Pundit Wales Sebut Sadio Mane Kesulitan Sejak Tinggalkan Liverpool dan Pindah ke Bayern Munich

TRIBUNTERNATE.COM - Pundit Wales, Dean Saunders, menilai Sadio Mane kesulitan memberikan performa terbaik sejak meninggalkan Liverpool dan pindah ke Bayern Munich musim panas 2022 lalu.

Bahkan, klub raksasa Bundesliga itu saat ini kabarnya sedang mempertimbangkan untuk menjual pemain sayap asal Senegal tersebut.

Menurut Dean Saunders, Sadio Mane gagal mencapai level yang sama seperti saat dia masih berada di Liverpool.

Selama berseragam The Reds, Sadio Mane menjadi bagian dari trio lini serang terkuat di Eropa bersama Roberto Firmino dan Mohamed Salah.

Kepindahan ke Bayern Munich dengan kesepakatan fantastis senilai £34 juta atau Rp664 miliar, Sadio Mane diharapkan dapat memberikan penampilan sensasional di Jerman.

Akan tetapi, pemain berusia 31 tahun itu telah kepayahan di Bavaria.

Desas-desus yang berembus saat ini menunjukkan bahwa Sadio Mane bisa saja keluar dari tim asuhan Thomas Tuchel.

Musim debut Sadio Mane di Bayern Munich bisa dibilang tak sesuai ekspektasi.

Hingga akhir musim 2022-2023, pemain berusia 31 tahun ini mencetak total 12 gol dan 5 assist dalam 38 pertandingan di seluruh kompetisi.

Perjalanan satu tahun pertama Sadio Mane di Jerman tak hanya didera cedera yang mengharuskannya absen selama tiga bulan, tetapi ada konflik dengan rekan setimnya, Leroy Sane.

Sadio Mane memukul wajah Leroy Sane setelah kekalahan 0-3 Bayern Munich dalam leg pertama babak perempat final Liga Champions dari Manchester City di Etihad Stadium, Selasa (11/4/2023) lalu.

Akibatnya, bibir Leroy Sane bengkak dan berdarah.

Pertengkaran ini membuat para pemain Bayern Munich lainnya terkejut, dan harus memisahkan mereka agar tak berlanjut.

Seusai insiden pemukulan Leroy Sane, Sadio Mane dijatuhi sanksi berupa skorsing satu pertandingan dan denda sebesar £250.000 atau Rp4,77 miliar.

Pertengkaran dengan Leroy Sane ini kabarnya sempat membuat hubungan Sadio Mane dengan pihak klub memburuk.

Baca juga: Gara-gara Foto, Rumor Sadio Mane Pindah dari Bayern Munich ke Arab Saudi Makin Kencang

Baca juga: Kala Bayern Munich Sibuk Incar Harry Kane dari Tottenham Hotspur, Sadio Mane Dipepet Klub Arab Saudi

Baca juga: Yaya Toure Pernah Desak Manchester City Rekrut Sadio Mane: Saya Sangat Menghormati Dia

Adapun Dean Saunders mengatakan, pemain hebat yang meninggalkan klub lama mereka terkadang pasti akan gagal.

“Itu adalah contoh dari apa yang terjadi ketika kamu pindah klub," kata Dean, saat berbincang di talkSPORT, dikutip dari Rousing The Kop.

“Bisa dibilang dia di The Beatles bersama Salah dan Firmino, tiga pemain depan itu seperti The Beatles."

"Lalu, kamu meninggalkan The Beatles dan semuanya tidak lagi sama, kamu pergi dan bermain dengan pemain yang berbeda, dan itu tidak berhasil untuk Mane."

"Siapa yang mengira Mane tidak akan menghancurkan [performa] di Jerman?”

Baca juga: Harry Kane Diincar Bayern Munich, Pelatih Tottenham Hotspur Tak Dapat Jaminan Sang Striker Bertahan

Baca juga: Masih Posesif dan Ogah Lepas Harry Kane, Tottenham Hotspur Bakal Tolak Tawaran Kedua Bayern Munich

Baca juga: Ke PSG, Lucas Hernandez Sampaikan Perpisahan, Legenda Bayern Munich: Saya Tidak Percaya Kata-katamu

Tidak ada yang bisa memprediksi Mane akan jatuh sedalam ini setelah meninggalkan Liverpool

Kepindahan Sadio Mane ke Bayern Munich dulu pernah disebut sebagai titik yang sempurna untuk karir yang luar biasa di Liga Premier.

Namun, waktu Sadio Mane di Jerman ternyata cukup buruk.

Kini, kepergian dari Bayern Munich bisa saja terjadi bagi mantan pahlawan Liverpool itu.

Dengan minat yang tinggi, Sadio Mane diperkirakan akan pindah dalam beberapa minggu mendatang jika ada tawaran yang masuk akal untuknya.

Dan hingga saat ini, banyak fans Liverpool yang akan bertanya-tanya bagaimana kesepakatan fantastis dengan Bayern Munich justru menjadi langkah yang salah bagi pemain internasional Senegal itu.

(TribunTernate.com/Rizki A.)