Piala Dunia Antarklub
Ketahuan Siapa Anak Kesayangan Guardiola, Ada Deretan Bintang Man City Cuma Rodri yang Dicium
Terekam momen lucu perlakuan pelatih Manchester City Pep Guardiola terhadap anak-anak asuhnya.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.com - Terekam momen lucu perlakuan pelatih Manchester City Pep Guardiola terhadap anak-anak asuhnya.
Yakni saat laga final Piala Dunia Antarklub melawan Fluminense di Jeddah, Arab Saudi.
Sang gelandang bertahan, Rodri, menjadi korban tekel hingga dicadangkan.
Baca juga: Fans Liverpool dan Arsenal Gembira Rodri Cedera, Man City Disumpahi setelah Bantai Fluminense
Baca juga: Prediksi Paul Merson Chelsea vs Wolves, Legenda Arsenal: Penampilan Kemarin Terburuk Sepanjang Musim
Baca juga: Rodri Cedera Kena Tekel saat Bantai Fluminense, Begini Kondisi Bintang Man City: Saya Hampir Nangis
Meski demikian, Pep Guardiola tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya lantaran Manchester City unggul empat gol tanpa balas.
Terlihat dari cuplikan video bagaimana Pep Guardiola memperlakukan sejumlah pemain di bangku cadangan.
Dari video yang beredar, terekam Pep Guardiola menyalami satu per satu anak asuhnya.
Di sana ada Kalvin Phillips yang tidak dimainkan hingga laga berakhir.
Pep Guardiola mengelus kepala Kalvin Phillips, kemudian menyalami Stefan Ortega yang juga tidak dimainkan.
Rodri yang berada di sebelah kiper Jerman itu juga menyambut Pep Guardiola dengan jabatan tangan.
Namun ternyata sang pelatih juga mencium kepala Rodri layaknya anak kesayangan.
Sementara seorang pemain yang tidak tampak wajahnya serta John Stones hanya diajak salaman saja.
Rodri Cedera
Sejumlah fans rival Manchester City seperti Liverpool dan Arsenal mengungkapkan kegembiraannya gara-gara bintang Manchester City, Rodri, cedera.
Rodri menjadi korban tekel horor dalam final Piala Dunia Antarklub melawan Fluminense.
Anak asuh Pep Guardiola itu sampai harus dihampiri tim medis.
Rodri harus keluar lapangan digantikan Manuel Akanji pada menit ke-74.
Bintang Spanyol itu menjadi korban tekel pemain Fluminense, Alexsander.
Rodri mengaku dirinya begitu kesakitan sampai hampir menangis saat didatangi tim medis.
"Saya hampir nangis setelah tekel itu tapi saya tidak apa-apa. Saya akan baik-baik saja untuk laga melawan Everton, tidak ada masalah," ucapnya kepada Sky Sports.
Sementara itu, sang pelatih, Pep Guardiola memilih menunggu reaksi Rodri beberapa hari ke depan.
"Saya belum bicara (dengan tim medis), kalau dilihat dari wajahnya sih itu tidak apa-apa, memang tampak menakutkan, aksinya keras sekali, kami akan lihat beberapa hari ke depan bagaimana reaksinya," kata Pep Guardiola.
Menanggapi kabar tersebut, sejumlah fans rival Manchester City langsung menyumpahi skuad Pep Guardiola bakal tampil buruk lagi.
Mengingat beberapa waktu lalu Rodri melakukan pelanggaran hingga terkena kartu merah dan di laga berikutnya Manchester City langsung kalah melawan Wolves.
@_sakas**: Fans Arsenal dan Liverpool saat ini (meme Jose Mourinho tertawa)
@footballta**: Semua orang tahu apa yang bakal terjadi ke Man City tanpa Rodri
@barcass**: City berakhir tanpa Rodri
@views**: Kalau dia tidak main di final Man City bakal kalah, Rodri itu mesinnya Man City dan tanpa dia mereka tidak bisa berfungsi
Jack Grealish Diprotes
Winger Manchester City Jack Grealish diprotes oleh bek Fluminense Felipe Melo.
Felipe Melo menyebut Jack Grealish tidak menghormati lawannya saat final Piala Dunia Antarklub.
Mantan pemain Juventus itu mengklaim, Jack Grealish menyebut kata tidak pantas kepada rekan-rekannya.
Dalam wawancara setelah laga, Felipe Melo menyebut Jack Grealish meneriakkan kata "ole" kepada para pemain Fluminense.
Bagi Felipe Melo, ucapan itu hanya boleh terucap dari suporter dan bukan pemain.
"Hari ini Grealish bersikap tidak hormat kepada tim Fluminense dan saya tidak akan membiarkan itu terjadi."
"Dia berteriak 'ole' selama laga. Itu ucapan untuk fans, mereka boleh berteriak 'ole'."
"Kalau atlet di lapangan tidak bisa, itu sikap tidak hormat," ujarnya kepada ManCityBrazil.
Sementara itu, Jack Grealish menjawab melalui akun X, "Sekali pun saya tidak bilang ole".
Sejumlah fans Manchester City pun membela Jack Grealish dan menganggap tingkah Felipe Melo tidak mencerminkan usianya yang sudah kepala empat.
@bernardooo**: Jangan khawatir Jack, mereka itu kumpulan orang-orang aneh
@city_x**: Padahal dia sudah 40 tahun
@clc7**: Felipe Melo menangis saat wawancara ini
@resumo**: Harusnya kamu malah bilang saja, mereka berhak diteriaki lebih dari itu
Jalannya Pertandingan
Laga baru berjalan 40 detik, Julian Alvarez sudah memanfaatkan bola rebound dan membobol gawang Fabio.
Pemain Fluminense, Nino, berniat mencegah tembakan Phil Foden malah gol bunuh diri pada menit ke-27.
Klub Brasil itu beberapa kali menguji pertahanan Manchester City dan meneror gawang Ederson namun tak membuahkan hasil.
Di babak kedua, Manchester City masih menguasai bola sejak detik pertama.
Phil Foden mencetak gol melalui assist Julian Alvarez pada menit ke-72.
Matheus Nunes yang masuk menggantikan Phil Foden juga langsung membawa pengaruh.
Mantan bintang Wolves itu memberikan assist kepada gol brace Julian Alvarez pada menit ke-88.
Manchester City resmi menjadi pemenang dengan skor 4-0 dan akan menggunakan emblem baru dalam jersey sebagai pemenang Piala Dunia Antarklub.
Susunan Pemain
Manchester City: Ederson; Kyle Walker, Ruben Dias, John Stones (Josko Gvardiol 74'), Nathan Ake (Oscar Bobb 81'); Rico Lewis (Mateo Kovacic 60'), Rodri (Manuel Akanji 74'); Bernardo Silva, Phil Foden (Matheus Nunes 81'), Jack Grealish; Julian Alvarez
Fluminense: Fabio; Samuel Xavier, Nino (Marlon 74'), Felipe Melo (Diogo Barbosa 60'), Marcelo (Alexsander 60'); Andre, Martinelli; Jhon Arias, Paulo Henrique Ganso (Vinicius Lima 60'), Keno (John Kennedy 46'); German Cano
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.