Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Hukuman Erik ten Hag untuk Marcus Rashford dkk, Pemain Man United Duduk Dengarkan Selebrasi Man City

Muncul rumor sikap pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terhadap anak asuhnya setelah kekalahan memalukan 3-0 melawan Manchester City di kandang.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@manchesterunited - @mancity
Pemain Manchester United dan pemain Manchester City. Muncul rumor sikap pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terhadap anak asuhnya setelah kekalahan memalukan 3-0 melawan Manchester City di kandang. 

TRIBUNTERNATE.COM - Muncul rumor sikap pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terhadap anak asuhnya setelah kekalahan memalukan 3-0 melawan Manchester City di kandang.

Erik ten Hag yang marah dikabarkan memaksa Marcus Rashford dan kawan-kawannya untuk duduk diam di ruang ganti mereka di Old Trafford.

Tujuannya adalah agar para pemain menengarkan sorak-sorak gembira dari para pemain Manchester City yang merayakan kemenangannya.

Baca juga: Sombongnya Wayne Rooney Sebut Man City Klub Kecil, Fans Rival: Legenda MU Kualat Man United Dibantai

Baca juga: Gary Neville Ungkap Tidak Sempurnanya Man City, Legenda Man United: Saya Malah Paling Suka Tim Ini

Baca juga: John Terry Dipisuhi Jose Mourinho: Ex Bos Chelsea Usir Saya Lalu Ancam Ganti Raphael Varane

Hal ini disampaikan oleh media The Sun, di mana Erik ten Hag disebut berencana memberikan satu hari libur jika menang.

Jelas rencana itu gagal dan malah jadi penderitaan dengan kekalahan itu.

Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu memaksa seluruh anak asuhnya mendengarkan selebrasi pemain Manchester City.

Di mana dari video yang beredar, John Stones dan kawan-kawannya memang begitu heboh di ruang ganti tim tamu.

Pujian Gary Neville

Legenda Manchester United, Gary Neville, terang-terangan terkesan dengan permainan Manchester City yang melibas mantan klubnya 3-0.

Gary Neville juga memuji bahwa Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola musim ini adalah yang terbaik.

Hampir semua pemain yang berlaga tak luput dari pujian Gary Neville.

"Ini adalah tim Guardiola favorit saya yang pernah saya saksikan. Karena ada ketidaksempurnaan di dalamnya."

"Ketidaksempurnaannya di antaranya adalah Haaland terkadang bukanlah penyerang yang diharapkan Pep Guardiola."

"Di lini belakang adalah empat bek tengah, yang mana sekarang secara efektif adalah para bek yang benar-benar bagus. Mereka bagus dalam set-pieces."

"Dua pemain melebar yang bagus hari ini ada Grealish dan Foden yang sangat fantastis. Jujur saja saya sangat suka tim ini."

"Saya memang selalu suka mereka, tentu saja. Tapi tim ini dengan melihatnya, ada unsur kekuasaan, kekuatan, dan pertahanan yang bagus. Rodri di lini tengah juga fantastis," pujinya, dikutip dari manchestercity.news.

Gary Neville Malu

Legenda Manchester United, Gary Neville, mengaku sangat malu melihat kelakuan para pemain mantan klubnya.

Terutama untuk Antony dan Bruno Fernandes saat dibantai Manchester City 3-0.

Antony sempat terlibat adu mulut dengan Jeremy Doku di menit-menit akhir setelah kakinya berusaha menyapu ankle winger lawan.

Bruno Fernandes yang ikut emosi dalam cekcok itu juga sempat melakukan tekel kepada Jeremy Doku.

Ditambah sikap Bruno Fernandes yang kerap tertangkap kamera selalu mengeluh, menjadikan ban kapten di lengannya dipertanyakan.

"Antony mencoba menendang Doku. Manchester United telah kehilangan kedisiplinan mereka, dan ini dimulai dari sang kapten."

"Itu kelakuan konyol dan memalukan dari Antony, kalau saya sih bakal saya keluarkan dari lapangan. United hilang fokus di babak kedua," komentar Gary Neville, dikutip dari Sky Sports.

Tamparan Antony

Bintang Manchester United, Antony, sempat menampar tangan winger Manchester City, Jeremy Doku.

Hal itu terjadi dalam menit-menit akhir laga derby Manchester yang berakhir 3-0 untuk tim biru.

Awalnya, Jeremy Doku masuk menggantikan Jack Grealish pada menit ke-87.

Sedangkan Antony masuk menggantikan Christian Eriksen semenit sebelumnya.

Jeremy Doku langsung mendapat bola di perpanjangan waktu, dan Antony mencoba menghalaunya dengan berusaha menjegal ankle sang winger.

Pemain Belgia itu nyaris terjatuh namun ia melepas bolanya dan pilih adu mulut dengan Antony.

Antony yang frustasi skuadnya belum mencetak gol langsung terpancing emosinya.

Jeremy Doku sempat menunjuk-nunjuk sambil menceramahi Antony.

Pemain Brasil itu langsung dua kali menampar tangan Jeremy Doku yang terarah kepadanya.

Datanglah Mateo Kovacic memisahkan keduanya, Bruno Fernandes juga mendekat namun malah ikut marah-marah.

Antony pun mendapat kartu kuning gara-gara kakinya yang menyapu ankle Jeremy Doku, bukan karena tamparan ke tangan lawannya.

Sejumlah fans pun memprotes mengapa Antony tidak mendapat kartu merah.

Mereka juga meledek sang bintang yang baru saja terlibat kasus kekerasan pada mantan pacarnya dan disebut mengira Jeremy Doku adalah sang mantan.

@trollfoot**: Antony mengira Doku itu pacarnya

@cfcre**: Itu bukan pacarmu lho Antony

@theban**: Antony beri Doku perlakuan seperti ke pacarnya

@ebukamean**: Kapan Antony bisa dapat kartu merah dari aksi kekerasannya?

@ambof**: Itu harusnya Antony kena merah

Pep Guardiola Ceramahi Erling Haaland

Manchester City berhasil membantai Manchester United dengan skor 3-0.

Meski anak asuhnya berhasil mengobrak-abrik tetangganya sendiri, sang pelatih, Pep Guardiola ogah terlena dengan kemenangan itu.

Hal ini terbukti dari sikap Pep Guardiola yang tetap menceramahi anak asuhnya, Erling Haaland, pascalaga.

Tepat saat masih menginjakkan rumput Old Trafford beranjak ke terowongan, Pep Guardiola masih sempat-sempatnya menasihati Erling Haaland.

Dari gesturnya, banyak yang memperkirakan Pep Guardiola sedang membahas gol kedua Erling Haaland pada menit ke-49 yang diperoleh melalui sundulan.

Setelah laga selesai, para pemain Manchester City sempat menyambut para fans yang hadir di sana.

Kemudian Erling Haaland dan Pep Guardiola termasuk dua orang terakhir yang masih ada di lapangan.

Tampak Pep Guardiola dan Erling Haaland berjalan beriringan menuju terowongan.

Sang pelatih memperlihatkan gestur menyundul seolah memberitahu sang penyerang bagaimana menyundul yang benar.

Sempat senyuman sekejap hilang dari wajah Erling Haaland namun ia kembali merangkul sang pelatih.

Sejumlah fans pun kagum dengan sikap Pep Guardiola yang tidak mudah puas.

@mcfc_pr**: Mentalnya Pep itu elit

@ianrah**: Itulah beda Pep Guardiola dibanding para pelatih lainnya

@laker_ci**: Pelatih terbaik sepanjang masa dia ogah diam saja kalau tidak sempurna

@martinj02**: Mereka tidak akan berhenti memperbaiki diri. Sikap yang sangat mengesankan. Betapa beruntungnya kita punya mereka di City.

Jalannya Pertandingan

Manchester City menguasai bola sejak awal pertandingan dan sudah meneror gawang Andre Onana.

Misalnya melalui sundulan Phil Foden pada menit ke-8 yang dihalau Andre Onana hingga teror dari Erling Haaland yang diamankan Harry Maguire.

Serangan balik skuad Erik ten Hag terlalu mudah dihentikan bahkan sebelum sampai di depan gawang.

Seperti saat Marcus Rashford, Rasmus Hojlund, dan Scott McTominay yang mudah kehilangan bola.

Terjadi penalti ketika Rasmus Hojlund dianggap menjatuhkan Rodri di kotak penalti.

Erling Haaland mengeksekusi penalti itu dengan sempurna pada menit ke-26.

Di babak kedua, Bruno Fernandes dan kawan-kawan malah semakin melempem dengan pertahanan lemahnya.

Baru empat menit masuk babak kedua, Erling Haaland kembali menjebol gawang Andre Onana melalui sundulan dari assist Bernardo Silva.

Andre Onana yang biasanya kerap jadi sasaran hujatan justru kali ini melakukan banyak penyelamatan penting dengan dihajar bertubi-tubi oleh skuad Pep Guardiola.

Sayangnya gawang mantan kiper Inter Milan itu harus kembali jebol di menit akhir.

Jack Grealish mengumpan ke Rodri yang gagal masuk ke gawang namun dengan cepat Erling Haaland rebuild dan menjadikannya assist untuk gol Phil Foden di menit ke-80.

Setelah tambahan waktu empat menit, tim tuan rumah tidak bisa membalas gol satu pun.

Susunan Pemain

Manchester United: Andre Onana; Diogo Dalot, Jonny Evans, Harry Maguire, Victor Lindelof; Scott McTominay, Sofyan Amrabat; Bruno Fernandes, Christian Eriksen, Marcus Rashford; Rasmus Hojlund

Manchester City: Ederson; Kyle Walker, Ruben Dias, Josko Gvardiol; John Stones, Rodri; Phil Foden, Julian Alvarez, Bernardo Silva, Jack Grealish; Erling Haaland

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved