Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Alasan Ederson Dicadangkan dan Ortega Starter saat City Vs West Ham, Guardiola: Kami Percaya Stefan

Terungkap alasan mengapa kiper utama Manchester City, Ederson Moraes, dicadangkan dan Stefan Ortage Moreno menjadi starter saat lawan West Ham United

|
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@ederson93 - @stefan.ortega1
Kiper Manchester City, Ederson Moraes dan Stefan Ortega Moreno. Terungkap alasan mengapa kiper utama Manchester City, Ederson Moraes, dicadangkan dan Stefan Ortage Moreno menjadi starter saat lawan West Ham United 

TRIBUNTERNATE.COM - Terungkap alasan mengapa kiper utama Manchester City, Ederson Moraes, dicadangkan dan Stefan Ortage Moreno menjadi starter.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membeberkan alasannya memilih Stefan Ortega dalam laga melawan West Ham United tersebut.

Diketahui, gol pembuka dicetak oleh Nathan Ake pada menit ke-50 setelah sebelumnya sempat absen dua laga karena cedera.

Baca juga: Ederson Dibanding-bandingkan dengan Ortega, Guardiola Disuruh Pilih Kiper Ini untuk City Vs Madrid

Baca juga: Jack Grealish Ungkit Kata-katanya ke Erling Haaland sebelum Pecah Rekor, Winger City: Sulit Percaya

Kemudian ditambah dari tendangan Erling Haaland (70') serta Phil Foden (85') yang datang dari bangku cadangan.

Posisi kiper yang diisi oleh Stefan Ortega sepanjang pertandingan membuat Ederson yang tidak tampil juga ikut dibahas.

Dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk, Pep Guardiola menyebut ingin memberi waktu Ederson istirahat.

Selain itu, sang pelatih juga menaruh kepercayaan kepada Stefan Ortega akan mampu mengemban tugas ini.

"(Ederson) istirahat sejenak, ada sangat banyak pertandingan, mentalnya (perlu istirahat), mengambil waktu istirahat itu bagus."

"Kami juga percaya pada kemampuan Stefan dan berusaha agar semua orang terlibat," paparnya.

Baca juga: Penampakan Kevin De Bruyne, Pakai Mantel Lihat Erling Haaland Cetak Rekor dari Bangku Penonton City

Ederson Vs Stefan Ortega

Penampilan Stefan Ortega membuat sejumlah fans berpendapat kiper mana yang lebih cocok untuk jadi starter di semifinal Liga Champions melawan Real Madrid nantinya.

Ederson memang kerap dikritik para fans Manchester City, terlebih setelah Pep Guardiola memainkan Stefan Ortega.

Stefan Ortega berhasil mempertahankan clean sheets selama pertandingan melawan West Ham United.

Ederson sudah tampil sebanyak 42 kali di semua kompetisi musim ini dan mencatatkan 16 clean sheets.

Sedangkan Stefan Ortega baru tampil 11 kali dan membukukan delapan clean sheets.

Sejumlah fans di media sosial termasuk Twitter berdebat siapa yang lebih bagus.

@strictlyfotball: Tahu tidak, Ortega harusnya jadi starter saat lawan Real Madrid

@ocean_drinker: Saya tidak masalah jika dia jadi starter di Leg 2, tapi di Leg 1 di Bernabeu Ederson harus jadi Starter. Ortega kerja bagus hari ini dan saya sangat bangga padanya

@dan_mwaush: Jika saya jadi Pep, saya akan memainkan Ortega untuk seluruh sisa pertandingan. Menurut saya Ederson tidak bisa mengatasi serangan Bowen di babak pertama

@mulalo_manenzhe: Ortega lebih baik dibanding Ederson untuk saat ini

@PeterRcvks: Tapi menurut saya Ederson adalah sosok yang tepat untuk posisi ini setelah melihat distribusi Ortega

Jalannya Pertandingan

Tuan rumah sudah menguasai bola sejak menit awal dan tim tamu memilih bermain bertahan.

Meski Manchester City menguasai bola hingga 80 persen, namun pertahanan West Ham United sulit digempur.

Beberapa kali percobaan di kotak penalti terus-terusan gagal.

Skuad David Moyes sempat membuat peluang melalui Jarrod Bowen yang sayangnya tidak diteruskan ke Emerson.

Setelah babak pertama nihil gol, di babak kedua keadaan berubah setelah Jack Grealish dijatuhkan.

Menciptakan peluang tendangan bebas dari Riyad Mahrez yang disambut sundulan Nathan Ake ke gawang Fabianski pada menit ke-50.

Setelah kebobolan satu gol, West Ham United mulai agresif namun bola masih mudah terebut.

Akhirnya sang jagoan Manchester City, Erling Haaland, mencetak gol di menit ke-70 setelah diberi umpan oleh Jack Grealish.

Tak puas dua gol, Phil Foden yang datang dari bangku cadangan membobol gawang Fabianski dengan tendangan setengah voli.

Rating Pemain Manchester City

Stefan Ortega Moreno (6/10): Sepanjang pertandingan hanya menjadi penonton.

Kyle Walker (5/10): Menguasai bola tapi gagal berkontribusi dalam menembus pertahanan West Ham United

Ruben Dias (6/10): Mengawali denagn goyah dan seperti kurang usaha.

Nathan Ake (8/10): Selalu terlibat dalam serangan untuk menciptakan peluang serta mencetak gol dengan sempurna

John Stones (6/10): Punya banyak peluang ke kotak penalti tapi tak mencetak gol.

Rodri (7/10): Sering terlibat dalam banyak hal dan memanfaatkan kesempatan dari Stones

Riyad Mahrez (6/10): Tidak banyak menguasai bola. Membuat dampak besar dengan assist untuk gol pembuka Ake

Julian Alvarez (6/10): Beberapa pergerakan luar biasa untuk memecah pertahanan West Ham United, tapi kemampuan passing terbatas.

Bernardo Silva (5/10): Memberi banyak umpan silang tanpa tujuan yang berhasil ditepis oleh bek West Ham United.

Jack Grealish (7/10): Winger yang semakin berbahaya, menciptakan assist untuk gol pemecah rekor Haaland.

Erling Haaland (7/10): Tidak diberi ruang yang dibutuhkan untuk masuk ke alurnya, tapi berhasil memanfaatkan kesempatan minim menjadi gol.

Phil Foden (7/10) menggantikan Alvarez pada menit ke-77.

Manuel Akanji (6/10) menggantikan Ake pada menit ke-77

Kalvin Phillips (N/A) menggantikan Rodri pada menit ke-90

Pecah Rekor

Erling Haaland mencetak gol ke-35 di Liga Premier, setelah sebelumnya dipegang oleh Andy Cole dan Alan Shearer di musim 1993/1994 dan 1994/1995.

Dari seluruh kompetisi, Erling Haaland sudah membukukan 51 gol musim ini.

Diketahui, gol pembuka dicetak oleh Nathan Ake pada menit ke-50 setelah sebelumnya sempat absen dua laga karena cedera.

Kemudian ditambah dari tendangan Erling Haaland (70') serta Phil Foden (85') yang datang dari bangku cadangan.

Rekor Dixie Dean

Masih ada rekor legenda Inggris, Dixie Dean, dengan 63 gol dari 41 laga untuk Everton pada 1927/1928.

Erling Haaland mengaku tidak terobsesi untuk memecahkan rekor tersebut dan memilih bersantai lalu fokus menghadapi laga berikutnya, yakni melawan Leeds United.

"Saya tidak memikirkan itu (rekor Dixie Dean) sekarang. Saya akan tidur habis ini, bangun besok dan berusaha meraih tiga poin melawan Leeds," ujarnya kepada Sky Sports.

"Saya tidak bisa terus memikirkan rekor-rekor ini yang membuat kepala saya menggila. Saya akan pulang, main video games, makan, lalu tidur. Besok saya harus persiapan menghadapi Leeds," sambungnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved