Liga Champions
Guardiola Sadar Bikin Kesal gegara Cadangkan Pemain, Bos Man City: Mereka Tidak Suka ke Saya
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyadari bahwa keputusannya untuk mencadangkan pemain membuat mereka kesal.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyadari bahwa keputusannya untuk mencadangkan pemain membuat mereka kesal.
Seperti saat laga tandang melawan Real Madrid, di mana Pep Guardiola tetap memainkan starter-nya hingga 90 menit penuh.
Menurutnya, sudah wajar bahwa semua pemain pasti ingin ambil bagian dari laga di seluruh kompetisi yang diikuti.
Baca juga: Guardiola Takutkan Hal Ini dari Real Madrid, Bikin Bos Man City Cueki Kondisi Kevin De Bruyne dkk
Baca juga: Arsenal Diledek Ambil Remah-remah Man City gegara Incar Joao Cancelo, Fans: Pengin Jadi seperti Kami
"Orang-orang bertanya kepada ke saya sebelum laga melawan Leeds apakah para pemain kelelahan karena pertandingannya sangat menuntut."
"Ketika kalian main di banyak kompetisi, itu wajar. Jika kalian hanya main satu, itu beda, tapi ya beginilah."
"Pastinya (mereka ingin bermain semua laga), tapi tidak cuma sekarang, melainkan sepanjang musim."
"Mereka ingin bermain di bulan September, mereka tidak suka ke saya kalau mereka tidak main," paparnya, dikutip TribunTernate.com dari cityxtra.co.uk.
Baca juga: Emosinya Guardiola Laga Everton Vs City Diundur gegara Eurovision: Saya Ga Bisa Protes Lagi
Kondisi Nathan Ake Jelang Lawan Everton
Bintang Manchester City, Nathan Ake, menjadi yang ditunggu-tunggu pemulihannya dari cedera.
Nathan Ake harus dicadangkan dalam kemenangan melawan Leeds United pekan lalu.
Kini, menjelang laga Everton vs Manchester City di akhir pekan, sang pelatih, Pep Guardiola memberi kabar terbaru.
Dikutip TribunTernate.com dari cityxtra.com, Pep Guardiola menyebut kondisi Nathan Ake kini lebih baik.
Meski demikian, Pep Guardiola tidak tahu apakah Nathan Ake bisa ikut berlaga di Goodison Park.
"Menurut saya dia (Ake) jauh lebih baik tapi saya tidak tahu (jika dia bakal siap untuk laga hari Minggu)."
"Kami ada latihan dalam beberapa jam lagi dan kita bakal lihat," ujar Pep Guardiola, Jumat (12/5/2023) waktu setempat.
Selain Nathan Ake, Pep Guardiola menegaskan semua pemain dalam kondisi siap berlaga.
Sang pelatih juga menyinggung beberapa anak asuhnya di laga terakhir mereka melawan Real Madrid.
Di mana pemain hebat seperti Phil Foden, Julian Alvarez, dan Riyad Mahrez menganggur di bangku cadangan.
"Semua pemain siap. Semua pemain siap bertanding dan memberi kontribusi mereka."
"Saya berpikir keras saat menit-menit terakhir (melawan Madrid) untuk mencadangkan pemain, tapi saya pikir pemain di bangku cadangan begitu dinamis, ada Phil, Julian, Riyad, tapi di momen itu kita tidak membutuhkan mereka," paparnya.
Ternyata Pep Guardiola Sempat Terpikir
Pep Guardiola ternyata sempat terpikir untuk memainkan pemain cadangan di laga melawan Real Madrid.
Pemain yang terpikirkan oleh Pep Guardiola saat itu adalah Phil Foden, Julian Alvarez, dan Riyad Mahrez.
Namun, Pep Guardiola tetap membuat keputusan kontroversial dengan tidak mencadangkan satu pemain starter pun.
Pengakuan ini diungkapkan Pep Guardiola menjelang laga tandang melawan Everton.
Dan akhirnya ia tetap bersikukuh jika 11 pemain yang memulai pertandingan akan lebih baik.
"Saya berpikir keras saat menit-menit terakhir (melawan Madrid) untuk mencadangkan pemain."
"Tapi saya pikir pemain di bangku cadangan begitu dinamis, ada Phil, Julian, Riyad, tapi di momen itu kita tidak membutuhkan mereka," paparnya, dikutip TribunTernate.com dari cityxtra.co.uk.
Keras Kepala
Keras kepalanya Pep Guardiola kembali tampak saat laga melawan Real Madrid di leg 1 semifinal Liga Champions.
Tak ada satu pun pemain dari starter XI pilihannya yang diistirahatkan selama 90 menit penuh di Stadion Santiago Bernabeu.
Sebelumnya, sempat dikabarkan bahwa Pep Guardiola baru mengistirahatkan pemainnya jika yang bersangkutan mengeluh lelah.
Namun, tampaknya para pemain Manchester City tidak seberani itu untuk mengeluh langsung kepada sang pelatih.
Seperti dalam laga besar ini, di mana para pemain tampak kelelahan di lapangan.
Tak terkecuali sang winger Jack Grealish yang sampai mengeluh lelah dan kaki kram ke awak media.
Bukan tanpa alasan, Pep Guardiola mengaku percaya diri dengan performa pemainnya selama 90 menit.
Menurut sang pelatih, para pemainnya punya peran masing-masing spesifik dalam laga itu sehingga tak bisa digantikan.
"Karena saya pikir para pemain di lapangan masih bermain dengan baik," ungkap Pep Guardiola, dikutip TribunTernate.com dari thesun.co.uk.
"Mereka semua memiliki keahlian khusus, mempertahankan bola. Madrid punya pemain yang dapat bertransisi cepat, jika permainan menggila, kami tidak bisa mengimbangi mereka," paparnya.
Sementara itu, setelah laga, Jack Grealish mengeluh kakinya kram.
Jack Grealish menyebut, itu adalah pertama kalinya ia mengalami kram pada kakinya.
"Laga yang bagus, saya sangat menikmatinya. Saya merasa lelah. Saya tidak pernah mengalami kram sebelumnya, tetapi kini saya mengalaminya di kedua betis," curhatnya.
Terakhir Dilakukan Sir Alex Ferguson
Keputusan Pep Guardiola ini sangat kontroversial, mengingat semifinal UCL adalah laga besar dan butuh kehati-hatian dalam menjalaninya.
Keputusan kontroversial ini ternyata sebelumnya pernah terjadi, di mana seorang pelatih nekat tidak memakai jasa pemain cadangan di semifinal Liga Champions.
Adalah Sir Alex Ferguson yang saat itu membawa Manchester United di semifinal Liga Champions melawan AC Milan pada 16 tahun silam.
Untunglah, keputusan Sir Alex Ferguson saat itu berakhir bahagia dengan Wayne Rooney mencetak gol terakhir, membawa kemenangan 3-2 Manchester United.
Sergio Aguero Heran
Legenda Manchester City, Sergio Aguero, heran lantaran Pep Guardiola tidak memainkan Julian Alvarez dalam laga melawan Real Madrid, Sabtu (10/5/2023) WIB.
Pelatih Manchester City itu malah bersikeras untuk memainkan starter-nya hingga laga berakhir.
Julian Alvarez pun menganggur di bangku cadangan dari awal hingga akhir pertandingan.
Dikutip TribunTernate.com dari en.as.com, Kun Aguero gagal paham dengan apa yang dilakukan mantan pelatihnya itu.
"Yang tidak saya pahami adalah kenapa dia tidak memasukkan Julian. Saya pikir-pikir, tapi ya ini kan Pep. Dia tidak utang budi ke siapa pun," ujarnya.
Sebagai sesama pemain Argentina, Sergio Aguero merasa mengenal betul potensi Julian Alvarez.
"Jika itu terserah saya, saya bakal memainkan Julian di hampir seluruh laga, kita butuh dia di sana, aktif main dengan percikan yang dia miliki," sambungnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.