Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Paul Merson Sulit Mau Prediksi Chelsea vs Brighton, Legenda Arsenal: Kirain Skuad Pochettino Bagus

Legenda Arsenal, Paul Merson, kesulitan untuk memprediksi laga Chelsea vs Brighton yang digelar pada Minggu (3/12/2023) nanti.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@officialbhafc - @chelseafc
Pemain Brighton dan pemain Chelsea. Legenda Arsenal, Paul Merson, kesulitan untuk memprediksi laga Chelsea vs Brighton yang digelar pada Minggu (3/12/2023) nanti. 

TRIBUNTERNATE.COM - Legenda Arsenal, Paul Merson, kesulitan untuk memprediksi laga Chelsea vs Brighton yang digelar pada Minggu (3/12/2023) nanti.

Pasalnya, Chelsea dan Brighton sama-sama sulit ditebak apakah akan tampil bagus atau tidak.

Terutama Chelsea yang sanggup mengalahkan Tottenham Hospur 4-1 kemudian menahan imbang Manchester City 4-4.

Baca juga: De Zerbi Minta Maaf soal Moises Caicedo ke Chelsea dan Mac Allister ke Liverpool: Saya Tidak Senang

Baca juga: Ex Chelsea Terheran-heran Lihat Man City Hadapi Leipzig: Manuel Akanji Itu Pikirannya di Mana

Baca juga: Kai Havertz Ngaku Buru-buru Pengin Pindah ke Arsenal, Ex Chelsea: Arteta Bikin Saya Nyaman

Namun tiba-tiba kembali terpuruk dengan kekalahan 4-1 melawan Newcastle United.

Terakhir bertemu, skuad Mauricio Pochettino menang 1-0 di Carabao Cup September 2023 lalu.

"Ini bisa jadi apa saja, ini laga yang sulit untuk diprediksi. Kalian tidak bisa tahu apa yang bakal kalian dapat dari Chelsea."

"Minggu lalu, saya pikir mereka main bagus di babak pertama melawan Newcastle United."

"Saya kira mereka sudah jadi tim yang lebih baik tapi malah tidak bagus di babak kedua," ujar Paul Merson kepada Sportskeeda.

Skuad Roberto De Zerbi pun tak jauh beda setelah sempat mengalami tiga laga imbang berturut-turut sehingga tren belum bisa disebut membaik.

"Sama saja dengan Brighton. Kalian tidak akan pernah tahu apa yang akan kalian dapatkan."

"Mereka belum menang banyak laga di tujuh atau delapan pertandingan terakhir," tambahnya.

Paul Merson memprediksi hasilnya akan imbang. "Skor prediksi saya, Chelsea 2-2 Brighton & Hove Albion," ucapnya.

Saat ini, Chelsea masih di posisi 10 dengan 16 poin sedangkan Brighton di posisi kedelapan dengan 22 poin.

Roberto De Zerbi Minta Maaf

Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi, minta maaf soal dua mantan pemainnya, Moises Caicedo dan Alexis Mac Allister.

Roberto De Zerbi merasa sedih gara-gara kehilangan dua pemain itu ke Chelsea dan Liverpool.

Gara-gara perginya dua pemain itu, Roberto De Zerbi jadi harus membuat perubahan dalam skuadnya.

"Saya minta maaf kita kehilangan dua pemain hebat. Caicedo dan Mac Allister, saya tidak senang (mereka pergi)."

"Tapi saya tahu persis di mana saya bekerja dan aturan dari klub begini adanya," ujarnya, dikutip dari TNT Sports.

Kini, Roberto De Zerbi memanfaatkan pemain yang ada untuk kembali membangun tim.

"Kami bermain dengan empat penyerang. Musim lalu Mac Allister sering dimainkan jadi nomor 10 jadi kita punya lebih banyak kontrol permainan."

"Kini, kami main dengan empat penyerang, ada Joao Pedro, Ansu Fati, Evan Ferguson, dan Welbeck. Mereka bukan nomor 10. Saat mendapat bola, mereka ingin mencetak gol," paparnya.

Brighton akan menghadapi Chelsea dalam laga tandang pada Minggu (3/12/2023).

Diketahui, Moises Caicedo dibeli dengan harga fantastis, yakni 115 juta poundsterling atau Rp 2,26 triliun.

Sedangkan Alexis Mac Allister diboyong hanya dengan 35 juta poundsterling atau Rp 687 miliar.

Kisah Moises Caicedo dan Enzo Fernandez Terulang

Kisah transfer dua gelandang Chelsea, Enzo Fernandez dan Moises Caicedo, sepertinya akan terulang lagi.

Chelsea disebut-sebut menggunakan cara yang sama, kali ini untuk menggaet Ivan Toney dari Brentford.

Chelsea akan melakukan pendekatan yang sama untuk membujuk Ivan Toney.

Seperti saat menggaet Enzo Fernandez dari Benfica pada Januari 2023 lalu serta Moises Caicedo dari Brighton pada musim panas lalu.

Hal ini diungkapkan jurnalis Simon Phillips kepada Substack.

"Untuk Toney, sumber terpercaya saya bilang bahwa kami (Chelsea) melakukan cara-cara yang sama seperti saat transfer Enzo Fernandez dan Moises Caicedo."

"Yang pada akhirnya membuat kesepakatan itu lebih mudah adalah karena dua pemain tu sangat ingin bergabung ke Chelsea."

"Tapi sampai sekarang, belum ada negosiasi jelas dengan kubu Toney, yang dilakukan hanya pemantauan rutin dan belum ada kontak yang terjadi dengan Brentford," paparnya.

Meski demikian, Phillips meyakini Brentford akan melepas Ivan Toney pada Januari 2024 nanti.

Perkembangan Victor Osimhen

Chelsea akhir-akhir ini dirumorkan bakal menggaet penyerang dengan opsi nomor satu adalah bintang Napoli Victor Osimhen, kemudian bintang Brentford Ivan Toney.

Kini, Victor Osimhen merapat ke Stamford Bridge disebut-sebut lebih mungkin terjadi ketimbang Ivan Toney.

Diketahui, Ivan Toney kabarnya diminta untuk bertahan di Brentford setelah nanti kembali dari skorsing.

Padahal, rencana Chelsea untuk menggaet penyerang baru adalah di bulan Januari 2024 nanti.

"Saya dengar sekarang Brentford sangat ingin untuk mempertahankan Toney sampai musim panas," ujar jurnalis Simon Phillips, dikuitp dari tehchelseachronicle.com.

Sementara itu, Victor Osimhen digadang-gadang sebagai target nomor satu Mauricio Pochettino.

Sumber terdekat dari Italia mengklaim bahwa Victor Osimhen terbuka untuk peluang pindah ke klub London Barat itu.

Ditambah Victor Osimhen mengidolakan Didier Drogba, yang memperbesar kemungkinannya untuk mengikuti jejak sang legenda untuk berkarier di Chelsea.

Namun, meski hubungan Victor Osimhen dan Napoli agak renggang, kemungkinan kecil raksasa Serie A itu bakal melepasnya di bulan Januari 2024.

Napoli bukan klub yang suka berbisnis di pertengahan musim.

Victor Osimhen antara Chelsea dan Arsenal

Victor Osimhen kabarnya lebih memilih Chelsea ketimbang Arsenal.

Victor Osimhen saat ini merupakan target nomor satu Mauricio Pochettino.

Akankah Victor Osimhen merapat ke Stamford Bridge pada Januari 2024 nanti?

Adalah Nizaar Kinsella, jurnalis Chelsea yang mengklaim bahwa Victor Osimhen ada minat ke Chelsea.

Kepada podcast London is Blue, Kinsella menyebut bahwa kemungkinan kecil Victor Osimhen akan merapat pada awal tahun depan meski ada minat.

"Januari adalah pasar yang buruk untuk triker, dan Osimhen adalah striker yang dinginkan semua orang."

"Tidak ada gunanya untuk menggaet pemain muda lagi sekarang. Dia bakal jadi pemain yang sangat pas, Chelsea menyukainya."

"Osimhen juga menyukai Chelsea, saya sudah tahu informasi itu agak lama," paparnya.

Napoli Ogah Jual Victor Osimhen

Sudah lama Chelsea menjadi salah satu klub yang memantau bintang Napoli, Victor Osimhen.

Namun, rumor itu semakin menguat setelah Victor Osimhen mengalami masalah dengan Napoli terkait isu rasisme.

Kabar terbaru, pihak Napoli membantah bahwa klubnya akan menjual Victor Osimhen.

Dikutip dari thechelseachronicle.com, hal itu disampaikan oleh direktur Napoli, Meluso.

Kepada Fabrizio Romano, Meluso menegaskan tidak ada peluang klubnya melepas Victor Osimhen di bulan Januari.

Ia juga mengklaim bahwa kondisi skuadnya saat ini tengah baik-baik saja.

"Tidak, tidak mungkin. Jelas tidak. Skuad kami sangat bagus dan kami merasa tenang."

"Tentu saja kami bisa meningkatkan apa yang ada tapi topik seperti itu akan kami diskusikan nanti," ujar Meluso.

Bisa Gagal Dapat Ivan Toney

Chelsea akan terganjal masalah untuk menggaet bintang Brentford, Ivan Toney.

Pasalnya, ada aturan baru UEFA yang mengatur soal pembelanjaan klub.

Di mana pemilik Chelsea, Todd Boehly, melakukan semacam trik untuk mengakali keuangan klub untuk belanja pemain.

Akal-akalan Todd Boehly yang dimaksud adalah membagi harga beli pemain dengan tahun kontrak.

Chelsea membeli beberapa pemain mahal seperti Moises Caicedo, Enzo Fernandez, dan Mykhailo Mudryk.

Harga mereka kemudian dibagi dengan kontrak yang begitu panjang.

Misalkan untuk Mykhailo Mudryk yang dibeli seharga 88 juta poundsterling dengan kontrak 8,5 tahun, sehingga sama saja Chelsea hanya punya pengeluaran sekitar 10 juta poundsterling setiap 12 bulan.

Kini, dikutip dari football.london, sistem pemberian kontrak panjang untuk pembagian biaya sudah dilarang oleh UEFA.

UEFA hanya mengizinkan pembagian biaya pemain dengan lima tahun kontrak.

Meski demikian, untuk kesepakatan Chelsea yang sudah-sudah tidak akan terpengaruh.

Yang masalah adalah jika Chelsea ingin memboyong Ivan Toney yang bisa berisiko menambah angka belanja The Blues yang sudah tinggi.

Ditambah kini Chelsea sedang dalam pengawasan karena tuduhan pelanggaran financial fair play atau FFP.

Padahal, Brentford kemungkinan besar akan menjual Ivan Toney dengan harga tinggi.

Rumor yang beredar ada di kisaran angka 65 juta poundsterling atau Rp 1,2 triliun hingga 80 juta poundsterling atau Rp 1,5 triliun.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved