Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Liverpool vs Tottenham Hotspur: Tekel Lukai Wajah, Diogo Jota Minta Maaf pada Oliver Skipp

Winger Liverpool, Diogo Jota, meminta maaf pada gelandang Tottenham Hotspur, Oliver Skipp, atas insiden tekel dalam pertandingan Liga Premier.

Instagram/diogoj_18
FOTO Diogo Jota. Liverpool dan Tottenham Hotspur dipertemukan dalam Matchday 34 Liga Premier, Minggu (30/4/2023) sore waktu setempat. Pertandingan di Anfield Stadium itu berakhir dengan kemenangan 4-3 Liverpool atas Tottenham Hotspur. 

"Saya juga berpikir itu bukan kartu merah karena saya menyentuh bola.”

Baca juga: Bertahan di Tottenham Hotspur Disebut Kesalahan Besar Harry Kane: Seharusnya Bisa ke Tim Besar Lain

Baca juga: Dinilai Gegabah, Bek Ini Jadi Titik Lemah Tottenham Hotspur yang Bisa Dimanfaatkan Liverpool

Pelatih Tottenham Hotspur Mencak-mencak

Di pinggir lapangan, Ryan Mason berteriak meminta kartu merah ketika insiden Diogo Jota terhadap Oliver Skipp terjadi.

Namun, Diogo Jota hanya menerima kartu kuning sebelum akhirnya membatalkan gol penyeimbang Richarlison, sehingga Liverpool menang 4-3 atas Spurs di Anfield.

Seusai pertandingan, Ryan Mason juga masih mengungkapkan kekesalannya soal Diogo Jota.

Ia juga meminta penjelasan pada wasit mengapa pemain Portugal itu masih diperbolehkan untuk lanjut bermain.

"Sejujurnya, itu mungkin kartu merah paling jelas yang akan kamu lihat di lapangan sepak bola," katanya, saat diwawancara oleh BBC 5, dikutip dari Mirror.

"Saya butuh penjelasan. Itu membahayakan lawan, Skipp butuh jahitan dan Jota mencetak gol saat dia seharusnya tidak berada di lapangan."

Jurgen Klopp Kritik Ryan Mason yang Marah-marah

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengkritik manajer Tottenham Hotspur Ryan Mason yang mengeluhkan tekel Diogo Jota terhadap Oliver Skipp.

Juru taktik Jerman itu menyuruh Ryan Mason untuk fokus pada masalah lain.

“Ryan [Mason] harusnya sih mengkhawatirkan hal-hal lain," kata Jurgen Klopp, dikutip dari TBR Football.

"Mereka tim sepakbola yang bagus, Tottenham, mereka harus memainkan sepakbola yang lebih baik."

Pelatih The Reds itu justru menekankan bahwa yang jadi masalah adalah Tottenham harusnya bisa bermain dengan lebih baik.

"Mereka tidak bisa hanya melakukan serangan balik, mereka harus memainkan sepakbola yang lebih baik dengan tim itu," jelasnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved