Bakal Dihapus Pemerintah Italia, Growth Decree Sudah Untungkan 5 Pemain, termasuk Cristiano Ronaldo

TRIBUNTERNATE.COM - Sejumlah pemain sepak bola telah diuntungkan dengan Keputusan Pertumbuhan atau Growth Decree, sebuah kebijakan yang akan dihapus oleh pemerintah Italia.

Undang-undang yang nama aslinya Decreto Crescita itu kabarnya dicabut oleh pemerintah Italia mulai Januari 2024.

Sementara itu, keputusan penghapusan Growth Decree ditolak dan diprotes keras oleh klub-klub Serie A.

Adapun Decreto Crescita disahkan pada tahun 2019.

Semenjak diberlakukan, Decreto Crescita atau Growth Decree tersebut telah membantu memperkuat daya saing klub-klub sepak bola Serie A dalam merekrut pemain-pemain top yang tidak mampu mereka beli dan memberikan insentif gaji yang lebih baik.

Lebih rincinya, Decreto Crescita menjadi kebijakan ekonomi Italia yang memberi keringanan pajak atas perekrutan pemain asing oleh klub-klub sepak bola negara tersebut.

Kebijakan ini memungkinkan klub menghemat 50 persen pajak atas pekerja asing (pemain non-Italia) selama lima tahun.

Kebijakan keringanan pajak untuk klub sepak bola tertuang dalam Pasal 5 Growth Decree.

Sehingga, dengan dihapusnya Growth Decree, klub-klub Serie A pun mengalami tekanan finansial yang signifikan.

Di sisi lain, para pemain sepak bola papan atas yang bisa mendapat keuntungan dari adanya Growth Decree.

Siapa saja? 

5 Pemain Top yang Dapat Keuntungan dari Growth Decree

1. Cristiano Ronaldo

Menurut Football Italia, Cristiano Ronaldo mendapat manfaat dari undang-undang tersebut ketika ia bergabung dengan Juventus dari Real Madrid pada tahun 2018.

Hal ini memungkinkan The Old Lady membayar gaji bersihnya sebesar €30 juta per tahun.

Pada 2022, Cristiano Ronaldo tak bisa bergabung dengan salah satu klub Milan karena ia tidak lolos setelah meninggalkan tempat tinggalnya ketika bergabung dengan Manchester United pada tahun 2021.

Baca juga: Al Nassr Dikabarkan Cari Gelandang Baru, Tambah Pelayan untuk Cristiano Ronaldo

Baca juga: Tepat 1 Tahun Cristiano Ronaldo Gabung Al Nassr, Fans: Nggak Ada yang Menyangka Comeback-nya

Baca juga: Pelatih Timnas Portugal: Cristiano Ronaldo Finisher Mematikan, Masih Mampu Koyak Liga Champions

Baca juga: Michael Owen Terang-terangan: Ada Eks Man United yang di Bawah Bayang-bayang Cristiano Ronaldo

2. Romelu Lukaku

Pemain Belgia ini mendapat manfaat dari Growth Decree dalam tiga transfer.

Kepindahannya ke Inter Milan dari Manchester United pada tahun 2019, serta masa peminjamannya ke Inter Milan dan AS Roma pada tahun 2022 dan 2023 dari Chelsea.

Jika dia kembali ke Italia secara permanen pada tahun 2024, dia tidak lagi memenuhi syarat meskipun Growth Decree tersebut tidak dibatalkan.

3. Paul Pogba

Paul Pogba meninggalkan Juventus untuk bergabung dengan Manchester United pada tahun 2016 dan kembali ke Turin pada tahun 2022 setelah masa tugasnya selama enam tahun di Old Trafford berakhir.

Dia mendapat keuntungan sebesar €7 juta berdasarkan keputusan Growth Decree tersebut.

Sayangnya, langkah tersebut terbukti membawa bencana, Paul Pogba bisa diskors dari sepak bola karena doping.

4. Zlatan Ibrahimovic

Pemain asal Swedia itu kembali ke Italia pada tahun 2020 bersama AC Milan setelah delapan tahun menjauh dari sepakbola Italia.

Hingga pensiun profesionalnya pada Juni 2023, dia adalah penerima keuntungan dari Decreto Crescita tersebut.

Baca juga: Al Ittihad Masih Lembek Meski Punya Karim Benzema, Analis: Ada Cristiano Ronaldo pun Nggak Ngaruh!

Baca juga: Gelandang Man City Sebut Erling Haaland Mirip Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi: Bernafsu Cetak Gol

Baca juga: Rafael Leao Pede Bisa Samai Level Cristiano Ronaldo, tapi Mengaku Nggak Egois, Sindir Halus CR7?

Baca juga: Singgung Kepindahan Cristiano Ronaldo dkk ke Arab Saudi, Zlatan Ibrahimovic Bahas Soal Uang

5. Angel Di Maria

Pemain sayap asal Argentina ini menghabiskan satu musim di Juventus, bergabung ketika dia meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG) pada tahun 2022.

Dia hanya bertahan satu musim dan pergi dengan kondisi yang buruk.

Ia kembali ke klub Eropa pertamanya, Benfica.

6. Jose Mourinho

Pelatih berjuluk The Special One ini bergabung dengan AS Roma pada 2021 dan menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun.

Adanya Growth Decree mengizinkan kehadirannya di klub tersebut.

Namun, dengan kontraknya yang akan berakhir musim panas mendatang serta situasi terakhir klub, penghapusan Growth Decree dapat mengakhiri waktunya di AS Roma.

Sumber: Sportskeeda.com, fansnerazzurri.com

(TribunTernate.com/Rizki A.)