Beda Erling Haaland saat Latihan Vs Laga Man City, Aymeric Laporte Disuruh Guardiola untuk Hentikan

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Manchester City, Aymeric Laporte, diperintahkan sang pelatih, Pep Guardiola, untuk berusaha menghentikan Erling Haaland.

Hal itu terjadi ketika latihan, di mana Aymeric Laporte harus berlatih untuk menahan serangan dari Erling Haaland yang bak robot.

Dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk, Aymeric Laporte mengungkap perbedaan Erling Haaland saat latihan serta saat menjalani laga.

Baca juga: Kevin De Bruyne Iseng saat Kembali Latihan Jelang Man City Vs Leeds, Tumpahkan Air ke Wajah Foden

Baca juga: Bak Viking, Fisik Erling Haaland Disebut Tak Ada Batas di Man City, Guardiola Sempat Khawatir

Pemain Spanyol itu menyebut, dirinya lebih suka menghadapi Erling Haaland saat latihan.

Pasalnya, Erling Haaland main lebih santai ketika latihan.

"Saat latihan, dia lebih santai, dia lebih suka serius ketika bertanding di Liga Premier atau Liga Champions untuk mencetak lebih banyak gol di sana."

"Dia lebih rileks. Saya lebih suka membiarkan (bek lawan) yang menghadapinya dalam pertandingan," tuturnya.

Fisik Tak Ada Batas

Kondisi fisik Erling Haaland disebut tak ada batasan dalam hal kekuatan.

Tubuh bintang Norwegia yang tinggi besar dengan rambut pirang gondrong membuatnya semakin mirip dengan Viking di masa lalu.

Baca juga: Alasan Ederson Dicadangkan dan Ortega Starter saat City Vs West Ham, Guardiola: Kami Percaya Stefan

Namun, kelebihan fisik Erling Haaland ini malah pernah membuat sang pelatih, Pep Guardiola, khawatir.

Aymeric Laporte mengaku kagum dengan kekuatan Erling Haaland.

"Tidak ada batasnya. Kondisi fisiknya luar biasa. Dia mengerjakan semuanya."

"Orangnya sangat ramah, sosoknya baik di ruang ganti. Kami sangat menghargainya. Keberadaannya bagus untuk tim dan untuk dirinya," paparnya.

Pep Guardiola Khawatir

Erling Haaland dengan tinggi badan 194 cm dan berat badan 88 kg serta latihan yang keras membuat fisioterapis kerja ekstra.

Menurut Pep Guardiola, anak asuhnya itu latihannya lebih keras dibanding saat tampil di lapangan.

"Kami sadar kami harus mengawasinya karena dia sangat besar."

"Para fisioterapis merawatnya, dia dipijat di punggung, bahu, tendon, semuanya."

"Dia latihan sangat lama di dalam pusat pelatihan, lebih lama daripada di lapangan."

"Hari ini dalam sepak bola modern, pemain lebih keras berlatih di belakang layar daripada di lapangan," paparnya, dikutip Tribunternate.com dari theguardian.com.

Erling Haaland tanpa Kevin De Bruyne

Kevin De Bruyne dianggap sebagai pemain kunci yang akan melancarkan gol-gol dari Erling Haaland.

Terakhir, saat mengalahkan Arsenal, duet maut Kevin De Bruyne dan Erling Haaland menjadi pembahasan menarik.

Namun, nyatanya tanpa kehadiran Kevin De Bruyne, Erling Haaland tetap bisa mendapatkan umpan yang berbuah gol.

Dalam laga terakhir melawan West Ham United, Jack Grealish menggantikan peran Kevin De Bruyne untuk memberi assist kepada Erling Haaland.

Assist Jack Grealish begitu berharga karena gol kedua tersebut adalah gol pemecah rekor Liga Premier.

Erling Haaland berhasil mencatatkan 35 gol Liga Premier di musim ini berkat assist dari Jack Grealish.

Kevin De Bruyne dan Jack Grealish sama-sama mencatatkan assist terbanyak di Liga Premier musim ini.

Dengan Kevin De Bruyne 16 (11 untuk Erling Haaland) di urutan pertama, serta Jack Grealish dan Erling Haaland di urutan ke-9 dengan tujuh assist.

Pada laga sebelumnya melawan Fulham ketika Kevin De Bruyne absen, Erling Haaland juga masih gacor dan memastikan dirinya membobol gawang lawan.

Dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk, dua laga terakhir seolah mematahkan teori bahwa Manchester City hanya bisa gacor jika ada Kevin De Bruyne yang diduetkan dengan Erling Haaland.

Manchester City hanya kalah satu dari 24 laga yang dilewatkan Kevin De Bruyne selama dua musim terakhir.

Tentu saja, Manchester City bakal lebih baik jika ada sang bintang Belgia, namun bukan berarti akan bobrok jika tanpa dirinya.

Masih ada Erling Haaland, Julian Alvarez, dan Phil Foden yang bagus dengan usia masih muda dan seumuran.

Sedangkan Jack Grealish memang baru gacor-gacornya di usia 27 tahun.

Tak lupa ada juga Rodri yang semakin dibanggakan Pep Guardiola di usianya yang ke-26.

Game yang Dimainkan Erling Haaland

Erling Haaland menyebut dirinya bakal main video game setelah laga melawan West Ham United.

Erling Haaland mengaku tidak mau pusing memikirkan rekor gol terbanyak Liga Premier yang baru saja ia pecahkan.

Ia cuma ingin mengisi waktu dengan bersantai sejenak sebelum menghadapi Leeds United.

"Saya tidak memikirkan itu (rekor Dixie Dean) sekarang. Saya akan tidur habis ini, bangun besok dan berusaha meraih tiga poin melawan Leeds," ujarnya kepada Sky Sports.

"Saya tidak bisa terus memikirkan rekor-rekor ini yang membuat kepala saya menggila. Saya akan pulang, main video games, makan, lalu tidur. Besok saya harus persiapan menghadapi Leeds," sambungnya.

Saat ditanya game macam apa yang ia mainkan, Erling Haaland tidak mau mengaku.

"Saya tidak mau bilang, ini terlalu memalukan" jawabnya.

Jawaban Erling Haaland itu membuat para warganet berspekulasi dengan menyebut jenis-jenis permainan yang sekiranya memalukan.

@FPLPremTipster: Pasti main FIFA Player Career Mode sebagai dirinya sendiri, saya sih begitu

@ArchieStanding: Crash Bandicoot

@phillgaming47: Mungkin main FIFA atau COD sebelum dia tidur, dia itu freak dalam artian yang bagus, dia mesin pencetak gol

@jordanrmckay_: Jika dia terang-terangan bilang itu memalukan, mungkin itu Fortnite atau Minecraft

Jack Grealish Ungkit Kata-katanya ke Erling Haaland

Winger Manchester City, Jack Grealish, mengungkit kata-katanya kepada Erling Haaland sebelum terciptanya gol kedua saat melawan West Ham United.

Erling Haaland mencetak gol kedua ke gawang West Ham United, menjadikannya pemecah rekor gol terbanyak di Liga Premier selama satu musim.

Sebelum terjadinya gol itu, ternyata Jack Grealish sempat berpesan kepada Erling Haaland.

Jack Grealish melalui unggahan Instagramnya berkata "Apa yang saya bilang padamu @erling.haaland? Luar biasa! Prestasi yang sulit dipercaya! Kemenangan yang hebat untuk teman-teman! Persiapan hari Sabtu.

Ternyata, ucapan yang dimaksud Jack Grealish adalah soal dirinya ingin punya kesempatan untuk menciptakan assist.

"Saya dan Jack Grealish mengobrol sebelum pertandingan, dia ingin memberi saya assist untuk gol pemecah rekor," ucap Erling Haaland kepada Sky Sports.

Benar saja, Jack Grealish memberi umpan kepada Erling Haaland yang langsung dikonversikan menjadi gol.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)