Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Bernardo Silva Akui Rodri dan Kevin De Bruyne Pemain Paling Penting Man City: Harus Siap Kehilangan

Gelandang Manchester City, Bernardo Silva, mengakui bahwa dua rekannya, Rodri dan Kevin De Bruyne adalah pemain paling penting.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@bernardocarvalhosilva
Pemain Manchester City, John Stones dan Bernardo Silva. Gelandang Manchester City, Bernardo Silva, mengakui bahwa dua rekannya, Rodri dan Kevin De Bruyne adalah pemain paling penting. 

TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang Manchester City, Bernardo Silva, mengakui bahwa dua rekannya, Rodri dan Kevin De Bruyne adalah pemain paling penting.

Manchester City memang disebut-sebut langsung pincang tanpa Kevin De Bruyne yang cedera hamstring dan Rodri yang kena skors kartu merah.

Setelah Rodri dilarang ikut tiga laga, Manchester City terpuruk dengan kekalahan melawan Newcastle United, Wolves, dan Arsenal.

Baca juga: Kevin De Bruyne Ternyata Rutin Datang ke Markas Man City, Guardiola: Saya Ketemu Tiap Hari

Baca juga: Cole Palmer Dikira Ada dalam Diri Kai Havertz, Mantan Bek Chelsea: Ex Man City Pemain Berkelas

Baca juga: David de Gea Bikin Fans Man United Ngarep Gantikan Onana, Ternyata Ini Alasan Balik ke Manchester

Bernardo Silva menyebut, Manchester City tidak jarang menghadapi pemain yang cedera.

Maka dari itu, ia berharap dengan absennya Kevin De Bruyne dan Rodri harusnya skuad bisa tetap stabil dengan meningkatkan performa.

Skuad Manchester City harus siap kehilangan siapa pun dan performanya tidak menurun jika para pemain penting pergi.

"Dalam beberapa tahun Kevin dan Rodri menjadi dua pemain paling penting di tim Man City."

"Benar bahwa lebih dari tujuh tahun terakhir, tim ini selalu mampu berhadapan dengan para pemain penting yang cedera."

"Jadi, kami harus meningkatkan permainan bagi mereka yang bermain, dan tidak peduli siapa itu apakah Kevin, Rodri, Ruben, siapa saja," ujarnya, dikutip dari mancity.com.

Sergio Aguero soal Valentin Barco

Legenda Manchester City Sergio Aguero alias Kun Aguero berkomentar soal pemain muda, Valentin Barco.

Sergio Aguero yakin bahwa Valentin Barco akan segera merapat ke Manchester City.

Sayangnya, jika Valentin Barco bergabung, maka posisi Sergio Gomez akan semakin terancam di skuad Pep Guardiola.

Diketahui, sama seperti Julian Alvarez, Valentin Barco adalah pemain muda Argentina yang dibanggakan oleh Sergio Aguero.

Pemain 19 tahun itu kini membela Boca Juniors dengan posisi bek kiri.

Harga pasar Valentin Barco saat ini adalah 10 juta euro atau sekitar Rp 166 miliar.

"Dia adalah pemain yang sangat bagus. Apakah dia bakal bertahan lama di Boca atau tidak?"

"Menurut saya dia tidak bakal bertahan lama. Dia sangat bagus. City pasti mau merekrutnya," ujar Kun Aguero, dikutip dari manchestercity.news.

Jurnalis Amerika Selatan, Martin Liberman menuebut bahwa Pep Guardiola sudah mulai mendekati Valentin Barco secara pribadi.

Kabar ini bisa menjadi gawat bagi Sergio Gomez yang kemungkinan akan semakin jarang dimainkan.

Sergio Gomez hanya bermain 14 menit di Liga Premier musim ini.

Beredar rumor bahwa Manchester City bakal melepas Kalvin Phillips dan Sergio Gomez pada bursa transfer Januari nanti.

Cole Palmer Tepat Tinggalkan Manchester City?

Pemain Chelsea, Cole Palmer, kini menjadi bintang baru di skuad The Blues.

Mantan bek Chelsea, Jason Cundy, menyebut bahwa The Blues sempat mengira sosok Cole Palmer bisa ditemukan dalam diri Kai Havertz yang kini bergabung ke Arsenal.

Namun, ternyata Cole Palmer punya keistimewaan yang dicari-cari Chelsea, yang tidak ada dalam diri Kai Havertz.

Hal ini diungkapkan Jason Cundy setelah menonton penampilan Cole Palmer dalam kemenangan 4-1 Chelsea atas Burnley.

Cole Palmer menyumbangkan gol penalti dan assist untuk gol Nicolas Jackson.

Mantan pemain Manchester City itu disebut memiliki kualitas yang berkelas.

"Cole Palmer menjadi sosok pemain yang kita harapkan ada dalam diri Kai Havertz," ujar Jason Cundy kepada talkSPORT.

"Dia memang berada di posisi yang agak berbeda, tapi dia adalah pemain yang kami harapkan Havertz seperti itu dan dia pemain yang tampak berkelas."

"Kita tidak bermain buruk musim ini. Performa yang sudah-sudah memang hasilnya tidak seperti yang diharapkan tapi menurut saya hari ini kita buas," pujinya.

Kevin De Bruyne Rutin Datang

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, ternyata rutin hadir di markas klubnya.

Hal ini diungkapkan oleh sang pelatih, Pep Guardiola, dalam jumpa pers menjelang laga melawan Arsenal.

Diketahui, Kevin De Bruyne saat ini tengah menjalani pemulihan setelah operasi hamstring di awal musim lalu.

Bintang Belgia itu tiap hari datang ke Etihad Campus memang untuk menjalani pemulihan bersama tim medis klub.

Tidak heran jika Pep Guardiola bertemu dengannya setiap hari meski belum bergabung dengan latihan.

"(De Bruyne terlibat di klub) dalam waktu yang berbeda karena dia datang untuk perawatan tapi saya bertemu dia setiap hari dan dia semakin membaik, mood-nya juga baik."

"Semoga (bisa pulih) lebih cepat dari perkiraan dan dia akan kembali," harap Pep Guardiola, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.

Kevin De Bruyne diperkirakan baru akan kembali setelah tahun baru 2024 nanti.

Namun bisa dilihat perkembangannya dari yang harus memakai kruk hingga bisa berjalan normal saat mengikuti sesi foto kapten dan sesi foto satu skuad.

Erling Haaland Jadi Tumbal

Penyerang Manchester City, Erling Haaland, merasa dirinya menjadi sasaran utama tim lawan.

Erling Haaland merasa tidak apa-apa dirinya menjadi "tumbal" yang disasar para lawan agar rekan-rekannya bisa punya ruang untuk bergerak.

Sang bintang Norwegia memang baru-baru ini disorot lantaran golnya dianggap belum sesubur musim lalu.

Manchester City awal musim ini malah menunjukkan bintang-bintang baru seperti Julian Alvarez yang musim lalu belum menjadi starter reguler.

Jeremy Doku dan Rico Lewis juga disebut-sebut bakal bersinar.

Erling Haaland mengaku, dirinya menajdi sasaran utama oleh pemain lawan.

Namun, dirinya menanggapi positif hal itu lantaran berarti rekan-rekannya bisa mendapat kesempatan.

"Saya merasa mereka (lawan) lebih berusaha untuk menghentikan saya, lebih banyak pemain menyasar saya."

"Tapi ini tidak apa-apa. Ini adalah tantangan yang lebih besar dan jika mereka tetap mau menempatkan banyak pemain untuk menghentikan saya berarti ada lebih banyak ruang di tempat lain (untuk rekan-rekan saya). Sesimpel itu," ucapnya dikutip dari Telegraph.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved