Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Nonton Langsung Man United vs Chelsea, Bos Everton Sean Dyche: Skuad Pochettino Masih Bagus Kok

Pelatih Everton, Sean Dyche, ternyata menonton langsung laga Manchester United vs Chelsea di Old Trafford.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@chelseafc - @manchesterunited
Laga Chelsea vs Manchester United pada Sabtu (22/10/2022) berakhir dengan skor seri 1-1. Pelatih Everton, Sean Dyche, ternyata menonton langsung laga Manchester United vs Chelsea di Old Trafford. 

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Everton, Sean Dyche, ternyata menonton langsung laga Manchester United vs Chelsea di Old Trafford.

Kini, Everton yang bakal menghadapi Chelsea pada pekan ke-16 Liga Premier.

Meski menyaksikan kekalahan Chelsea di tangan Manchester United, Sean Dyche tetap mellihat kelebihan dari skuad Mauricio Pochettino.

Baca juga: Mykhailo Mudryk Kena Lagi, Ex Bos Spurs: Pochettino Hebat, tapi Rekrutan Chelsea Buang-buang Duit

Baca juga: Mudryk, Enzo, dan Caicedo Bisa Bikin Masalah di Chelsea, Pochettino: Kontraknya Lebih Lama dari Saya

Baca juga: Minta Maaf, Reaksi Guardiola Bahas Kalvin Phillips: Saya Sulit Bayangkan Dia di Skuad Man City

Sean Dyche juga tidak memungkiri bahwa Chelsea saat ini belum stabil dan masih kerap terpuruk.

"Menurut saya mereka adalah tim yang sangat kuat. Saya tahu mereka mengalami pasang surut, pelatih yang baru juga beradaptasi dengan grup."

"Saya nonton di Old Trafford. Mereka masih punya, kualitas, kecepatan, masih punya kedalaman pengalaman di sepak bola," pujinya, dikutip dari talkSPORT.

Tak cuma pujian, Sean Dyche juga menyorot kelemahan Chelsea, yakni terkait para pemain baru.

Baginya, salah satu penyebab Chelsea terseok-seok adalah para pemain baru yang belum pengalaman.

"Mereka mungkin masih belum berpengalaman di Liga Premier, tapi mereka juga punya pengalaman di liga lain."

"Mereka juga rekrut pemain mahal dan biasanya ada alasan mengapa mereka melakukan itu," tuturnya.

Head to Head

Everton bisa membuktikan diri mereka setelah pengurangan 10 poin akibat dugaan pelanggaran.

Kini, Everton di posisi 17 klasemen dengan 10 poin, sedangkan Chelsea di posisi 10 dengan 19 poin.

Dari pertemuan terakhir keduanya, Chelsea lebih unggul dengan menang 28 kali, seri 21 kali, dan Everton menang 13 kali.

5 Pertemuan Terakhir
19-03-2023 Chelsea 2-2 Everton (Premier League)
06-08-2022 Everton 0-1 Chelsea (Premier League)
01-05-2022 Everton 1-0 Chelsea (Premier League)
17-12-2021 Chelsea 1-1 Everton (Premier League)
09-03-2021 Chelsea 2-2 Everton (Premier League)

5 Laga Terakhir Everton
04-11-23 Everton 1-1 Brighton (Premier League)
11-11-23 Palace 2-3 Everton (Premier League)
26-11-23 Everton 0-3 MU (Premier League)
03-12-23 Forest 0-1 Everton (Premier League)
08-12-23 Everton 3-0 Newcastle (Premier League)

5 Laga Terakhir Chelsea
07-11-23 Tottenham 1-4 Chelsea (Premier League)
12-11-23 Chelsea 4-4 Man City (Premier League)
25-11-23 Newcastle 4-1 Chelsea (Premier League)
03-12-23 Chelsea 3-2 Brighton (Premier League)
07-12-23 MU 2-1 Chelsea (Premier League)

Skuad Sean Dyche belum bisa menyambut Dele Alli meski kondisinya meningkat setelah operasi pangkal paha.

Amadou Onana, Andre Gomes, dan Jordan Pickford akan dipantau menjelang laga, dikutip dari sportsmole.co.uk.

Di skuad Mauricio Pochettino, Conor Gallagher akan kembali setelah diskors satu laga.

Daftar panjang cedera masih ada Romeo Lavia, Christopher Nkunku yang kabarnya meningkat.

Lalu ada Wesley Fofana, Trevoh Chalobah, Carney Chukwuemeka, Ben Chilwell, Malo Gusto, Noni Madueke, dan Lesley Ugochukwu yang absen.

Mykhailo Mudryk Kena

Winger Chelsea, Mykhailo Mudryk, lagi-lagi kena kritik pedas, kali ini dari mantan pelatih Tottenham Hotspur, Harry Redknapp.

Harry Redknapp menyebut, rekrutan Chelsea banyak pemain yang kemampuannnya hanya biasa saja namun berharga fantastis.

Misalnya Mykhailo Mudryk yang dibeli dari Shakhtar Donetsk di angka Rp 1,7 triliun.

Namun, bintang Ukraina itu masih belum menunjukkan kemampuan sesuai harganya.

Mykhailo Mudryk sudah tampil 14 kali namun baru mengoleksi dua gol dan dua assist.

Penasihat Bournemouth itu pun terang-terangan menyebut pembelian Mykhailo Mudryk adalah sia-sia.

"Mereka (Chelsea) selama ini punya tim yang hebat selama bertahun-tahun, tapi mereka rekrutannya buruk tahun ini."

"Mereka membuang uang untuk pemain yang cuma rata-rata. 90 juta poundsterling atau 100 juta poundsterling untuk Mudryk. Itu jumlah uang yang gila yang sudah mereka kucurkan, kini tim mereka jauh dari kata bagus."

"Saya cinta Pochettino, dia sosok yang hebat, pelatih papan atas, tapi dia punya tugas yang memakan waktu lama untuk proses memilah tim untuk mendapatkan kembali tim yang mampu bersaing di empat besar," kritiknya.

Kontrak Panjang

Sejumlah pemain Chelsea bisa menimbulkan masalah gara-gara kesepakatan kontrak.

Misalnya Mykhailo Mudryk, Enzo Fernandez, Nicolas Jackson, dan Moises Caicedo yang dikontrak sampai Juni 2031.

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, menyadari bahwa para pemain yang kontraknya panjang bisa menjadi masalah.

Yakni jika para pemain tersebut terus-terusan tak menunjukkan performa bagus.

Mauricio Pochettino menyebut, klub harus memberi banyak waktu untuk para pemain itu agar berkembang.

"Kami butuh memberikan waktu kepada jenis pemain seperti ini. Ada banyak pemain yang didatangkan dengan kontrak yang sangat panjang, bahkan lebih panjang dari kami."

"Sekarang tak cuma harus membawa pemain dengan kontrak delapan tahun, tapi juga bekerja dengan mereka untuk menyatukan mereka di skuad menciptakan kedinamisan dan membangun tim," ujarnya, dikutip dari football.london.

Chelsea Belum Bisa Bersaing

Mauricio Pochettino mengaku skuadnya belum bisa bersaing di empat besar klasemen.

Chelsea saat ini masih bertengger di peringkat 10 dengan perolehan poin 19.

Sedangkan di puncak ada Arsenal (36), Liverpool (34), Aston Villa (32), Manchester City (30).

Menjelang laga melawan Everton, Mauricio Pochettino ditanya soal kondisi Chelsea yang saat ini belum membanggakan.

Pelatih asal Argentina itu mengaku memang skuadnya belum bisa bersaing di empat besar.

Namun, ia yakin nanti Chelsea akan kembali memuncaki klasemen.

"Kalau dari luar, ketika Anda bergabung, orang-orang mengira Anda mampu bersaing di empat besar," tanya awak media.

"Kami memang akan bersaing (di empat besar). Mungkin tidak sekarang tapi nanti di masa depan," jawab Mauricio Pochettino.

Ketika ditanya kapan kira-kira Chelsea bisa bangkit, Mauricio Pochettino tidak memberi jawaban pasti.

"Siapa yang tahu? Harapannya ya sesegera mungkin. Jelas kami akan bersaing di empat besar," tegasnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved