MAN CITY MENANG Final FA Cup 2-1 Lawan Man United, Ilkay Gundogan Jadi Pahlawan, Tinggal UCL

TRIBUNTERNATE.COM - Manchester City resmi menjuarai FA Cup 2022/2023 dengan skor 2-1 melawan Manchester United.

Kapten Manchester City, Ilkay Gundogan, menjadi pahlawan dalam laga tersebut.

Ilkay Gundogan nyaris mencetak hattrick pada menit ke-71.

Baca juga: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Final FA Cup Man City Vs Man United Jam 21.00, Simak Starter XI

Baca juga: Nonton Final FA Cup Man City Vs Man United Klik Link Live Streaming, Ilkay Gundogan Nyaris Hattrick

Baca juga: MAN CITY MENANG Final FA Cup 2-1 Lawan Man United, Ilkay Gundogan Jadi Pahlawan, Tinggal UCL

Laga belum genap satu menit berlangsung, kapten Manchester City, Ilkay Gundogan sudah menjebol gawang David De Gea.

Pada menit ke-29, Jack Grealish disebut melakukan handball di kotak penalti sehingga wasit menghadiahkan penalti untuk Manchester United.

Sempat terjadi protes lantaran posisi tangan Jack Grealish dianggap wajar berada di atas.

Lewat tendangan penalti Bruno Fernandes pada menit ke-33, Manchester United berhasil meyamakan kedudukan.

Di babak kedua, Ilkay Gundogan lagi-lagi mencetak gol dengan mengangumkan pada menit ke-51.

Ilkay Gundogan nyaris mencetak hattrick pada menit ke-71, lewat umpan Jack Grealish yang gagal menjadi gol oleh Erling Haaland.

Sang kapten dengan sigap menendang bola tepat ke gawang David De Gea namun sayang wasit menentukan sebagai offside.

Starter XI Manchester City: Ortega Moreno, Walker, Stones, Dias, Akanji, Rodrigo, De Bruyne, Gundogan, Bernardo, Grealish, Haaland

Starter XI Manchester United: De Gea, Lindelof, B. Fernandes, Rashford, Eriksen, Fred, Casemiro, R. Varane, Shaw, Sancho, Wan-Bissaka

Manchester City kini sedang dalam perjuangan meraih treble setelah kemenangan pertama di Liga Premier sudah mereka kantongi.

Pekan depan, Manchester City akan menghadapi Inter Milan di final Liga Champions dan tinggal satu laga ini untuk meraih treble.

Di Liga Premier, Manchester United harus puas menduduki posisi ketiga di bawah Arsenal.

Meski demikian, Setan Merah sudah punya tiket untuk mengikuti Liga Champions musim depan.

Raphael Varane Ungkap Mentalitas

Sebagai mantan pemain Real Madrid, bek Manchester United, Raphael Varane, sudah hafal cara bermain pelatih Manchester City, Pep Guardiola.

Raphael Varane sudah hafal taktik Pep Guardiola saat masih melatih Barcelona dan berhadapan dengan Real Madrid.

Kini, pengalaman tersebut bisa menjadi nilai plus yang membuat Manchester United menjadi lebih berbahaya bagi Manchester City.

Manchester United akan menghadapi Manchester City di final Piala FA, Sabtu (3/6/2023).

Raphael Varane menyebut, Manchester United sudah mulai bangkit di bawah kepemimpinan Erik ten Hag meski sempat mengawali musim dengan terseok-seok.

Kini, skuad Setan Merah sudah membangun mentalitas pemenang yang semakin memudahkannya untuk menghadapi final.

"Ketika kalian mulai sering menang, kalian bisa mengubah mentalitas dan jadi lebih mempersiapkan diri untuk menang lagi dan meraih trofi yang lebih besar."

"Kami harus tetap positif. Kami berada di jalur yang benar, tapi yang paling penting adalah untuk tetap percaya," tekadnya, dikutip TribunTernate.com dari mirror.co.uk.

Mentalitas pemenang, bagi Raphael Varane, tak hanya berguna untuk meraih kemenangan, namun juga menghadapi kekalahan.

Di mana para pemain harus bisa berbesar hati namun tetap semangat untuk berusaha.

Saat masih di Real Madrid, Raphael Varane beberapa kali harus berhadapan dengan Barcelona yang masih diperkuat Lionel Messi.

Bergabung dengan Manchester United di musim panas 2021, Raphael Varane mengaku sudah tahu cara bermain Pep Guardiola di Manchester City.

"Saya rasa yang mirip adalah Pep dan cara mainnya untuk City. Saya belajar banyak selama saya di Madrid."

"Itu adalah langkah pertama saya di papan atas. Saya belajar bagaimana untuk berjuang dan mengembangkan mentalitas pemenang. Kami tumbuh sebagai tim dan sebagai klub selama periode itu."

"Saya belajar banyak dan itu sangat membantu saya. Kami ingin berkembang dan menjadi yang teratas juga di United," tekadnya, dikutip TribunTernate.com dari mirror.co.uk.

Casemiro Selamatkan Manchester United

Simak starter XI Liga Premier versi pakar dan komentator sepak bola, Garth Crooks.

Garth Crooks memilih sejumlah pemain bitang Liga Premier, seperti bintang Manchester City Kevin De Bruyne hingga bintang Tottenham Hotspur Harry Kane.

Starter XI-bikinannya didominasi oleh pemain Manchester City, sedangkan pemain Manchester United hanya satu, yakni Casemiro.

Bagi Garth Crooks, Casemiro adalah satu-satunya pemain penting yang menyelamatkan Manchester United musim ini.

Adapun susunan pemain versi Garth Crooks untuk Liga Premier musim ini adalah: Ederson; Trippier, Saliba, Dias, Akanji; De Bruyne, Gundogan, Casemiro, Odegaard; Kane, Haaland.

"Saya yakin kedatangan pemain Brasil itu menyelamatkan musim Manchester United," ujar Garth Crooks, dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk.

Garth Crooks juga membadingkan Casemiro dengan Cristiano Ronaldo yang ia anggap tidak bisa menempatkan diri.

"Tiba-tiba Casemiro datang dan menunjukkan kepada Ronaldo bagaimana megabintang harusnya bersikap. Casemiro mengesampingkan reputasinya, menyingsingkan lengan bajunya dan mulai berjuang," tuturnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)