Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Josko Gvardiol Lebih Dijagokan saat City Vs Wolves, Nathan Ake Ngaku Sendiri: Sebal dengan Diri Saya

Bek Manchester City, Nathan Ake, dibanding-bandingkan dengan rekannya, Josko Gvardiol, saat kekalahan 2-1 melawan Wolves.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@nathanake - @josko_gvardiol
Bek Manchester City, Nathan Ake dan Josko Gvardiol. Nathan Ake dibanding-bandingkan dengan rekannya, Josko Gvardiol, saat kekalahan 2-1 melawan Wolves. 

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Manchester City, Nathan Ake, dibanding-bandingkan dengan rekannya, Josko Gvardiol, saat kekalahan 2-1 melawan Wolves.

Josko Gvardiol dianggap lebih cepat dan lebih tangguh sebagai bek namun malah duduk di bangku cadangan sepanjang laga.

Ternyata, Nathan Ake mengakui bahwa performanya memang kurang bagus.

Baca juga: Josko Gvardiol Nganggur City Vs Wolves, Nathan Ake Diganti Grealish, Logika Guardiola Dipertanyakan

Baca juga: Mateo Kovacic dan Ruben Dias Disalahkan Guardiola setelah Dilibas Wolves, Bos City: Kami Kocar-kacir

Baca juga: Kelakuan Jeremy Doku Dorong Bintang Wolves yang Terbaring, Rival Man City Marah: Kok Ga Kartu Merah?

Diketahui, Nathan Ake menjadi starter dan baru diganti Jack Grealish pada menit ke-80.

Nathan Ake sempat gagal menyetop laju bola oleh Pedro Neto yang malah berlanjut insiden gol bunuh diri oleh Ruben Dias.

"Mereka banyak menyerang, kami harusnya bisa menghentikan mereka. Saya, saya harusnya juga bisa menghentikan mereka."

"Saya harusnya bisa berbuat lebih banyak dalam beberapa kesempatan. Saya pastinya akan melihat ke diri saya sendiri sebelum orang lain."

"Tapi menurut saya secara keseluruhan kami seharusnya bisa berbuat lebih."

"Iya (itu performa mengecewakan) tapi saya selalu melihat ke diri saya dan saya tidak senang dengan diri saya," paparnya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.

Josko Gvardiol Dicari

Sejumlah keputusan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam kekalahan melawan Wolves membuat sejumlah fans bertanya-tanya.

Di antaranya dengan lebih memilih memainkan Nathan Ake dibandingkan Josko Gvardiol.

Josko Gvardiol hanya duduk di bangku cadangan dari awal hingga laga berakhir.

Sejumlah fans Manchester City heran mengapa Pep Guardiola bukannya segera mengganti Nathan Ake dengan Josko Gvardiol tapi malah memasukkan Jack Grealish.

Jack Grealish masuk menggantikan Nathan Ake pada menit ke-80 dan tidak menimbulkan perubahan berarti baik dalam hal menyerang atau bertahan skuad Manchester City yang terlanjut kalut.

Sedangkan Josko Gvardiol dianggap lebih gesit dan pertahanannya lebih solid dengan situasi skor yang sudah 2-1.

@americanazo**: Saya tidak paham kenapa di babak kedua dari awal Gvardiol tidak dipilih untuk gantikan Ake? Ake dipepet di sisi kiri oleh Neto. Gvardiol jauh lebih cepat dan lebih baik untuk bertahan satu lawan satu

@alexquin**: Gvardiol duduk di bangku cadangan menyaksikan Ake yang tampil buruk

@gvardiolb**: Menurut saya Ake kesulitan, Gvardiol harusnya jadi starter dibanding Ake

@mcfcni**: Pep pilih Ake dibanding Gvardiol benar-benar bikin heran, serius, logikanya di mana apalagi setelah gol bunuh diri Dias?

@arjunredd**: Tidak apa-apa kalah, kita belum beruntung. Hari ini mereka tampak buruk, lini tengah mengerikan dan tolong Gvardiol jadi starter dibanding Ake

@huntetha**: Ake sangat buruk hari ini dan Gvardiol harusnya jadi starter

Mateo Kovacic dan Ruben Dias Disalahkan

Dua pemain Manchester City, Mateo Kovacic dan Ruben Dias, dianggap ikut andil dalam kekalahan 2-1 saat melawan Wolves.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengakui laga melawan Wolves begitu sulit.

Ditambah Mateo Kovacic dan Ruben Dias disebut gagal melakukan tugasnya di lini pertahanan.

Menurut Pep Guardiola, menjelang laga berakhir pertandingan semakin sulit ditambah kehebatan winger Wolves, Pedro Neto, menembus pertahanan skuadnya.

Meski mengakui timnya kocar-kacir, Pep Guardiola menyebut sebenarnya masih ada kesempatan mempertahankan namun Wolves lebih solid.

"Dalam transisi, Neto lebih baik dibanding kami, mereka mengalahkan kami di situasi itu, bukan karena kami kocar-kacir."

"Kami di posisi yang bisa mempertahankan dengan baik tapi ini adalah laga yang sulit untuk dimainkan, mereka juga mempertahankan denganbaik," tuturnya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.

"Ketika mereka mempertahankan dengan begitu baiknya, Kovacic dan Ruben harus menyerang pertahanan tengah lawan tapi mereka tidak melakukannya, itulah kenapa ini jadi semakin sulit," tambahnya.

Alasan Cadangkan Matheus Nunes

Terungkap alasan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mencadangkan Matheus Nunes dan memainkan Oscar Bobb di babak kedua melawan Wolves.

Adapun insiden Matheus Nunes yang terus-terusan disoraki oleh pendukung Wolves sejak awal pertandingan.

Namun, itu tidak menjadi penyebab Pep Guardiola menarik mantan bintang Wolves setelah ketinggalan 1-0 di babak pertama.

Dalam wawancara setelah laga yang berakhir kekalahan 2-1 itu, Pep Guardiola menjelaskan alasannya.

Sang pelatih menyebut, Oscar Bobb bermain lebih baik dengan situasi yang dibutuhkan saat itu.

"Saya butuh permainan yang lebih dinamis, saya ingin ada peluang di ruang-ruang kecil dan Oscar sangat bagus untuk menemukan peluang di ruang-ruang kecil denga kreativitasnya dia akan menemukan seseorang."

"Itulah alasannya kenapa, bukan karena dia (Nunes) tidak bermain bagus, tapi saya rasa Oscar bisa memberi kami sesuatu yang berbeda," paparnya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.

Jalannya Pertandingan

Laga diawali dengan penguasaan bola oleh Manchester City dengan Pep Guardiola duduk di bangku penonton karena kena skors satu laga.

Matheus Nunes terus disoraki oleh para suporter Wolves sejak awal laga dimulai.

Pada menit ke-13, Pedro Neto menggiring bola dan Nathan Ake hingga Phil Foden berusaha menghalaunya.

Sial nasib Ruben Dias yang siap menekel Pedro Neto malah justru menjadi gol bunuh diri.

Penguasaan bola Manchester City mulai tergoyah setelah gol tersebut.

Skuad Pep Guardiola beberapa kali meneror gawang Jose Sa namun berhasil dihalau.

Setelah tambahan waktu tiga menit, Manchester City masih belum bisa membalas gol tuan rumah.

Di babak kedua, Manchester City berupaya comeback.

Gol pembalasan berhasil tercipta dari tendangan bebas Julian Alvarez pada menit ke-58 setelah pelanggaran yang dilakukan terhadap Oscar Bobb.

Tuan rumah tak tinggal diam dan semakin agresif menyerang hingga terjadilah gol kedua dari Hwang Hee-chan melalui umpan Matheus Cunha.

Setelah tambahan waktu enam menit, skuad Pep Guardiola tak bisa menambah skor dan berakhir kalah.

Starter XI:

Wolves: Sa, Semedo, Dawson, Kilman, Toti, Ait-Nouri, Gomes, Lemina, Hwang, Cunha, Neto

Manchester City: Ederson, Walker, Akanji, Dias, Ake, Kovacic, Nunes, Foden, Doku, Alvarez, Haaland

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved