Liga Champions
Beda Jeremy Doku dan Josko Gvardiol soal Gabung Man City: Yang Satu Bilang Gampang, Satunya Sulit
Terdapat perbedaan pendapat antara dua pemain baru Manchester City, Jeremy Doku dan Josko Gvardiol.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Terdapat perbedaan pendapat antara dua pemain baru Manchester City, Jeremy Doku dan Josko Gvardiol.
Keduanya termasuk pemain yang ditunggu-tunggu penampilannya oleh para fans Manchester City.
Namun, Jeremy Doku dan Josko Gvardiol punya pendapat yang berlawanan soal perasaan mereka bergabung ke Manchester City.
Baca juga: Kenangan Pahit Josko Gvardiol saat RB Leipzig Dibantai Man City 7-0 di Liga Champions: Semuanya Diam
Baca juga: BESOK Man City vs Leipzig Ga Tayang di SCTV, Link Streaming UCL, Prediksi Skor dan Starting XI
Baca juga: Reece James dan Thiago Silva Dikritik Pedas Ex MU: Baru Sekarang Lihat Pemain Chelsea Sengenes Itu
Mereka sama-sama bergabung saat musim panas dari Rennes dan RB Leipzig setelah Manchester City meraih gelar treble winner.
Bergabung ke klub sebesar Manchester City menjadi hal yang mudah bagi Jeremy Doku.
Dalam wawancara beberapa waktu lalu, sang winger mengaku karena klub barunya sudah besar maka mudah untuk menyatu di dalamnya.
Terlebih dengan bantuan Pep Guardiola yang berpengalaman melatih klub besar seperti Barcelona dan Bayern Munich.
"Apakah saya sudah berkembang? Menurut saya iya. Lebih mudah main di Man City. Kalian lebih sering dapat bola dalam situasi yang menguntungkan."
"Pep Guardiola memastikan saya berada dalam kondisi atau situasi terbaik untuk memanfaatkan peluang. Lebih mudah untuk menjadi penentu," ujarnya, dikutip dari insidefutbol.
Berbeda dengan Josko Gvardiol yang justru merasa karena klub barunya klub besar, maka tantangannya juga besar dan membuatnya semakin sulit.
"Ini sulit. Standarnya tinggi, ditambah musim lalu itu berbeda dengan musim ini. Semua orang sangat semangat untuk mengalahkan City. Ini menjadi tantangan besar dan kami harus menerimanya," ujar sang bek.
Kenangan Pahit Josko Gvardiol
Josko Gvardiol mengenang kala dirinya masih berada di RB Leipzig.
RB Leipzig dibantai 7-0 oleh Manchester City di babak 16 besar Liga Champions 2022/2023.
Saat itu, Josko Gvardiol menjadi starter dan dimainkan hingga laga berakhir.
Kini, Josko Gvardiol bakal menghadapi mantan klubnya di matchday 5 Liga Champions pada Rabu (29/11/2023) pukul 03.00 WIB.
Ketika ditanya soal kenangan pahit kekalahan telak itu, Josko Gvardiol memilih untuk melupakannya.
Ia teringat, rekan-rekan setimnya tidak ada yang bicara satu sama lain setelah kekalahan itu.
"Saya ingin melupakan itu. Saya ingat saya bangun tidur dan matahari bersinar tapi setelah 30 menit hujan. Rasanya kacau."
"Selama pertandingan, kami kebobolan tujuh gol dan setelah laga, tidak ada yang saling bicara," kenangnya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.
Meski demikian, bintang Kroasia itu memaklumi skuadnya kalah melawan klub seperti Manchester City.
Ia juga mengaku saat itu belum terpikir untuk hengkang ke Liga Premier.
"Itulah sepak bola, kami kalah melawan para pemenang. Saya tidak tahu soal City saat itu, saya hanya fokus ke diri saya," ungkapnya.
Prediksi
Laga Manchester City vs RB Leipzig akan tayang pada besok Rabu, 29 November 2023 pukul 03.00 WIB.
Matchday 5 Grup G Liga Champions di Etihad Stadium antara Manchester City dan RB Leipzig itu tidak ditayangkan di SCTV.
Namun, Anda masih bisa menyaksikan melalui link live steraming berikut serta menyimak prediksi susunan pemain serta prediksi skor.
Dalam laga sebelumnya, Manchester City membantai Young Boys 3-0 melalui dua gol Erling Haaland dan Phil Foden.
Sedangkan RB Leipzig menang tipis 2-1 di kandang Red Star melalui gol Xavi Simons dan Lois Openda.
Saat ini, Manchester City di puncak klasemen dengan poin 12 sedangkan RB Leipzig di urutan kedua dengan sembilan poin dan dipastikan keduanya lolos babak 16 besar.
Dari lima pertemuan terakhir, Manchester City menang tiga kali, RB Leipzig satu kali, dan satu kali imbang.
5 Pertemuan Terakhir
05-10-2023 RB Leipzig 1-3 Manchester City (Liga Champions)
15-03-2023 Manchester City 7-0 RB Leipzig (Liga Champions)
23-02-2023 RB Leipzig 1-1 Manchester City (Liga Champions)
08-12-2021 RB Leipzig 2-1 Manchester City (Liga Champions)
16-09-2021 Manchester City 6-3 RB Leipzig (Liga Champions)
5 Laga Terakhir Manchester City
29-10-23 Manchester United 0-3 Manchester City (Premier League)
04-11-23 Manchester City 6-1 Bournemouth (Premier League)
08-11-23 Manchester City 3-0 Young Boys (Liga Champions)
12-11-23 Chelsea 4-4 Manchester City (Premier League)
25-11-23 Manchester City 1-1 Liverpool (Premier League)
5 Laga Terakhir RB Leipzig
01-11-23 Wolfsburg 1-0 RB Leipzig (DFB Pokal)
04-11-23 Mainz 2-0 RB Leipzig (Bundesliga)
08-11-23 Red Star 1-2 RB RB Leipzig (Liga Champions)
13-11-23 RB Leipzig 3-1 Freiburg (Bundesliga)
25-11-23 Wolfsburg 2-1 RB Leipzig (Bundesliga)
Skuad Pep Guardiola masih mencatatkan beberapa pemain cedera, meski John Stones dan Sergio Gomez sudah kembali latihan.
Namun, Mateo Kovacic, Matehus Nunes, dan Kevin De Bruyne masih absen, dikutip dari sportsmole.co.uk.
Sedangkan Jack Grealish yang absen dalam laga melawan Liverpool karena sakit sudah kembali ke skuad.
Sementara itu, skuad Marco Rose bakal kehilangan Timo Werner, Dani Olmo, Willi Orban, dan El Chadaille Bitshiabu yang cedera.
Prediksi Starting XI
Manchester City: Ederson; Walker, Dias, Gvardiol; Rodri, Akanji; Foden, Alvarez, B Silva, Doku; Haaland
RB Leipzig: Blaswich; Henrichs, Simakan, Lukeba, Raum; Simons, Schlager, Haidara, Forsberg; Openda, Poulsen
Prediksi Skor: Manchester City 3-1 RB Leipzig
>>> Untuk menonton melalui live streaming klik di sini
Pep Guardiola Kecewa ke Fans
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, lagi-lagi mengungkapkan kekecewaannya kepada para fans.
Pep Guardiola kecewa kepada para suporter yang hadir di Etihad Stadium saat laga melawan Liverpool.
Di babak pertama saat Manchester City unggul satu gol oleh Erling Haaland, Pep Guardiola kedapatan berusaha menggugah para fans untuk lebih ramai.
Pep Guardiola seperti meminta agar para suporter lebih mengencangkan suaranya untuk mendukung para pemain.
Namun, Pep Guardiola tampak kecewa dengan gestur menunjuk telinganya sambil geleng seolah tanda para suporter masih belum cukup memenuhi ekspektasinya.
Setelah laga, Pep Guardiola mengaku bahwa dirinya memang berharap para suporter bisa lebih keras mendukung dan meramaikan stadion.
"Saya ingin gemuruh yang lebih kencang, itu terdengar terlalu tenang. Sedikit lagi, mungkin kami perlu main sedikit lebih baik untuk menggerakkan mereka," ujarnya, dikutip dari mirror.co.uk.
Ini bukan kali pertamanya Pep Guardiola berekspektasi agar para suporter bisa lebih kencang meneriakkan dukungan di stadion.
Seperti saat kemenangan 4-2 melawan Tottenham Hotspur pada Januari 2023 lalu, pelatih asal Spanyol ini juga kecewa gara-gara para fans terlalu anteng.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.