah.
Di babak kedua, kembali terjadi kerja sama antara Erling Haaland dan Kevin De Bruyne yang semakin menambah ketertinggalan Arsenal.
Skuad Pep Guardiola sempat tak terlalu agresif untuk menguasai bola, namun kesempatan lengah itu juga tak dimanfaatkan oleh Martin Odegaard dan kawan-kawannya.
Lengahnya Manchester City baru dimanfaatkan oleh Rob Holding yang diawali dari tendangan Leandro Trossard di menit akhir.
Erling Haaland seolah enggan pulang tanpa mencetak gol, akhirnya membobol gawang Arsenal pada waktu tambahan, beberapa detik sebelum pluit dibunyikan.
Starter XI Manchester City Vs Arsenal
Manchester City: Ederson; Kyle Walker, Ruben Dias, Manuel Akanji; John Stones, Rodri; Bernardo Silva, Kevin De Bruyne (Julian Alvarez 81'), Ilkay Gundogan (Riyad Mahrez 72'), Jack Grealish (Phil Foden 87'); Erling Haaland.
Pelatih: Pep Guardiola
Arsenal: Aaron Ramsdale; Ben White, Rob Holding, Gabriel Magalhaes, Oleksandr Zinchenko; Martin Odegaard (Emile Smith Rowe 72'), Thomas Partey, Granit Xhaka (Jorginho 60'); Bukayo Saka (Reiss Nelson 81'), Gabriel Jesus (Eddie Nketiah 81'), Gabriel Martinelli (Leandro Trossard 60').
Pelatih: Mikel Arteta
Peringatan Pep Guardiola
Pep Guardiola mengingatkan anak asuhnya untuk tetap waspada dan tidak sesumbar.
Peringatan ini muncul setelah kemenangan besar Manchester City melawan Arsenal pada Kamis (27/4/2023).
Pep Guardiola berpesan pada Kevin De Bruyne dan kawan-kawannya bahwa Arsenal tidak mungkin menyerah.
Mantan bos Barcelona itu sudah hapal betul sosok pelatih Arsenal, Mikel Arteta, yang pasti akan bangkit lagi dari keterpurukan.
"Saya mengenal Mikel dengan sangat baik dan para pemain tahu bahwa Arsenal tidak akan menyerah."
"Salah satu hadiah besar (untuk Arsenal) jelas, yakni lolos ke Liga Champions musim depan, dan mereka tidak akan menyerah," tegasnya, dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk.
Kevin De Bruyne soal Duet dengan Erling Haaland
Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, memilih merendah ketika membahas soal duet mautnya dengan Erling Haaland.
Kombinasi Kevin De Bruyne dan Erling Haaland memang mematikan, yang terakhir menjadi korban adalah Arsenal.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola juga terang-terangan mengaku bahwa dirinya menyadari potensi besar duet pemainnya itu.
Berbeda dengan sang pelatih, Kevin De Bruyne malah mengaku tidak tahu soal potensi besar dirinya.
"Saya tidak tahu, saya hanya mencoba memainkan sepak bola terbaik yang saya bisa," ungkapnya, dikutip TribunTernate.com dari manchesterveningnews.co.uk.
Bagi Kevin De Bruyne, keberuntungan membawa skuadnya bisa mengalahkan Arsenal.
Ia menyadari sebenarnya bisa berbuat lebih agar tercipta lebih banyak gol.
"Permainan kami baik-baik saja, kami memilih momen yang tepat untuk bergerak di belakang dan menurut saya kami benar-benar menekan mereka di babak pertama. Kami harusnya bisa mencetak lebih banyak gol," tuturnya.
Duet Maut Kevin De Bruyne dan Erling Haaland
Duo bintang Manchester City, Kevin De Bruyne dan Erling Haaland, menjadi duet maut saat melibas Arsenal, Kamis (27/4/2023) WIB.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyebut kombinasi keduanya memang sengaja diciptakan untuk mengancam lawan.
Dua gol yang dibukukan oleh Kevin De Bruyne merupakan assist dari Erling Haaland.
Kevin De Bruyne mencatatkan dua gol dan satu assist dalam laga itu, sedangkan Erling Haaland satu gol dan dua assist.
Dikutip TribunTernate.com dari bbc.com, Pep Guardiola menyadari betul potensi duo anak asuhnya ini.
"Kami selalu melakukan ancaman serangan yang luar biasa, tapi kombinasi antara Erling dan Kevin snagatlah luar biasa. Di sini kami mencoba memanfaatkannya sesering mungkin."
"Kevin selalu mendorong dan merasa dia bisa berbuat lebih baik, tapi dalam kasus ini dia bergerak di belakang Granit Xhaka atau Thomas Partey dan punya lebih banyak kebasan."
"Ini sangat berbahaya bagi lawan. Ancaman dari Erling-Kevin atau Kevin-Erling sangatlah penting," paparnya.
Saat ini, Kevin De Bruyne berada di posisi puncak dengan assist terbanyak di Liga Premier, yakni 16.
Sedangkan Erling Haaland sang top scorer juga mencatatkan namanya dalam 10 besar dengan total tujuh assist.
"Menurut saya, Kevin adalah ahlinya dalam memberikan assist baik saat Erling bermain atau tidak, dan Erling juga pasti mencetak gol dengan atau tanpa Kevin, tapi kalau sudah bersama-sama, mereka sangat berbahaya," ujarnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.