Liga Inggris
Graham Potter Trending, Fans Man United Mohon-mohon agar Ex Bos Chelsea Tidak Gantikan Erik ten Hag
Nama mantan pelatih Chelsea, Graham Potter, menjadi trending Twitter atau X pada Kamis (4/1/2024).
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Nama mantan pelatih Chelsea, Graham Potter, menjadi trending Twitter atau X pada Kamis (4/1/2024).
Sejumlah fans Manchester United mencuitkan kekhawatiran mereka.
Pasalnya, muncul rumor bahwa Graham Potter akan menggantikan sang pelatih, Erik ten Hag.
Baca juga: Alasan Andre Onana Masih Main di Man United, Mo Salah hingga Nicolas Jackson Sudah Gabung AFCON
Baca juga: Omongan Mo Salah Bisa Bikin Man City Ketar-ketir, Bintang Liverpool: Rasanya Kami Terlalu Yakin
Baca juga: Kiper Man City Susul Lionel Messi, Zack Steffen Balik Lagi ke Amerika Gabung Colorado Rapids
Diketahui, Graham Potter hanya mampu bertahan delapan bulan bersama The Blues.
Mantan pelatih Brighton itu tidak sanggup membawa Chelsea bangkit dari keterpurukan.
Sedangkan Erik ten Hag bisa bertahan lebih dari setahun di Manchester United meski kini Setan Merah juga terpuruk.
Namun, posisi Erik ten Hag terancam dengan masuknya konglomerat Inggris, Sir Jim Ratfliffe, yang kini memiliki saham Manchester United 25 persen.
Pihak perusahaan Ineos milik Sir Jim Ratcliffe dikabarkan sudah pernah menggelar pertemuan dengan Graham Potter.
Dikabarkan mirror.co.uk, Graham Potter diidolakan oleh Sir David Brailsford yang merupakan tangan kanan Sir Jim Ratcliffe di Ineos.
Graham Potter yang saat ini masih menganggur juga pernah diincar oleh Sir Jim Ratcliffe untuk melatih klub yang dimilikinya, OGC Nice, awal tahun ini.
Untuk itu, pada bulan Mei lalu, Ineos mengadakan pertemuan privat dengan Graham Potter.
Dikabarkan Foot Mercato, diskusi itu tidak membuahkan kesepakatan sehingga Graham Potter belum jadi bekerjasama dengan Sir Jim Ratcliffe.
Tak menutup kemungkinan jika nama Graham Potter kembali mencuat sebagai pengganti Erik ten Hag.
Hal ini membuat sejumlah fans Manchester United semakin takut klub mereka tambah terpuruk jika ditangani Graham Potter.
@annemar**: Menurut saya memecat Erik ten Hag demi Graham Potter akan jadi hal paling bodoh yang dilakukan Manchester United sejak mereka menaruh Phil Jones di pojok
@hazaut**: Saya mau Ten Hag pergi, tapi Graham Potter tidak masuk daftar pengganti, pertahankan saja Ten Hag, saya mohon pertahankan dia
@amckees**: Saya tidak bisa tidur dengar kabar Graham Potter potensi jadi pelatih United
@kasemii**: Saya harap kabar Graham Potter sebagai pelatih United cuma gosip
Andre Onana Bertahan
Kiper Manchester United, Andre Onana, masih bermain untuk klubnya meski para pemain Afrika lainnya sudah pulang ke kampung halaman untuk Africa Cup of Nations atau AFCON.
Andre Onana baru akan bergabung ke Timnas Kamerun setelah laga melawan Wifan Athletic di FA Cup dan melawan Tottenham Hotspur di Liga Premier.
Klub Liga Premier diberikan deadline hingga 1 Januari 2024 untuk mengirim pemain mereka di turnamen ini.
Artinya, West Ham United bermain tanpa Mohammed Kudus dalam laga melawan Brighton.
Bintang Liverpool Mohamed Salah juga sudah pulang ke Mesir setelah laga melawan Newcastle United.
Serta penyerang Chelsea Nicolas Jackson sudah kembali ke Senegal.
Lalu mengapa Andre Onana masih terus bersama Manchester United hingga pertengahan bulan?
Dikutip dari manchestereveningnews.co.uk, Timnas Kamerun sudah setuju untuk bersikap fleksibel kepada Andre Onana.
Negara memahami pemain 27 tahun itu ingin menunjukkan loyalitas di Manchester United.
Selain itu, sang kiper juga ingin melindungi statusnya sebagai kiper skuad utama.
Baru nantinya ketika ia pergi, Alyat Bayindir yang akan mengambil alih.
Andre Onana baru akan berlaga untuk negaranya melawan Guiena pada 16 Januari 2024.
Andre Onana memang sempat berkonflik dengan pelatih Kamerun, Rigobert Song, saat Piala Dunia 2022.
Bahkan, mantan kiper Inter Milan itu disebut-sebut pensiun dari tim negaranya.
Namun, perwakilan dari FA Kamerun memastikan bahwa Andre Onana belum pensiun.
Anthony Elanga Bikin Emosi
Sejumlah fans Manchester United kesal melihat mantan pemain mereka, Anthony Elanga, berjoget bersama rekan-rekan Nottingham Forest.
Nottingham Forest berhasil melibas Manchester United 2-1 yang membuat para pemain Tricky Trees bergembira.
Tidak sendiri, Anthony Elanga berjoget bersama dua rekannya yang sama-sama mantan pemain Chelsea, yakni Callum Hudson-Odoi dan Ola Aina.
Video tersebut adalah rekaman langsung melalui akun TikTok Ola Aina.
Terlihat dalam video itu, Ola Aina dan Callum Hudson-Odoi tampak berjoget berdua lalu Anthony Elanga ikut ditarik saat berjalan di antara keduanya.
Anthony Elanga pun ikut berjoget dan berteriak-teriak sambil tertawa mengikuti irama lagu.
Terlihat orang-orang di ruang ganti City Ground tertawa melihat aksi ketiganya.
Tentunya aksi Anthony Elanga ini memancing geramnya fans Manchester United mengingat ia sudah bersama Setan Merah sejak remaja.
Anthony Elanga dijual ke Nottingham Forest dengan harga 17,5 juta euro atau Rp 297 miliar.
Pemain Swedia itu sudah menyumbangkan empat gol dan enam assist untuk musim ini.
Sejumlah fans Manchester United mengaku lega lantaran Anthony Elanga sudah pergi.
@seulu**: Alasan lain untuk merasa senang karena dia sudah dijual
@utd_for**: Menang melawan United yang sekarang itu bukan hal yang bisa dibanggakan
@greedyg**: Segala kesalahan pada pesepakbola tergambar dalam satu video
Harapan untuk Antony
Legenda Manchester United, Gary Neville, menyebut ada kemiripan antara juniornya, Antony, dengan mantan bintang Manchester City, Riyad Mahrez.
Gary Neville memprediksi Antony nantinya bisa bersinar seperti Riyad Mahrez yang kini membela Al Ahli.
Hal ini diungkapkan Gary Neville setelah kekalahan memalukan Manchester United melawan Nottingham Forest.
Manchester United sempat membalas gol Nicolas Dominguez (64') dengan tendangan Marcus Rashford (78').
Namun, skuad tuan rumah ogah berbagi poin dan gol Morgan Gibbs-White pada menit ke-82 jadi yang terakhir.
Antony yang menjadi starter termasuk salah satu pemain yang tampil paling buruk.
Di babak kedua, Erik ten Hag akhirnya mengganti Antony dengan Amad Diallo pada menit ke-54.
Di musim ini, Antony yang sudah tampil 21 kali belum menyumbangkan satu gol atau assist.
Meski demikian, Gary Neville tetap membela mantan pemain Ajax Amsterdam itu.
Bagi sang legenda, awal karier Antony di Manchester United ini mirip dengan Riyad Mahrez.
"Dia perlu mengembangkan pola dalam permainannya jadi rekan-rekannya paham apa yang dia lakukan."
"Itu simpelnya saja. Mahrez adalah orang yang pernah saya bilang sebelumnya bahwa dia harus benar-benar melihat, memperhatikan, dan belajar."
"(Mahrez) hanya melakukan hal-hal sederhana dalam permainan tapi dia selalu sangat efektif. Rekan-rekannya bisa membaca pergerakannya."
"(Antony) punya keberanian dan dia selalu menguasai bola, tapi apa yang kita butuhkan tentu saja adalah hasil akhir dan dia dinilai berdasarkan itu," tuturnya kepada Sky Sports.
Lebih lanjut, Antony disebut masih ada peluang untuk banyak belajar, terutama untuk bisa konsisten.
Gary Neville juga membandingkan dengan sang megabintang Cristiano Ronaldo, di mana Antony masih terlalu jauh untuk mencapai level itu.
"Antony tidak akan menjadi seperti itu (Ronaldo) tapi dia jelas bisa menjadi pemain setipe dengan Riyad Mahrez," tutupnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.