Biaya Pilkada Halmahera Selatan Tahun 2024 Rp 68,6 Miliar Lebih, Safiun: Ini untuk 4 Lembaga

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Sekda Halmahera Selatan Safiun Radjulan membeberkan jumlah anggaran Pilkada 2024 yang meliputi Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Bupati (Pilbup) pada Pilkada 2024 mendatang.

Menurut Safiun, total anggaran yang dihibahkan pemerintah daerah ke KPU, Bawaslu, Polres dan Kodim 1509/Labuha adalah sebanyak Rp 68,6 miliar.

Uang puluhan miliar itu, terdiri dari dana pelaksanaan pemilihan, pengawasan dan pengamanan.

Di mana untuk pelaksanaan pemilihan, melekat di KPU sebanyak Rp 36 miliar lebih, di Bawaslu Rp 22 miliar lebih, Polres Rp 7,6 miliar dan Kodim 1509/Labuha Rp 3 miliar.

"Di KPU itu kitas setujui Rp 51 miliar, tapi karena dana sharing, jadi Pemda tanggung Rp 36 miliar, sisahnya Pemprov. Di Bawaslu juga sama (dana sharing), jadi disepakati Rp 32 miliar, kita tanggung Rp 22 miliar," jelas Safiun, Kamis (14/12/2023).

"Sedangkan untuk Polres dan Kodim itu dana pengamanan. Nanti dianggarkan pada APBD 2024," sambung dia.

Baca juga: BREAKING NEWS: Dua Unit Rumah Warga di Halmahera Selatan Terbakar

Safiun mengaku, Pemkab Halmahera Selatan telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pilkada 2024 pada bulan November 2023 kemarin.

Karena berdasarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, dana Pilkada sudah harus dialokasikan ke KPU dan Bawaslu 40 persen dalam APBD Perubahan 2023.

"Jadi kita ikuti aturan, nanti sisahnya 60 persen untuk biaya Pilkada itu dialokasikan di 2024, bersamaan dengan dana pengamanan ke TNI dan Polri," pungkasnya. (*)