Liga Jerman
Robert Lewandowski Pergi, Mengapa Bayern Munich Tak Serius Kejar Harry Kane Sejak Dulu?
Memasuki jendela transfer musim panas 2023, Bayern Munich semakin serius melakukan pengejaran untuk merekrut Harry Kane dari Tottenham Hotspur.
TRIBUNTERNATE.COM - Memasuki jendela transfer musim panas 2023, Bayern Munich semakin serius melakukan pengejaran untuk merekrut Harry Kane dari Tottenham Hotspur.
Transfer Harry Kane dari Tottenham Hotspur ke Bayern Munich masih berpotensi terjadi selama jendela transfer musim panas ini.
Striker berusia 29 tahun itu sendiri dilaporkan telah menyetujui persyaratan personal, tetapi Tottenham tetap teguh pada pendiriannya; tidak melepasnya begitu saja.
Jelang akhir Juni 2023, Bayern Munich telah mengajukan tawaran pertama sebesar £60 juta, tetapi Spurs menolaknya.
Selanjutnya, Bayern Munich tengah mempersiapkan penawaran kedua dengan nilai uang yang ditingkatkan.
Rupanya ada fakta unik di balik ngebet-nya Bayern Munich mengejar Harry Kane.
Proses negosiasi berlangsung lebih 'panas' dalam beberapa minggu terakhir, dibandingkan pada awal musim 2022-2023 lalu, ketika nama Harry Kane pertama kali dikaitkan dengan Bayern Munich.
Padahal, saat itu sudah ada tanda-tanda bahwa Robert Lewandowski meninggalkan Bayern Munich dan pindah ke FC Barcelona.
Kini terungkap bahwa sebelum ada perombakan di kantor Bayern, ada rintangan yang mencegah klub Bavarian itu untuk secara konkret mengejar Harry Kane.

Baca juga: Seperti Takdir, Mantan Bos Tottenham Hotspur Yakin Harry Kane Bakal Tetap Bertahan di Spurs
Baca juga: Kelakar Top Scorer Liga Premier Alan Shearer: Saya Sendiri yang Nyetirin Harry Kane ke Bayern Munich
Baca juga: Transfer Harry Kane, Mengapa Bayern Munich Ngebet Dapatkan Sang Striker Tottenham Hotspur?
Menurut informasi dari Christian Falk dan Tobi Altschaffl dari SportBild, ada alasan mengapa sebelumnya, pengejaran terhadap Harry Kane tak meningkat.
Mereka melaporkan bahwa mantan Direktur Olahraga Bayern Munich, Hasan Salihamidzic alias Brazzo, tidak pernah mengejar manajemen Harry Kane, karena dia tidak pernah mendapat lampu hijau dari dewan pengawas Bayern Munich.
Bahkan, setelah Thomas Tuchel menggantikan Julian Nagelsmann dan mengidentifikasi Kane sebagai salah satu target transfer yang diinginkannya.
Saat ini, Brazzo dan mantan CEO Oliver Kahn sudah mundur dari Bayern Munich.
Sehingga, Thomas Tuchel memiliki lebih banyak jalur komunikasi langsung ke Uli Hoeness, Karl-Heinz Rummenigge, Jan-Christian Dreesen, dan Herbert Hainer.
Dalam pertemuan diskusi transfer mereka, Thomas Tuchel telah mampu meyakinkan dewan pengawas klub bahwa striker sekaliber Harry Kane adalah investasi yang diperlukan untuk skuad pada musim panas ini.
Dewan pengawas Bayern Munich kini menjadi semakin terbuka dengan rencana merogoh kocek hingga 100 juta Euro untuk memboyong kapten tim nasional Inggris itu.
Sebelum perombakan kantor depan dan dewan pengawas Bayern Munich di akhir musim Bundesliga, Harry Kane dianggap terlalu mahal dan tak terjangkau oleh klub.
Namun, anggapan itu telah berubah sejak Thomas Tuchel mengambil peran yang lebih aktif dan lebih besar dalam diskusi transfer saat ini.
(TribunTernate.com/Rizki A.)
Bayern Munich
Spurs
Harry Kane
Tottenham Hotspur
Bundesliga
Thomas Tuchel
Julian Nagelsmann
Robert Lewandowski
Barcelona
Prediksi Skor Bayern Munich vs Wolfsburg, Susunan Pemain dan H2H, Angkernya Kandang Skuad Kompany |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayern Munich vs Hoffenheim di Liga Jerman, Laga Balas Dendam Skuad Vincent Kompany |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayer Leverkusen vs SC Freiburg di Bundesliga, Skuad Xabi Alonso Mulai Membaik |
![]() |
---|
Prediksi Skor Bayern Munich vs RB Leipzig, Simak H2H dan Susunan Pemain: Harry Kane Kembali |
![]() |
---|
Alasan Sebenarnya Michael Olise Pilih ke Bayern Munich ketimbang Chelsea: Mau Buktikan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.